Perlukah Arsenal menyesali kepergian sang bomber andalannya asal Gabon, Pierre-Emerick Aubameyang ke Barcelona, dan di sana ia tajam? Ya, tidak. Toh kalaupun ia menyesal, misalkan ingin Aubameyang kembali, yang jelas di kubu El Blaugrana tidak akan mau. Bayangkan, baru direkrut tiga bulan kok sudah mau ditarik lagi?
Aubameyang sedang onfire di El Barca. Atas kecemerlangannya, Xavi Hernandez seakan tak salah mendatangkan pemain yang berfungsi sebagai ujung tombak Barca yang didatangkan pada musim dingin kemarin. Pierre-Emerick Aubameyang telah banyak berkontribusi mulia atas Xavi dan Dembele serta kemenangan penting lainnya Barcelona.
Semenjak ia berseragam Barcelona ia sudah mengemas 9 gol selama 11 pertandingan. Sedangkan di Arsenal, pada musim 2021/2022 ia hanya mampu mengemas 4 gol dari 14 laga yang dilakoni Arsenal di ajang Liga Inggris atau Premier League sebutan santernya. Artinya, ia memang lebih tajam di Barcelona. Apakah Arsenal menyesal melepasnya ke Cam Nou? Tidak usah. Toh kalaupun menyesal, jangan terlalu dipikir, Mbok. Biar tidak sakit kepala.
Nasib Aubameyang adalah selaras dengan nasib Philippe Coutinho di Barcelona. Ia didatangkan dari Liverpool. Sempat berinar dan memang superior serta menjanjikan di Barcelona. Akan tetapi lambat laun ia sering dilanda cidera.
Perlahan ketajamannya menurun. Ia tak lagi menakutkan di Barcelona. Dan akhirnya ia dipinjamkan ke Bayern Munchen. Di sana ia sukses dan tampil layaknya superstar. Bahkan Barcelona menjadi korban saat Barca kontra Bayern di ajang Liga Champions 2020. Barca takluk 8:2 atas Bayern. Dan dua gol Bayern oleh Coutinho.
Dikembalikan lagi ke Barca. Sama saja ia melempem. Dibuang lagi ke Aston Villa, ia kembali menunjukkan taringnya. Bahkan, ia mampu mengangkat Aston Villa dari zona degradasi. Apakah El Barca harus menyesal? Tidak usah.
Berhubung ke-epikan Aubameyang, semalam ia mencetak dua gol kontra Real Madrid. Ia mampu cetak gol pertama sebagai pemecah kebuntuan. Dan gol terakhir menutupnya menjadi 4:0 kemenangan Barcelona.
Tak hanya itu, saat Barca butuh kemenangan di ajang Liga Europa, kontra Napoli, ia mencetak gol. Saat menjamu Galasataray, ia juga mencetak gol. Apa sih yang enngak buat Aubameyang. Seakan Dewi Fortuna sudah terpikat kepada Aubameyang. Arsenal tak perlu menyesal.
Baca Juga
-
Final Piala Super Spanyol: Mengurai Benang Kusut Permasalahan Barcelona
-
Chat Dosen Pembimbing Harus Sopan biar Tugas Skripsi Lancar Itu Nggak Cukup
-
5 Tradisi yang Dulu Sering Dilakukan, tapi Kini Sudah Jarang, Apakah di Kampungmu Juga?
-
Wisata Goa Soekarno Sumenep: Dulu Berkawan Keramaian, Kini Berteman Kesepian
-
3 Cara agar Video TikTok Ditonton Banyak Orang meski Sedikit Pengikutnya, FYP Bos!
Artikel Terkait
Ulasan
-
7 Our Family: Luka Keluarga dari Sudut Anak Paling Terlupakan
-
Ahlan Singapore: Rebecca Klopper Terjebak di Antara Kiesha Alvaro dan Ibrahim Risyad
-
Ulasan Novel Timun Jelita: Bukti Mengejar Mimpi Nggak Ada Kata Terlambat!
-
Ulasan Novel The Mint Heart: Romansa Gemas Reporter dengan Fotografer Cuek
-
Review Novel Kami (Bukan) Sarjana Kertas: Potret Realistis Kehidupan Mahasiswa Indonesia
Terkini
-
Dampak Jangka Panjang Bullying: Dari Depresi hingga PTSD pada Remaja
-
Cerita Ruangkan, Solusi dari Bayang-Bayang Burnout dalam Hustle Culture
-
Sinopsis dan Kontroversi Drama China Love dan Crown, Layakkah Ditonton?
-
5 Rekomendasi Drama China Misteri Baru 2025 untuk Temani Akhir Pekan
-
Indonesia di Mata Ji Chang Wook: Perjalanan Healing yang Penuh Makna