Cirebon, sebuah kota pelabuhan yang kaya akan sejarah dan budaya, terletak di pesisir utara Jawa Barat. Di kota ini, terdapat beragam makanan khas yang tidak hanya lezat, tetapi juga memiliki nilai sejarah dan budaya yang tinggi.
Salah satu hidangan terkenal yang berasal dari Cirebon adalah Empal Gentong, sebuah masakan daging sapi yang dimasak dalam panci tanah liat selama berjam-jam dengan rempah-rempah khas Cirebon.
Konon, Empal Gentong pertama kali disajikan oleh seorang pedagang sapi pada abad ke-18 dan menjadi hidangan favorit para pangeran Cirebon. Saat ini, hidangan ini dapat dengan mudah ditemukan di berbagai warung makan di kota Cirebon.
BACA JUGA: Syahdu! Pesona Wisata di Pesisir Pantai Kota Padang
Selain Empal Gentong, ada juga Tahu Gejrot, hidangan ringan yang terbuat dari tahu goreng yang disiram dengan bumbu kecap pedas dan dicampur dengan irisan mentimun dan bawang merah.
Tahu Gejrot berasal dari daerah Kuningan, tetapi sekarang juga sangat populer di Cirebon dan sering dijual di tepi jalan atau pasar tradisional. Hidangan ini tidak hanya lezat dan menyegarkan, tetapi juga menarik karena bumbu kecap pedas yang khas dan cara penyajiannya yang unik, yaitu dengan tusuk gigi atau lidi bambu.
Empal Gentong, Hidangan yang Bersejarah
Empal Gentong adalah hidangan khas Cirebon yang terkenal dan memiliki sejarah yang panjang. Empal Gentong dimasak dengan daging sapi yang dimasak selama berjam-jam dalam panci tanah liat dengan rempah-rempah khas Cirebon, seperti kayu manis, lengkuas, dan kapolaga.
Proses masak yang lama membuat daging menjadi empuk dan kuahnya terasa kaya akan rempah. Konon, hidangan ini pertama kali disajikan oleh seorang pedagang sapi pada abad ke-18 dan menjadi hidangan favorit para pangeran Cirebon
Tahu Gejrot, Hidangan Ringan yang Unik
Tahu Gejrot adalah hidangan ringan yang terbuat dari tahu goreng yang disiram dengan bumbu kecap pedas dan dicampur dengan irisan mentimun dan bawang merah. Hidangan ini berasal dari daerah Kuningan, tetapi sekarang juga sangat populer di Cirebon dan sering dijual di tepi jalan atau pasar tradisional.
BACA JUGA: Ulasan Novel Hospital Cafe: Pernikahan yang Batal karena Perselingkuhan
Cara penyajiannya yang unik, yaitu dengan tusuk gigi atau lidi bambu, membuat hidangan ini mudah dinikmati di mana saja. Selain itu, bumbu kecap pedas yang khas membuat Tahu Gejrot menjadi hidangan yang sangat disukai oleh masyarakat Cirebon.
Kuliner khas Cirebon tidak hanya lezat, tetapi juga memiliki nilai sejarah dan budaya yang tinggi. Dari Empal Gentong yang bersejarah hingga Tahu Gejrot yang unik, masing-masing hidangan memiliki cerita dan sejarah yang menarik untuk disimak.
Jika Anda berkunjung ke Cirebon, jangan lupa mencicipi kekayaan kuliner khasnya yang akan membawa Anda menyusuri sejarah dan budaya kota ini.
Baca Juga
-
Kontroversi di Balik Tren Baju Lebaran Terbaru, Menjaga Tradisi atau Ego?
-
Moralitas Pidana Mati: Apakah Kita Berhak Memutus Nyawa Orang Lain?
-
Selain THR, Ini 5 Ide Kado Spesial untuk Keluarga dan Teman Dekat
-
Parenting Beyond Gender: Menumbuhkan Kesetaraan dan Toleransi dalam Keluarga
-
Life on the Slow Lane: Cara Mengatasi Kesibukan Hidup yang Menyedihkan
Artikel Terkait
-
Gelar Jajarans, Nagita Slavina Hadirkan Makanan khas Indonesia hingga Mancanegara
-
Tren Gaya Hidup Halal Meningkat, Top Halal Award Bantu Masyarakat Memilih Tanpa Keraguan
-
Menyantap Pecel Lele Faza, Sambalnya Juara
-
Profil Bondan Winarno, Kembali Dikenang Dibandingkan dengan Mark Wiens
-
Hidden Game, Pesona Cafe Bernuansa Minimalis di Kota Jambi
Ulasan
-
Ulasan Novel Under the Influence Karya Kimberly Brown, Kisah Cinta dan Kesempatan Kedua
-
Ulasan Novel Binding 13, Kisah Cinta yang Perlahan Terungkap
-
Ulasan Novel Merasa Pintar, Bodoh Saja Tak Punya Karya Rusdi Matahari
-
Ulasan Buku Patah Paling Ikhlas, Kumpulan Quotes Menenangkan Saat Galau
-
Tetap Kuat Menjalani Hidup Bersama Buku Menangis Boleh tapi Jangan Menyerah
Terkini
-
Byeon Woo Seok Nyanyikan Sudden Shower di MAMA 2024, Ryu Sun Jae Jadi Nyata
-
Pep Guardiola Bertahan di Etihad, Pelatih Anyar Man United Merasa Terancam?
-
3 Drama Korea yang Dibintangi Lim Ji Yeon di Netflix, Terbaru Ada The Tale of Lady Ok
-
Review Ticket to Paradise: Film Hollywood yang Syuting di Bali
-
Shin Tae-yong Panggil Trio Belanda ke AFF Cup 2024, Akankah Klub Pemain Berikan Izin?