Scroll untuk membaca artikel
Hernawan | Rico Andreano
Ilustrasi pemimpin (Pexels)

Janji-janji manis nan hebat kau lontarkan

Dari mulutmu yang penuh meledak-ledak

Suaramu seakan membius kami yang papa

Kami yang papa polos lugunya tak tahu apa-apa

Mimbar pun bergetar dan berguncang seketika

Saat janji-janji manismu menggelegar semuanya

Suaramu nan lantang akan ketidakadilan 

Tiada berhenti lantang adanya sebuah kezaliman 

Saat menaiki sebuah kedudukan menjadi penguasa

Dirimu melupakan akan suara-suaramu yang lantang 

Yang lantang akan kezaliman dan penderitaan 

Akan tetapi sekarang janji-janjimu hanyalah bualan

Panggung kampanye tak ubahnya seperti sirkus badut 

Sirkus badut-badut politik yang menghibur kaum papa 

Kaum papa tertawa terbahak-bahak terhibur melihatmu 

Sejenak melupakan beban derita yang mereka rasakan 

Rico Andreano