Ilustrasi Petani Desa (Pexels.com/Quang Nguyen Vinh)
Orang-orang desa itu tak tahu
Di luar sana kehidupan begitu maju
Orang-orang desa itu hanya tahu
Hidup adalah untuk menunggu waktu
Orang-orang desa itu saling sapa
Pagi, siang, pun senja
Senyum tulus terus dilontarkan oleh mereka
Demi maslahat diri sendiri, pun sesama
Orang-orang desa terengah-engah oleh teknologi
Tapi egoisme selalu mereka kikis agar tak tumbuh tinggi
Orang-orang desa tak saling memisahkan diri
Mereka justru saling mengisi
Februari 2021
Komentar
Berikan komentar disini >
Baca Juga
-
Menggugat Sekolah yang 'Tak' Bersalah
-
Film Encanto: Tak Ada Keluarga yang Benar-benar Sempurna
-
Doctor Strange MoM: Menyelamatkan Dunia Bukan Perkara yang Membahagiakan
-
Privilese Spider-Man dan Batman serta Korelasinya dengan Konsep Berbuat Baik
-
Imam Al Ghazali dan Tuduhan Soal Penyebab Kejumudan Berpikir
Artikel Terkait
-
PPKM Darurat, Polda: Petugas Penyekatan Diberi Kartu Sektor Esensial-Kritikal
-
Pelanggar PPKM Darurat Diancam Kena Pasal Pidana
-
PPKM Darurat: Mau Tak Mau, Restoran sampai Kafe Jalankan Layanan Pesan Antar
-
Aman Nusa II Penanganan Covid-19 Nama Sandi Penjagaan Ketat Pintu Masuk-Keluar Jakarta
-
Bait-bait Cinta untuk Penguasa
Sastra
Terkini
-
Ghosting Bukan Selalu Soal Cinta: Saat Teman Jadi Avoidant
-
Demo Ojol Geruduk DPR di Tengah Hujan: Ini Tuntutan Pedas Mereka!
-
Belum Juga Jera, AFC Kembali Bikin Ulah Jelang Bergulirnya Ronde Keempat Babak Kualifikasi
-
AFC Pilih Wasit Asal Kuwait untuk Ronde Keempat, Tim Mana yang Paling Diuntungkan?
-
Tinggalkan Citra Kanak-Kanak, Arsy Hermansyah Usung Musik Modern di Lagu 'Picnic'