Atmosfer sengitnya persaingan menuju Piala Dunia 2025 kembali terasa. Masing-masing kontestan yang ingin menyegel tiket mulai bersiap melanjutkan babak kualifikasi, termasuk Timnas China.
Salah satu kompetitor skuad Garuda di panggung putaran ketiga itu akan bertemu dengan Arab Saudi. Tak tanggung-tanggung, tiga poin penuh adalah target yang dipasang dan wajib diperjuangkan.
Merujuk laporan Xinhuanet, Team Dragon tengah menjalani kamp pelatihan intensif yang diselenggarakan di Dubai, Uni Emirat Arab. Ini adalah langkah persiapan penting jelang laga sengit tanggal 20 Maret mendatang.
“Tujuan kami jelas, meraih tiga poin. Selama dua hari terakhir, latihan kami difokuskan pada latihan kompetitif dengan intensitas tinggi. Pelatih kepala juga menekankan bahwa kami akan menyelenggarakan sesi-sesi terarah dalam beberapa hari mendatang untuk menyempurnakan strategi kami,” kata Lin Liangmin, pada Jumat (7/3/2025) waktu setempat.
Sementara itu, gelandang Wang Shangyuan menyatakan keyakinannya bahwa kamp pelatihan bakal membantu tim untuk meningkatkan performa mereka sebelum pertandingan menantang lawan Arab Saudi.
Ia menilai, duel dengan The Green Falcons pasti akan berjalan sulit. Namun dengan pemusatan latihan ini, nantinya dipastikan semua pemain mencapai kondisi terbaik mereka.
“Kami ingin sepenuhnya siap untuk pertandingan,” tutur Wang.
Dimulainya liga domestik baru-baru ini telah membuat pemain dalam berbagai kondisi kebugaran, sehingga pemusatan latihan punya peran penting bagi tim.
Keputusan pelatih Branko Ivankovic untuk mengikutsertakan beberapa pemain muda dalam kamp pelatihan dipandang sebagai langkah yang akan menguntungkan tim dalam waktu jangka panjang.
“Kami berharap para pemain muda dapat cepat beradaptasi dengan dinamika tim dan memperoleh pemahaman lebih mendalam tentang pendekatan taktis pelatih kepala,” tukasnya.
Sejauh ini, China sudah mengemas enam poin atau hanya berjarak satu angka dari Australia yang ada di peringkat kedua. Ambisi besar yang dibawa Team Dragon tentu wajib diwaspadai oleh Timnas Indonesia.
Pasalnya setiap pertandingan akan saling menentukan satu sama lain, dan skuad Garuda yang kini di bawah asuhan pelatih baru Patrick Kluivert harus mengoptimalkan empat laga tersisa.
Leg kedua antara Indonesia dengan China dijadwalkan berlangsung pada 5 Juni nanti. Terdekat, pasukan Merah Putih akan dijamu Australia dan menghadapi Bahrain.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Joaquin Gomez Bicara Masa Sulit dan Tantangan Borneo FC, Masih Optimis?
-
Jamu Arema FC Tanpa Penonton, Carlos Pena: Suasananya akan Dingin
-
Sempat Protes, Paul Munster Minta Maaf dan Apresiasi Stadion BJ Habibie
-
Solid! Stefano Cugurra Dukung Persis Solo Tetap Bertahan di BRI Liga 1
-
Selain Ryan Kurnia, Persib Bandung Juga Harus Kehilangan Pemain Ini
Artikel Terkait
-
Hokky Caraka Masuk List Timnas Indonesia, Erick Thohir: Saya Nilai...
-
Emil Audero dkk Akan Sumpah Naturalisasi WNI di Roma, Senin Besok!
-
Breaking News! Daftar Skuad Sementara Timnas Indonesia Lawan Australia dan Bahrain
-
Timnas Indonesia Resmi Panggil Striker 1,82 Meter, Dulu Tak Dipercaya Shin Tae-yong!
-
Selain Ernando Ari, 2 Kiper Ini Diprediksi Dipanggil ke Timnas Indonesia
Sport
-
Ada Banyak Stok, 3 Posisi Paling Menumpuk Pemain di Timnas Indonesia
-
Uang Bukan Prioritas, Marc Marquez Tolak Tawaran 2,2 Triliun dari Honda
-
Netizen Hujani Trevoh Chalobah dengan Rasisme, Kevin Diks Bereaksi Keras
-
Statistik Berbicara! Awal Musim Pecco Bagnaia Diprediksi Bakal Makin Sulit
-
Jadwal Laga Semifinal Orleans Masters 2025, Didominasi Wakil Korea Selatan
Terkini
-
Film Lemah Santet Banyuwangi yang Mengangkat Kisah Nyata di Tahun 1998
-
Sinopsis Nocturnal, Film Korea Bergenre Thriller Dibintangi Ha Jung Woo
-
Jun Ji Hyun hingga Ji Chang Wook Dikonfirmasi Main di Film Colony
-
5 Langkah Jitu agar Keuangan UMKM Tetap Sehat di Bulan Ramadan
-
Review Anime Silver Spoon, Realita Kehidupan di Sekolah Pertanian