Ilustri mata pendosa (pixabay).
Akulah pendosa
Yang kau nikmati dalam isak tangismu
Dan sesal yang kau buat-buat
Akulah anak manusia
Dan jalan kelam yang kau tempuh
Akulah pendosa
Yang berkeluh kesah dengan cahaya
Dan sepi sendiri yang mencekammu
Akulah anak manusia
Yang kau bunuh dari terangnya
Dan sesal yang masih kau buat-buat.
Pekanbaru, 2019
Komentar
Berikan komentar disini >
Baca Juga
-
5 Rekomendasi Film Aksi Perampokan di Vidio, Seru dan Menegangkan
-
6 Rekomendasi Film Thriller Detektif Original Netflix yang Wajib Ditonton
-
7 Rekomendasi Film Romantis Modern yang Bikin Baper, Ada La La Land!
-
7 Rekomendasi Film Horor Slow-Burn, Mengerikan secara Perlahan
-
7 Rekomendasi Film Petualangan Seru yang Membuatmu Lupa Waktu
Artikel Terkait
Sastra
Terkini
-
Merawat Luka yang Tak Terlihat setelah Bencana
-
Review The Great Flood: Kisah Kim Da Mi Selamatkan Anak saat Banjir Besar
-
Bencana Sumatra: Apa yang Salah dengan Cara Negara Berbicara ke Publik?
-
Winter Festival JEYC Jadi Ruang Belajar Holistik bagi Tumbuh Kembang Anak
-
Belajar dari Perempuan Pesisir, Penjaga Ekosistem Tanpa Sertifikat Ahli