Salah satu fasilitas publik yang keberadaannya penting diperhatikan demi kelangsungan hidup masyarakat adalah jalan. Fasilitas ini bisa dibilang urat nadinya masyarakat pada setiap kegiatan yang dilakukan terutama di bidang ekonomi.
Keberadaan jalan yang sangat penting ini akan jadi masalah kalau kondisi jalannya tidak mulus. Jalan raya yang biasanya dibangun dari aspal ada kalanya mengalami kerusakan.
Jika sudah seperti itu, maka pemerintah sebagai pihak yang berwenang harus ambil sikap untuk bisa memperbaiki jalan rusak itu. Pasalnya, kerusakan jalan yang dibiarkan berlarut-larut, justru membuat jalan semakin hancur, berlubang, bahkan tergenang air ketika tiba musim hujan.
Warga yang terdampak akibat dari kerusakan jalan akan menjadi resah dan berusaha menyampaikan aspirasinya dengan berbagai cara. Salah satunya dengan tingkah kocak yang tujuannya untuk menyindir.
Seperti itulah yang terjadi dalam sebuah video yang baru-baru ini viral di media sosial. Melalui unggahan akun TikTok @tyas.yustina, sebuah video yang dibagikan dan menyebar luas hingga menuai banyak sorotan.
Terlihat dalam video itu sekelompok warga berkumpul di depan sebuah kolam. Mereka bergerombol dengan membawa joran pancing dan siap melemparkan kailnya ke kolam tersebut.
Belakangan, diketahui kalau kolam yang ada di depan warga itu bukanlah kolam sungguhan yang biasa dipakai untuk memancing ikan. Melainkan kolam itu adalah jalan yang mengalami kerusakan parah, sehingga membentuk kubangan besar dan dibanjiri oleh air bekas hujan.
“Jalan Arga Makmur-Unit keren yah udah jadi kolam lele,” tulis caption unggahan tersebut, dikutip Sabtu (14/10/2023).
Diketahui, momen itu terjadi di desa Kuro Tidur, Kabupaten Bengkulu, Bengkulu Utara, kondisinya memperlihatkan warga melepas ikan lele di kubangan yang terisi dengan air. Tak tanggung-tanggung, ikan yang dilepaskan itu ada sebanyak satu karung.
Melihat puluhan ikan lele yang dilepas di jalanan yang banjir itu, para warga pun bersorak sambil menyiapkan jorang pancingnya masing-masing.
Dalam unggahan itu, juga diperlihatkan aksi seorang ibu-ibu yang tak kalah nyeleneh. Dirinya terlihat mencuci pakaian dengan air genangan di jalanan berlubang itu.
Sontak saja, video tersebut menjadi viral di media sosial dan menuai banyak komentar dari warganet. Berikut beberapa komentar netizen yang dapat dilihat.
“Harusnya acara festival mancing mania mantap ini turut mengundang Bupati dong bang. Biar tambah seru,” kata akun @puc***.
“Kegiatan warga yang sungguh kompak. Respect!,” timpal yang lain.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
10 Cara Mengatur HP agar Bisa Melantunkan Al-Quran Semalaman Tanpa Khawatir Baterai Rusak
-
Gagasan Pendidikan Ki Hajar Dewantara, Perlunya Akses Pendidikan Merata
-
Hari Raya Idul Fitri, Memaknai Lebaran dalam Kebersamaan dan Keberagaman
-
Lebaran dan Media Sosial, Medium Silaturahmi di Era Digital
-
Ketupat Lebaran: Ikon Kuliner yang Tak Lekang oleh Waktu
Artikel Terkait
-
Rombongan Pejabat Nekat Melintas di Jalan Rusak Bengkulu, Kena Sindir Warga yang Pura-pura Mancing
-
Ada Nobar Timnas Indonesia Nanti Malam, Ruas Jalan Jenderal Sudirman Solo Ditutup, Catat Jadwalnya
-
Kesaksian Wanita Israel saat Hamas Menyusup Rumahnya; Mengaku Muslim, Minta Satu Buah Pisang dan Pergi
-
Pengerjaan Proyek Jalan MT Haryono Dianggap Dewan Tak Serius, Rahmad Mas'ud Disindir: Bolanya Ada di Wali Kota
-
Bruakkk! Mobil WNA Asal Belgia Kecelakaan di Sitobondo, Kondisinya Ringsek
News
-
Antusiasme Hangat untuk Musikal Untuk Perempuan: Tiga Pertunjukan Sold Out, Ratusan Hati Tersentuh
-
Haru! Pelepasan Siswa Kelas XII SMAN 1 Kalidawir Berjalan Khidmat
-
Kemenag Karanganyar Borong Juara dalam Ajang Penyuluh Agama Islam Award Jateng 2025
-
Bekali Dosen dengan Pelatihan AI, SCU Perkuat Literasi Digital dan Riset di Era Kecerdasan Buatan
-
Mahasiswa Psikologi UNJA Tanggapi Darurat Pelecehan Seksual Lewat MindTalks
Terkini
-
KISS OF LIFE Batal Tampil di KCON LA 2025, Imbas Isu Apropriasi Budaya
-
Dari Pop ke Dangdut: Transformasi Epik Anya Geraldine di Film Mendadak Dangdut!
-
Ngajar di Negeri Orang, Pulang Cuma Jadi Wacana: Dilema Dosen Diaspora
-
BRI Liga 1: Madura United Terhindar dari Degradasi, Bali United Gigit Jari
-
Neural Fatigue: Kelelahan Kognitif Akibat Terpapar Stimulus Berulang