Musim kemarau menjadi pilihan yang cocok untuk kamu yang ingin pergi mendaki gunung, hal tersebut dikarenakan cuaca yang cerah sehingga dapat menghindarkan para pendaki dari cuaca yang buruk, misalnya badai, hujan, petir, tanah longsor, dan lain sebagainya.
Di kota Jember Jawa Timur ada sebuah gumuk yang wajib kamu kunjungi saat pergi ke sana, yaitu gumuk Sepikul. Gumuk Sepikul terletak di jalan PB Sudirman No. 333, Kecamatan Pakusari, Kabupaten Jember, Jawa Timur. Tempat yang satu ini sangat menarik untuk kamu kunjungi, karena gumuk Sepikul menawarkan keindahan yang siap memanjakan mata para pengunjung disana.
Gumuk atau bukit ini tidak terlalu tinggi, namun mempunyai medan yang pastinya bikin kamu rindu untuk datang lagi. Untuk bisa menikmati keindahan yang ditawarkan Gumuk Sepikul, kamu harus melewati jalanan kecil dan juga melalui rumah-rumah penduduk sekitar, kurang lebih 300 meter dari jalan raya. Setelah kamu mulai memasuki kawasan pemukiman penduduk setempat, maka kamu akan menemui dua gumuk yang gagah bersama dengan sebuah tulisan Wisata Gumuk Sepikul yang berwarna merah. Kamu bisa menitipkan kendaraanmu pada penduduk sekitar.
Untuk menikmati keindahan di Gumuk Sepikul ini kamu tidak usah repot-repot untuk membayar karcis alias gratis, hal tersebut dikarenakan tempat ini masih dalam proses pembenahan. Kamu hanya perlu berjalan kaki menuju ke persawahan yang berlokasi tepat di bawah kaki gumuk setelah menitipkan kendaraan pada penduduk lokal setempat.
Setelah sampai diatas gumuk kamu bisa menimkati pemandangan landscape yang begitu memesona, seperti:
1. Susana camping ketika malam hari
Suasana malam di tempat camping di atas gumuk Sepikul ini sangat seru loh, menikmati pemandangan malam hari kota Jember dari atas gumuk Sepikul sembari ditemani secangkir kopi, seru kan? Selain itu kamu juga bisa menikmati hamparan bintang di langit yang luas tanpa ada penghalang sedikitpun, sungguh sebuah pengalaman yang tidak akan mudah untuk dilupakan.
2. Sunrise di gumuk Sepikul
Setelah semalaman menikmati keindahan malam diatas gumuk, paginya kamu bisa menikmati indahanya matahari terbit. Anugerah dari Tuhan yang begitu luar biasa, kamu bisa menikmati keindahan sunrise sembari mensyukuri segala yang telah Tuhan berikan. Sungguh susana yang bisa menentramkan hati.
3. Sunset di gumuk Sepikul
Selain menikmati matahari terbit, disini kamu juga bisa menikmati indahnya matahari tenggelam atau sunset. Momen matahari tenggelam pastinya banyak sekali yang menantikannya, disini kamu bisa menikmati momen tersebut, apalagi sambil ditemani oleh orang tersayang.
Nah, itulah tadi sekilas tentang keindahan panorama alam yang bisa kamu nikmati saat berkunjung ke gumuk Sepikul, semoga bermanfaat.
Tag
Baca Juga
-
6 Inspirasi Baju Lamaran di Rumah, Cantik dan Pasti Berkesan!
-
6 Daftar Merek Es Krim Terfavorit di Indonesia, Kamu Wajib Tahu
-
7 Tips Memilih Venue untuk Menggelar Acara, Pertimbangkan Hal Ini
-
4 Mitos dan Fakta Seputar Keperawanan Wanita yang Wajib Kamu Ketahui
-
5 Manfaat Instagram untuk Bisnis, Maksimalkan Penjualanmu
Artikel Terkait
-
Liburan Sekolah, Kemenparekraf Rekomendasikan Destinasi Wisata Unggulan di Indonesia
-
Wisata Gili Air Lombok: Rekomendasi Tempat Diving Terindah
-
Dua Korban Kapal Wista Tenggelam di Labuan Bajo Akhirnya Dievakuasi
-
Akibat Angin Kencang, Sebuah Kapal Wisata Terbalik di Labuan Bajo, Dua Orang Dinyatakan Meninggal Dunia
-
Menikmati Secangkir Kopi di Caffe Hutan Pinus Wappit Temanggung
Ulasan
-
Membaca Drama 'Genie, Make a Wish' Lewat Lensa Pengasuhan Kolektif
-
Review Film Ballad of a Small Player: Visual Ciamik tapi Kesan Akhir Kosong
-
The Principles Of Power: Rahasia Memanipulasi Orang Lain di Segala Situasi
-
Review Film Dongji Rescue: Kisah Heroisme Lautan yang Menggetarkan
-
Les Temptes de la Vie: Ketika Musik, Paris, dan Badai Hidup Menyatu
Terkini
-
Sosok Benjamin Paulus Octavianus, Dokter Spesialis Paru yang Jadi Wamenkes
-
Auto Ganteng Maksimal! 3 Ide Outfit Keren ala Mas Bree yang Bisa Kamu Tiru
-
Hari Kesehatan Jiwa Sedunia 2025: Kesehatan Mental Hak Semua Orang
-
Harus Diakui, Timnas Indonesia Kerap Kehilangan Identitas Permainan di Era Patrick Kluivert
-
Curhatan Anya Geraldine, Sering Dikirimi Video Siksa Kubur oleh Sang Ibu