Pengembangan teknologi zaman sekarang sangat canggih dan modern, salah satunya dalam hal absensi siswa. Absensi siswa sekarang dan dulu sangat jauh berbeda. Absensi dulu masih menggunakan manual seperti guru memanggil setiap anak murid supaya bisa tahu siapa yang masuk dan tidak. Namun, di zaman modern sekarang, masuk sekolah murid sudah absensi menggunakan metode fingerprint, data langsung ke input ke database komputer. Jadi, guru-guru sekarang tidak ribet lagi untuk absensi siswa-siswinya karena dibantufingerprint yang menginput data secara otomatis.
Teknologi mesin fingerprint tidak hanya di sekolah, tapi di perkantoran,lembaga pendidikan, dan organisasi lain. Mesin absensi fingerprint adalah cara mengetahui kehadiran siswa dengan memanfaatkan salah satu bagian dalam diri manusia, yaitu dengan menggunakan sidik jari. Mesin absensi fingerprint termasuk menggunakan teknologi biometrik. Merupakan Teknologi yang merekam sidik jari manusia dengan cara alat identifikasi secara digital supaya masuk ke database lalu diinput oleh komputer. Kemudian menurut penelitian, pola sidik jari manusia sangat unik yang dipengaruhi dua hal yaitu genetik dan lingkungan.
Cara kerja fingerprint absensi mesin yang bekerja, merekam setiap sidik jari manusia ketika ditempelkan ke scanner langsung menginput data. Data itu langsung diproses lewat pencocokan. Jika tidak cocok, maka identitas tidak mau kebuka. Jika dinyatakan sama, akses otomatis terbuka. Proses scanning sidik jari dilakukan dengan sistem elektronik, dalam hal ini mesin absensi sidik jari. Hasil scanning disimpan dalam format digital pada saat registrasi atau pendaftaran sidik jari buat di akses. Rekaman sidik jari tersebut diproses dan dibuatkan dalam memori atau database.
Alat mesin fingerprint mempunya banyak kelebihan. Jadi mesin absensi biometrik ini bisa menghemat kertas dan tidak mengeluarkan biaya operasional. Lebih memudahkan manusia tidak mengeluarkan tenaga dan tidak membuang waktu. Jadi adanya fingerprint tidak usah mencetak kartu kehadiran di setiap pertemuan dan cukup kita mendaftarkan data sidik jari kita ke program fingerprint. Setelah terdaftar di mesin fingerprint, maka setiap siswa atau karyawan dapat melakukan scanner atau menempelkan sidik jari di atas sensor yang sudah ada di mesin fingerprint.
Mesin biometrik ini cukup aman digunakan. Data kehadiran akan di unduh menggunakan flashdisk. Kinerja fingerprint sangat mudah sekali, jadi sering digunakan untuk absensi karyawan pabrik. Ada Lagi nih kecanggihan mesin fingerprint absensi bisa diatur akses menunya agar hanya admin penanggung jawab yang dapat mengakses menu yang ada di dalam mesin absensi.
Mesin fingerprint juga punya kelemahan yang harus dilihat perawatan dan maintenance. Jika mesin fingerprint dalam kondisi rusak dan membusuk secara tiba-tiba, ini akan menghambat proses input data absensi. Lalu layar scanner pada mesin harus selalu bersih karena cara membersihkannya tidak sembarangan.
Baca Juga
Artikel Terkait
-
Prabowo Ungkap Efek AI ke Lapangan Kerja, Singgung Penjaga Tol Digantikan Robot
-
Koran Cetak di Era Digital, Masihkah Relevan?
-
Warisan Ki Hajar Dewantara: Relevansi Semboyan Taman Siswa di Zaman Modern
-
Pilih Pakai AI, 152 Ribu Karyawan di Perusahaan Teknologi Ini Kena PHK
-
Dehumanisasi Digital: Saat AI Mengambil Peran Manusia
Ulasan
-
Ulasan Film Hereditary, Kisah Keluarga Diteror Perjanjian Nenek Moyang
-
Kritik terhadap Sistem Feodalisme, Ulasan Novel Gadis Pantai
-
Langgam 'Kuncung' Didi Kempot, Kesederhanaan Hidup yang Kini Dirindukan
-
Review Anime Madome, Raja Iblis Jatuh Cinta Pada Budak Elf
-
Ulasan Buku "The Wisdom", Merenungi Kebijaksanaan Hidup
Terkini
-
BAC 2025: Tiga Ganda Campuran Indonesia Amankan Tiket Babak Kedua
-
Blunder Fatal Yaman Antar Timnas Indonesia U-17 Pesta Gol: Ini Analisis Lengkapnya!
-
Nova Arianto Capai Tonggak Sejarah Baru, Bukti Nyata Talenta Pelatih Lokal?
-
Kim Soo-hyun Kembali Bantah Tuduhan Pedofilia kepada Kim Sae-ron
-
Dari Ratu Rom-Com ke Horor, Kim Hye Yoon Digaet Bintangi Film Salmokji