Drama Korea "Snowdrop" menghadirkan kisah romansa yang berlatar pada tahun 1987 saat pemilihan umum Korea Selatan.
"Snowdrop" diproduksi oleh JTBC dan dirilis bulan Desember 2021 lalu berjumlah 16 episode yang bisa disaksikan di platform streaming Disney+.
Drama ini bercerita tentang Eun Yeong Ro (Jisoo BLACKPINK), seorang mahasiswi di Universitas Wanita Hosu, yang tanpa sengaja terlibat dalam kisah cinta yang rumit dengan Lim Soo Ho (Jung Hae In), seorang pria yang tanpa diketahui Yeong Ro, merupakan mata-mata Korea Utara.
Ulasan Drama Korea Snowdrop
Drama ini menampilkan akting luar biasa dari Jung Hae In, yang memerankan karakter Soo Ho dengan kemampuan menggambarkan sisi maskulin dan lembutnya secara sempurna.
Chemistry yang kuat antara Jisoo dan Jung Hae In memberikan warna tersendiri dalam cerita. Jisoo, dalam peran utama perdananya, berhasil menyampaikan karakter Eun Yeong Ro dengan sederhana dan kuat yang menunjukkan kepiawaiannya dalam dunia akting.
Meskipun drama ini dimulai dengan alur yang kuat dan menjanjikan, namun seiring perkembangannya, beberapa kelemahan mulai terungkap.
Cerita penyanderaan yang menjadi poin fokus memiliki potensi besar, tetapi terasa berlarut-larut dan kurang memberikan perkembangan yang signifikan. Beberapa adegan tampak tidak realistis, terutama terkait ketegangan antara karakter utama dan pemerintah.
Jung Hae In tetap menjadi sorotan dengan kekuatan aktingnya yang menghidupkan karakter Soo Ho. Ia berhasil membawa perubahan karakter dari yang maskulin menjadi lembut, mengekspresikan kepedihan dan cinta dengan sorot mata yang tajam.
Chemistry antara Jisoo dan Jung Hae In juga memberikan dimensi emosional yang mendalam pada cerita ini.
Namun, drama ini tampak kehilangan momentum seiring berjalannya waktu. Alur cerita penyanderaan yang pada awalnya intens kemudian terasa memudar, bahkan cenderung terlihat melelahkan.
Beberapa keputusan cerita, seperti keterlibatan istri pejabat pemerintah, terasa tidak sejalan dengan seriusnya situasi yang sedang dihadapi.
Meskipun begitu, "Snowdrop" masih menyajikan momen-momen intens yang mempertahankan ketertarikan saya saat menontonnya.
Adegan tragis di mana rekan-rekan Soo Ho tewas dan momen perpisahan antara Soo Ho dan Yeong Ro memberikan kedalaman emosional pada drama ini.
Dengan demikian, sementara "Snowdrop" memiliki potensi besar dan menampilkan akting hebat dari para pemain utamanya, walaupun beberapa kelemahan dalam alur cerita dan keputusan naratif mengurangi daya tarik secara keseluruhan.
Namun, bagi penggemar Jung Hae In dan Jisoo, drama ini masih menyajikan pengalaman menonton yang layak, terutama untuk menikmati chemistry antar keduanya dan cerita tentang politik tahun 80-an yang penuh intrik.
Baca Juga
-
Mengubah Hobi Jadi Gaya Hidup Sehat Lewat Olahraga Futsal
-
Futsal dan Tren Urbanisasi: Solusi Ruang Terbatas di Lingkup Perkotaan
-
Bukan Sekadar Hobi, Futsal sebagai Investasi Kesehatan Jangka Panjang
-
Lagu Malang Suantai Sayang: Persembahan Sal Priadi untuk Kota Kelahirannya
-
Menulis di Tengah Kebisingan Dunia Digital, Masihkah Bermakna?
Artikel Terkait
-
Lee Se Young Kagum Ada Toserba di The Story of Park's Marriage Contract
-
Teaser Drama Korea Welcome to Samdalri Dirilis, Shin Hye Sun dan Ji Chang Wook CLBK
-
Ulasan Drama Korea My Name, Obsesi Han So Hee dalam Melakukan Balas Dendam
-
9 Drama Korea Tayang Desember 2023, Ada Han So Hee di 'Gyeongseong Creature'!
-
Dewan Pengarah TKN Prabowo-Gibran, Hashim: Nggak Usah Banyak Drama Drakor, yang Penting Adu Gagasan dan Program
Ulasan
-
The Killer Question: Ketika Kuis Pub Berubah Jadi Ajang Pembunuhan
-
Film What's Up With Secretary Kim, Semenarik Apa sih Adaptasi Drakor Ini?
-
Raisa Mengubah Pasrah Menjadi Self-Respect Bertajuk Terserah di Ambivert
-
Makjleb! 3 Amanat Satir dalam Film Kang Solah from Kang Mak x Nenek Gayung
-
Relate Banget! Novel Berpayung Tuhan tentang Luka, Hidup, dan Penyesalan
Terkini
-
Catatan Dingin di Tengah Drama Panas: Jule Lebih Takut Hilang Kontrak?
-
Jogja Eco Style 2025: Merajut Estetika dan Keberlanjutan Ecoprint
-
Bye-bye Stres! 10 Hewan Peliharaan Ini Bikin Rumah Bahagia Tanpa Repot
-
Psywar Berujung Petaka: Lamine Yamal Gigit Jari di El Clasico, Real Madrid Tertawa!
-
Respons Ririn Dwi Ariyanti usai Jonathan Frizzy Beri Kode Gelar Pernikahan