“Masalah utama mewujudkan pernikahan adalah susahnya mendapatkan calon yang sesuai dengan keinginan dan harapan. Memang, tak ada manusia yang sempurna. Namun, justru pernikahan adalah pertautan dua manusia yang berbeda.”
Buku Menikah Itu Ibadah menjadi seri kedua #ParentLearn setelah buku pertama yang bertajuk “Biarkan Anak Bertanya”. Diterbitkan pada tahun 2016, buku Menikah Itu Ibadah menjadi kado indah yang ditulis oleh Munif Chatib sebagai hadiah khusus untuk pernikahan sang putri.
Buku Menikah Itu Ibadah menyajikan kalimat-kalimat nasihat yang penuh makna tentang anak muda, pernikahan dan rasa cinta. Dalam buku ini, terkandung cinta seorang ayah, khususnya untuk sang putri, umumnya untuk setiap anak muda dan orang tua mereka.
Buku ini terdiri dari quote-quote singkat yang mengajak kita untuk menelaah dan memahami bagaimana semestinya seorang remaja menjalani kehidupannya dan memanfaatkan waktunya, seperti apa kriteria manusia yang baik, dan apa saja yang menjadi tantangan anak muda saat melalui masa remaja.
Selain itu, buku ini juga mengajarkan kepada anak muda untuk dapat membedakan rasa suka dan rasa cinta kepada lawan jenis serta cara yang baik untuk menyikapinya. Dalam buku ini juga dibahas tentang kiat bijak menghadapi perbedaan dalam pernikahan dan menjalani pernikahan sebagai sebuah ibadah.
Bukan hanya bagi anak muda, buku ini juga memberikan panduan kepada orang tua tentang bagaimana peran orang tua dalam kehidupan anak muda, bagaimana caranya menyikapi pernikahan anak, dan dukungan orang tua terhadap keinginan anak untuk menikah.
“Pernikahan adalah hak seorang anak dan kewajiban orang tua. Bukan sebaliknya.”
Setiap halaman buku ini tidak membutuhkan waktu lama untuk dibaca, tapi butuh proses panjang untuk bisa memahami dan mengamalkannya. Buku ini sangat direkomendasikan kepada anak muda yang membutuhkan tuntunan nan baik lewat bacaan dan mempersiapkan diri untuk menjadi orang tua di masa mendatang. Buku ini juga sangat baik untuk dibaca ayah dan ibu demi menjadi orang tua yang bijak, terlebih buku ini termasuk ke dalam seri #ParentLearn.
Pada tanggal 30 Juni 2022, Munif Chatib, sang penulis buku Menikah Itu Ibadah dikabarkan berpulang ke Rahmatullah. Meski hayat tak lagi dikandung badan, seorang penulis akan terus hidup dalam karya-karyanya. Sang penulis telah melahirkan banyak karya tulis yang akan terus memberikan manfaat bagi siapa pun yang membacanya.
Baca Juga
-
Wajib Tahu! Ini 3 Alasan Pentingnya Riset bagi Penulis
-
Selamat! Go Ayano dan Yui Sakuma Umumkan Pernikahan Mereka
-
Selamat! Keita Machida Resmi Menikah dengan Aktris Korea-Jepang Hyunri
-
4 Manfaat Membuat Kerangka Karangan dalam Kegiatan Menulis
-
NiziU Nyanyikan Lagu Tema Film Animasi 'Doraemon: Nobita's Sky Utopia'
Artikel Terkait
-
Kenapa Pernikahan Rizky Febian dan Mahalini Dianggap Tidak Sah? Kini Disarankan Menikah Ulang
-
Novel Bungkam Suara: Memberikan Ruang bagi Individu untuk Berpendapat
-
5 Fakta Pernikahan Mahalini-Rizky Febian yang Disebut Tidak Sah, Kini Disarankan Nikah Ulang
-
Dari Skeptis hingga Yakin, Vidi Aldiano Sempat Tak Mau Nikah Sebelum Bertemu Sheila Dara
-
Belajar Merancang Sebuah Bisnis dari Buku She Minds Her Own Business
Ulasan
-
Review Film Heretic, Hugh Grant Jadi Penguji Keyakinan dan Agama
-
Inspiratif! Ulasan Buku Antologi Puisi 'Kita Hanya Sesingkat Kata Rindu'
-
Review Film Totally Killer: Mencari Pembunuh Berantai Ke Masa Lalu
-
Review Film Aftermath, saat Terjadi Penyanderaan di Jembatan Boston
-
Review Film 'Satu Hari dengan Ibu' yang Sarat Makna, Kini Tersedia di Vidio
Terkini
-
3 Rekomendasi Two Way Cake Lokal dengan Banyak Pilihan Shade, Anti-Bingung!
-
4 Daily OOTD Simpel nan Modis ala Chae Soo-bin untuk Inspirasi Harianmu!
-
3 Peel Off Mask yang Mengandung Collagen, Bikin Wajah Glowing dan Awet Muda
-
4 Rekomendasi Lagu Romantis Jadul Milik Justin Bieber, Ada Tema Natal!
-
Gadget di Tangan, Keluarga di Angan: Paradoks Kemajuan Teknologi