Berbagai pilihan menu sarapan dapat ditemukan di Kota Jambi salah satunya yaitu di Warung Nanda yang berada di Simpang IV Arizona, Sipin, Kota Jambi. Menu utama yang disajikan di warung ini yaitu kuliner khas dari Bogor, Jawa Barat.
Akses menuju warung Nanda cukup mudah untuk dijangkau, jika pengunjung dari arah Mayang, kemudian melewati Jalan Ki Maja di samping swalayan Fresh One terus saja melintasi jalan ini hingga berujung di lokasi tujuan. Dari simpang tadi, berjarak kurang lebih 1 kilometer atau sekitar 3 menit perjalanan.
Bermacam Pilihan Menu
Warung Nanda menyediakan beberapa pilihan menu soto Bogor diantaranya soto Bogor daging, ayam, dan kikil yang dibandrol dengan harga mulai dari 13 ribu rupiah. Pengunjung juga dapat meminta nasi putih sebagai pendamping makan soto Bogor.
Selain soto juga terdapat menu nasi kuning malby ayam, sop daging, ayam, kikil serta pindang ikan, patin, sayur asam dan nasi goreng. Harganya pun cukup terjangkau mulai dari 5 ribu rupiah.
Selain makanan, warung Nanda juga menyediakan aneka minuman kopi hitam, kopi susu, kopi ginseng, teh susu, teh telur, telur setengah matang, jus serta tak ketinggalan es buah segar Cirebon yang menyegarkan.
Pengunjung juga dapat memilih tempat duduk lesehan yang berada di samping warung sembari menikmati lalu lalang kendaraan yang sibuk melintasi di suasana pagi menuju tempat kerja. Warung ini juga cukup ramai dikunjungi warga mengingat sangat jarang ditemukan di Kota Jambi tempat sarapan menyediakan sajian menu yang sama dengan tempat ini.
Bagi pengunjung yang ingin mencari tempat sarapan dengan menu yang cukup lengkap, warung Nanda bisa menjadi salah satu alternatif pilihan di Kota Jambi. Datang dan nikmatilah setiap menu pilihan yang tersedia sembari bercengkrama ria dengan sanak saudara ataupun kerabat tercinta.
Jam operasional Warung Nanda cukup panjang yaitu buka mulai pukul 06.00 hingga tutup pukul 21.00 WIB. Selain tempat sarapan, makan siang hingga makan malam pun juga bisa menjadi pilihan untuk mengenyangkan kampung tengah setelah lelah beraktivitas.
Baca Juga
-
Tergulung Doomscrolling, Ketika Layar Jadi Sumber Cemas
-
Tersesat di Usia Muda, Mengurai Krisis Makna di Tengah Quarter Life Crisis
-
Fame Cafe Jambi: Suasana Santai, Rasa Juara, Bikin Tak Mau Pulang
-
Terjebak dalam Kritik Diri, Saat Pikiran Jadi Lawan Terberat
-
Takut Dinilai Buruk, Penjara Tak Terlihat di Era Media Sosial
Artikel Terkait
Ulasan
-
Mencari Identitas dan Menemukan Keluarga Baru dalam Novel Bertajuk Rapijali
-
Review Film Keadilan: The Verdict, Kasus Korupsi Diungkap Tanpa Ampun!
-
Ulasan Film Korea Firefighters: Sajikan Kisah Heroik Para Pemadam Kebakaran
-
Review Film The Ghost Game: Ketika Konten Berubah Jadi Teror yang Mematikan
-
Review Film Pangku: Hadirkan Kejutan Hangat, Rapi, dan Tulus
Terkini
-
Poster Toy Story 5 Dirilis, Woody dan Buzz Hadapi Tantangan Era Digital
-
Ancaman Hoaks dan Krisis Literasi Digital di Kalangan Pelajar Indonesia
-
Bukan yang Pertama di Asia, Indonesia Lanjutkan Tradisi Tuan Rumah FIFA Series
-
Menikah Tak Punya Batas Waktu: Saatnya Berhenti Bertanya Kapan?
-
Putusan Bersejarah: Pengadilan Jepang Nyatakan Cloudflare Bertanggung Jawab atas Pembajakan