Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | Rizky Melinda Sari
Cover buku Mark Manson (twitter/@AkalBuku)

Hidup kita terlalu singkat hanya untuk mendengarkan perkataan orang lain. Lebih baik kita fokus pada hal penting dalam hidup kita. Ada begitu banyak hal slyag lebih pantas kita perhatikan daripada perkataan orang lain yang hanya berpotensi menjatuhkan kita.

Ada sebuah buku yang dapat membantu kita untuk lebih fokus pada diri sendiri dan belajar untuk menganggap omongan orang lain yang tidak penting hanya sebagai angin lalu. Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat karya Mark Manson merupakan salah satunya.

Terdapat beberapa hal yang bisa disimpulkan dari buku ini, berkaitan dengan upaya untuk bahagia tanpa perlu repot-repot mendengarkan omongan orang lain yang tidak perlu. Berikut adalah beberapa poin pentingnya.

1. Fokus pada hal yang penting saja

Hidup adalah tentang menentukan prioritas bagi diri kita sendiri. Hidup akan berjalan dengan bahagia jika kita bisa menentukan apa yang harus kita lakukan dan enjoy saat menjalaninya.

Namun terkadang, ada saat di mana kita justru lebih fokus mendengarkan perkataan orang lain. Kita sedih ketika ada yang menjelekkan diri kita, kita merasa sedang berlomba untuk sukses dengan orang lain, dan sebagainya. Semakin fokus kita pada hsl-hal yang tidak penting, semakin jauh kita dari tujuan awal yang sudah ditetapkan.

2. Selalu ada pilihan

Ketika ada peristiwa atau pengalaman buruk yang menimpa kita, kita merasa bahwa hal tersebut adalah nasib buruk bahkan kesialan kita. Padahal, kita masih memiliki pilihan untuk menganggap peristiwa tersebut sebagai sesuatu yang positif.

Misalkan, ketika kita gagal diterima di perguruan tinggi incaran kita. Kecewa pasti kita rasakan, tapi kita bisa melihatnya dari sudut yang berbeda. Mungkin kita bisa mencoba lagi tahun depan. Jeda waktu untuk kembali ujian masuk perguruan tinggi bisa kita gunakan untuk mendalami materi atau mengasah minat dan bakat kita.

3. Kegagalan bukan masalah

Seperti contoh sebelumnya, kegagalan bukanlah sebuah masalah. Hidup kita tidak akan berakhir begitu saja ketika kita mengalami satu kegagalan. Awalnya memang terasa menyedihkan dan mengecewakan, tetapi kita bisa mengontrol respon kita terhadap kegagalan tersebut.

Selalu ada hikmah yang tersembunyi di balik setiap kegagalan. Bahkan terkadang, ada orang yang sukses besar setelah sebelumnya mengalami ratusan kegagalan.

Itulah tiga poin penting yang bisa diambil dari buku best seller karya Mark Manson. Pada akhirnya, kita tidak bisa mengontrol orang lain atas penilaian mereka terhadap hidup kita. Namun, kita bisa mengontrol sikap dan perilaku serta hidup kita sendiri.

Rizky Melinda Sari