Scroll untuk membaca artikel
Munirah | Andi Fitria
Tim sedang memberi penjelasan mengenai kultivasi hidroponik kepada masyarakat. (Dok. Pribadi)

Tim Program Kreativitas Mahasiswa - Pengabdian kepada Masyarakat (PKM-PM) Universitas Hasanuddin yang diketuai oleh Andi Fitria Idham menggelar kegiatan pengajaran kultivasi hidroponik kepada keluarga pekerja esensial prasejahtera di kelurahan Minasaupa.

Kegiatan ini dilakukan di halaman Masjid Al-Furqan BTN Minasaupa blok N, Makassar pada Sabtu (19/6) lalu. "Kami berharap dengan diadakannya pengajaran ini masyarakat mitra yang sebelumnya masih kurang produktif dan belum memiliki manajemen nutrisi yang baik dalam keluarganya dapat meningkatkan produktivitas dan manajemen nutrisi keluarganya," kata Andi Fitria Idham selaku ketua tim saat ditanya mengenai tujuan kegiatan.

Kegiatan pengajaran ini merupakan salah satu bagian dari rangkaian kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat yang berjudul "Kultivasi Hidroponik sebagai Upaya Manajemen Nutrisi dan Peningkatan Produktivitas Keluarga Pekerja Esensial Prasejahtera di Kelurahan Minasaupa".

Adapun sosialisasi kegiatan telah dilakukan pada Sabtu (5/6) lalu, kemudian pemberian materi pengantar kesehatan dan manajemen nutrisi telah diberikan pada Minggu (13/6) lalu.

Kegiatan ini dihadiri oleh kelompok masyarakat mitra yang diketuai oleh Ibu Yulianti yang suaminya bekerja sebagai supir angkutan umum dan 4 orang anggota tim PKM-PM dari Universitas Hasanuddin.

Kegiatan pengajaran kultivasi hidroponik ini diawali dengan pemberian assessment pra-kegiatan yang bertujuan untuk mengetahui pengetahuan awal masyarakat sebelum dilakukan pengajaran. 

Beberapa masyarakat mitra mengaku kesulitan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang ada pada assessment. Namun masyarakat tetap berusaha menjawab sesuai dengan kemampuan mereka.

Kemudian tim PKM-PM memberi pengajaran mengenai kultivasi hidroponik yang dipandu oleh anggota tim yang merupakan mahasiswa Agroteknologi yaitu Jauharah Rahadatul Aisy.

Kemudian dilanjutkan dengan praktik langsung penyemaian bibit tanaman hidroponik agar masyarakat dapat lebih memahami tahapan kultivasinya. Kegiatan berlangsung dengan sangat interaktif dan semua masyarakat ikut berkontribusi.

Kegiatan diakhiri dengan pemberian assessment post-kegiatan dan penyerahan peralatan kultivasi dan bibit tanaman yang pendanaannya berasal dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (KEMDIKBUD) kepada masyarakat mitra.

Penyerahan peralatan dan bibit ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat kedepannya. "Kegiatan ini sangat membantu kami yang tadinya belum memahami mengenai hidroponik, saya tadinya mengira penanaman hanya dapat dilakukan di tanah. Penjelasan dari mahasiswa juga sangat jelas dan menarik," ungkap Ibu Yuli sebagai ketua masyarakat mitra. Selanjutnya tim akan terus mengadakan pendampingan kepada masyarakat untuk mendukung keberlanjutan program.

Andi Fitria