Buku berjudul Selalu Ada Jalan Keluar ini merupakan karya terbaru dari penulis produktif, Sam Edy Yuswanto asal Kebumen, yang diterbitkan oleh Gava Media pada Februari 2022. Perkenalan saya dengan penulis buku ini pertama kali dipertemukan oleh media online yang kerapkali memuat karya-karya terbaiknya. Baik berupa ulasan buku, karya cerpen, tulisan hikmah, maupun lainnya.
Kekaguman yang semula saya simpan di dada ini, berawal dari semangat menulis Mas Sam Edy yang menggebu-gebu dan meletup-letup. Ia tak hanya rajin menulis, namun juga tekun membaca. Dari aktivitas membaca itulah kemudian mengalir tulisan-tulisannya yang berbobot dan layak dibaca oleh berbagai kalangan. Tak hanya sebagai bacaan biasa, namun juga patut jadi bahan renungan dan sumber inspirasi.
Mas Sam Edy tak sama dengan pepatah Arab yang mengatakan, siapa yang banyak bicara, maka banyak pula salahnya. Ini sama sekali tidak berlaku pada diri Mas Sam Edy. Semakin getol ia menulis, tulisannya makin super. Ini bukanlah bualan semata. Saya mengetahui hal tersebut berdasarkan fakta yang saya temukan, juga didapat dari jejak digital.
Dengan bantuan mesin pencarian google saya mencari tahu sedetail-detailnya penulis kelahiran 03 Oktober ini. Ternyata sangat banyak media yang telah memuat kreativitas karyanya. Selain itu, buku-buku solonya tak sedikit yang telah diterbitkan, di antaranya: Percakapan Kunang-kunang (LovRinz Publishing, 2017), Kiai Amplop (LovRinz Publishing, 2017), Impian Maya (Pasific Press, 2019), Saya Bersyukur, Saya Bahagia (Quanta, 2019), Boleh Bersedih, tapi Jangan Berlebihan (Quanta, 2019), dan buku ini Selalu Ada Jalan Keluar (Gava Media, 2022).
Berdasarkan rasa penasaran itu, saya ‘intai gerak-geriknya’. Saya cari buku-bukunya. Dan yang tidak luput dari incaran saya adalah buku terbarunya ini. Ternyata memang buku inilah yang selama ini saya idam-idamkan. Sebuah buku bergenre motivasi yang mayoritas sudah pernah dipublish di sejumlah media massa. Jika sudah pernah dimuat di media, tentu tulisan-tulisan yang terdapat di dalam buku ini bukanlah tulisan kaleng-kaleng yang kualitasnya diragukan dan kehadirannya diabaikan.
Maka dari itu, jiwa saya terpanggil untuk mengulas buku ini. Tidak lain disebabkan karena ingin berbagi informasi dan menggali unsur unik yang termaktub di dalamnya.
Salah satu tulisan-tulisan di buku ini yang menarik bagi saya berjudul Mensyukuri Nikmat Tuhan. Di dalam tulisan tersebut penulis membuka kalimatnya: Adalah sebuah keniscayaan untuk selalu bersyukur atas segala nikmat Tuhan yang telah diberikan kepada kita. Bersyukur tentu tak sekadar terucapkan lewat kata-kata, misalnya mengucapkan kalimat alhamdulillahi rabbil 'alamiin (segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam). Namun lebih dari itu, yakni berupaya membuktikan rasa syukurnya dengan perbuatan. Misalnya, menggunakan segala nikmat pemberian-Nya untuk beribadah, bekerja, dan melakukan kebaikan-kebaikan yang bermanfaat untuk sesama dan lingkungannya (halaman 25).
Dengan rajin bersyukur, insya Allah kenikmatan yang diberi Tuhan akan terus bertambah. Sebaliknya, orang yang enggan bersyukur, maka akan mendapat kemurkaan-Nya. Na'uzubillahi min dzalik.
Semoga kita tidak tergolong orang-orang yang dimurkai Tuhan lantaran enggan mensyukuri karunia nikmat-Nya.
Baca Juga
-
Berani Menceritakan Kembali Hasil Bacaan dalam Buku Festival Buku Favorit
-
Kisah Haru Para Pendidik Demi Mencerdaskan Generasi Bangsa dalam Guru Cinta
-
Nissa Sabyan dan Ayus Resmi Menikah Sejak Juli 2024, Mahar Emas 3 Gram dan Uang 200 Ribu
-
Ulasan Buku Ikan Selais dan Kuah Batu: Kisah Persahabatan Manusia dan Ikan
-
Akibat Tidak Mau Mendengarkan Nasihat dalam Buku Rumah Tua di dalam Hutan
Artikel Terkait
-
Ulasan Novel Binding 13, Kisah Cinta yang Perlahan Terungkap
-
Ulasan Novel Merasa Pintar, Bodoh Saja Tak Punya Karya Rusdi Matahari
-
Ulasan Buku Patah Paling Ikhlas, Kumpulan Quotes Menenangkan Saat Galau
-
Tetap Kuat Menjalani Hidup Bersama Buku Menangis Boleh tapi Jangan Menyerah
-
Belajar Percaya Diri Melalui Buku The Power of Confidence Karya Palupi
Ulasan
-
Ulasan Novel Under the Influence Karya Kimberly Brown, Kisah Cinta dan Kesempatan Kedua
-
Ulasan Novel Binding 13, Kisah Cinta yang Perlahan Terungkap
-
Ulasan Novel Merasa Pintar, Bodoh Saja Tak Punya Karya Rusdi Matahari
-
Ulasan Buku Patah Paling Ikhlas, Kumpulan Quotes Menenangkan Saat Galau
-
Tetap Kuat Menjalani Hidup Bersama Buku Menangis Boleh tapi Jangan Menyerah
Terkini
-
Byeon Woo Seok Nyanyikan Sudden Shower di MAMA 2024, Ryu Sun Jae Jadi Nyata
-
Pep Guardiola Bertahan di Etihad, Pelatih Anyar Man United Merasa Terancam?
-
3 Drama Korea yang Dibintangi Lim Ji Yeon di Netflix, Terbaru Ada The Tale of Lady Ok
-
Review Ticket to Paradise: Film Hollywood yang Syuting di Bali
-
Shin Tae-yong Panggil Trio Belanda ke AFF Cup 2024, Akankah Klub Pemain Berikan Izin?