Scroll untuk membaca artikel
Hikmawan Firdaus | zahir zahir
Skuad Timnas Indonesia. (pssi.org)

Jelang hadapi laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 round 3 zona Asia melawan Australia dan Bahrain di bulan Maret 2026 ini, rangking FIFA timnas Indonesia mengalami penurunan yang cukup signifikan. Melansir dari laman berita suara.com (15/03/2025), laman Ranking Football memposting timnas Indonesia kini berada di peringkat ke-131 dunia dalam rangking versi FIFA. Timnas Indonesia sendiri turun 4 peringkat setelah sebelumnya berada di posisi ke-127 dunia.

Penurunan peringkat ini sendiri dikarenakan performa timnas Indonesia di ajang ASEAN Championship 2024 yang sangat buruk dengan hanya meraih 1 kemenangan, 1 hasil seri dan menelan 2 kekalahan. Selain itu, negara lainnya seperti Malawi meraih hasil kemenangan yang menambah koefisien poin FIFA saat ajang FIFA Matchday beberapa waktu lalu.

Sontak, penurunan posisi timnas Indonesia kali ini menjadi yang terbanyak dalam 5 tahun terakhir setelah konsisten selalu mengalami peningkatan dari yang awalnya berada di posisi ke-176 dunia pada tahun 2020 silam. Namun, kondisi ini tentunya bisa saja berubah dikarenakan timnas Indonesia masih berpeluang meraih poin maksimal saat laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 nanti.

Pemain Timnas Indonesia saat menjalani latihan perdana di Sydney, Asutralia, Selasa (18/3/2025) malam waktu setempat. [Kitagaruda.id]

Menangi Laga Kontra Australia dan Bahrain, Timnas Indonesia Bisa Berada di Posisi 120 Dunia?

Meskipun kini timnas Indonesia tengah berada di peringkat ke-131 dunia, peluang timnas Indonesia untuk naik keposisi ke-120 dunia masih terbuka cukup lebar. Melansir dari laman resmi FIFA (fifa.com), timnas Indonesia jika bisa meraih kemenangan atas Australia, maka skuad garuda akan meraih 20,76 poin. Jika meraih hasil imbang, maka timnas Indonesia akan meraih sekitar 8,26 poin. Selain itu, raihan poin juga bisa diperoleh jika timnas Indonesia kembali sukses menaklukkan Bahrain di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta pada tanggal 25 Maret 2025 mendatang.

Jika meraih kemenangan atas Bahrain, timnas Indonesia bisa meraih sekitar 16,85 poin. Tentunya jika dikalkulasikan timnas Indonesia bisa meraih 37,61 poin yang tentunya jumlah tersebut sangat cukup untuk meningkatkan posisi Jay Idzes dkk ke peringkat ke-120 dunia. Namun, itu tentunya hanya hitung-hitungan hasil prediksi tanpa melibatkan hasil dari negara lainnya.

Namun, di sisi lain tentunya peluang ini tak bisa diabaikan saja oleh timnas Indonesia guna menjadikan misi menembus peringkat 100 besar dunia di tahun 2030 kelak.

Statistik Pertandingan

Pada 10 September 2024, Timnas Indonesia menghadapi Australia dalam laga Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Pertandingan berakhir imbang 0-0, menandai hasil yang signifikan bagi skuad Garuda.

Statistik Pertandingan:

  • Penguasaan Bola: Australia mendominasi dengan 68%, sementara Indonesia memiliki 32%.
  • Tembakan: Australia melepaskan 19 tembakan dengan 5 tepat sasaran; Indonesia melakukan 5 tembakan tanpa ada yang mengarah ke gawang.
  • Penyelamatan: Kiper Indonesia, Maarten Paes, melakukan 5 penyelamatan krusial.
  • Tendangan Sudut: Australia memperoleh 15 tendangan sudut; Indonesia hanya 1.

Dominasi Australia terlihat jelas dalam statistik, terutama dalam penguasaan bola dan jumlah peluang. Namun, solidnya pertahanan Indonesia dan performa gemilang Maarten Paes berhasil mencegah kebobolan. Hasil ini menambah tekanan pada pelatih Australia, Graham Arnold, setelah sebelumnya kalah 1-0 dari Bahrain. Kini, Australia berada di posisi kelima Grup C dengan satu poin dari dua pertandingan, menghadapi tantangan berat untuk lolos langsung ke Piala Dunia 2026.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.

zahir zahir