Scroll untuk membaca artikel
Aulia Hafisa | hesti ya
Warung Kopi Blandongan Kopi Priboemi Bantul(Twitter/@merapi_uncover)

Sebuah cuitan viral di Twitter lantaran seorang penjual mengeluh warung kopinya ramai tapi tidak ada yang memesan. Tweet tersebut kemudian mendapatkan pembelaan serta saran dari para netizen.

Bermula dari tweet yang diunggah ulang oleh @merapi_uncover pada Sabtu (5/8/2023) yang menampilkan sekelompok remaja pria yang datang ke warung kopi Blandongan di daerah Sorowajan, Yogyakarta. 

“Tulung pengertiane dulur-dulur.. nek kumpul ng kafe minimal tumbaso es teh bakule ra butuh wong ngumpul, butuhe wong do jajan. Lha mosok wong semene akehe, blas ra ono sg pesen. Tolonglah hargai wong bakulan,” tulis @dzati_cingcilip pemilik unggahan aslinya.

Berikut terjemahan dari unggahan tersebut, “Tolong pengertiannya saudara-saudara. Kalau kumpul ke kafe minimal beli es teh. Penjualnya tidak butuh orang kumpul, butuhnya orang yang jajan. Lah masa orang sebanyak ini, tidak ada yang pesan. Tolong hargai orang yang jualan.”

Sekelompok remaja yang berjumlah lebih dari sepuluh tersebut dikeluhkan karena tidak ada yang memesan satu menu pun. Mereka disebutkan hanya menumpang duduk dan tampak terlihat hanya bercengkrama.

Lewat foto yang dibagikan tampak di sekitar kelompok remaja tersebut tidak ada pengunjung lain yang datang. Dalam artian kafe sedang dalam keadaan sepi.

Penjual pun mengeluhkan bahwa dirinya tidak membutuhkan orang yang hanya menumpang duduk. Penjual membuka usahanya dengan alasan membutuhkan orang-orang untuk membeli dagangannya.

“Hah gimana ceritanya masa ngumpul di kafe terus gak pesen apa-apa? Kalo kumpul-kumpul gak mau beli minum mending suruh kumpul di pos ronda aja gak usah gegayaan di cafe,” komentar salah satu netizen.

“Satu-satunya tempat yang aku berani traktir temen sampe 3 orang (tapi jarang-jarang) ya di Blandongan. Padahal aku misqueen loh. Ini tempat murah banget, kok tega-teganya,” ungkap netizen.

Netizen lainnya pun kemudian memberi saran agar sang penjual lebih tegas kepada pengunjung kafenya. Penjual bisa mendatangi langsung pengunjung yang tidak memesan dan menyodorkan menu yang ada.

“Datengin aja nder tanyain langsung mau pesen apa sambil ditungguin, kalau gak ada yang beli dimatiin lampunya aja,” saran dari netizen.

“Coba disodori menu mas, di bawah menu ditulisin "nongkrong, wajib pesan makanan/minuman per orang." Kudu teges nggo wong sing ora duwe isin koyok ngono,” ujar netizen lainnya.

Sementara itu, warung kopi Blandongan Kopi Priboemi merupakan salah satu kafe yang terletak di Jl. Sorowajan Baru No.11, Banguntapan, Bantul.

hesti ya