Hidup ini akan terasa lebih indah bila terjadi hubungan yang baik antar sesama manusia. Hubungan yang baik dapat terjalin ketika di antara kita saling menghormati dan menghargai. Misalnya, menghormati perbedaan pandangan atau pemikiran, menghormati keyakinan yang beragam, dan seterusnya.
Banyak cara yang bisa kita gunakan untuk mempererat hubungan baik kepada sesama. Misalnya, saling berbagi satu sama lain atau mengulurkan pertolongan kepada mereka yang sedang butuh bantuan kita.
Yang harus dipahami bersama bahwa arti berbagi di sini tentu dalam hal-hal yang bersifat positif. Saling berbagi atau tolong menolong dalam kebaikan. Bukan tolong menolong dalam kejahatan. Sebagaimana telah diajarkan dalam agama Islam.
Bicara tentang indahnya berbagi, ada sebuah buku yang bisa dijadikan bacaan menghibur sekaligus mendidik untuk anak-anak di rumah. Buku yang diwarnai dengan gambar atau ilustrasi yang cerah dan lucu ini berjudul ‘Aku Senang Berbagi’ karya Noor H. Dee, gambar atau ilustrasi dibuat oleh Pawon Art. Diterbitkan oleh penerbit Noura (Jakarta).
Buku ini berisi kisah yang cukup pendek tetapi memiliki pelajaran yang bermakna tentang indahnya berbagai. Tokoh utama dalam kisah ini bernama Naura, gadis kecil yang di rumahnya memiara seekor kucing dan seekor ikan hias.
Suatu hari Naura memiliki semangkuk buah stroberi segar. Naura memakan buah berwarna merah itu dengan lahap. Naura menawari Pipo, nama kucingnya itu buah stroberi, tapi tentu saja kucing tersebut tidak mau. Namanya juga hewan, hehehe.
Lantas Naura beralih ke ikan hias yang berada di dalam akuarium mini di dekatnya. Kepada ikan yang diberi nama Kiko itu, Naura mencoba menawari buah stroberi. Bisa ditebak, Kiko pun enggan makan buah tersebut karena dia hewan hehehe.
Lalu datang Nabil, kakaknya Naura dan berusaha memberi penjelasan pada sang adik, “Naura, Pipo dan Kiko tidak suka stroberi”. Naura lantas bertanya pada sang kakak, “Kalau Kak Nabil mau?”.
“Tentu saja!” Nabil pun menerima stroberi itu dari Naura. Tak lupa dia juga mengucapkan kata terima kasih pada adiknya. Naura tersenyum. Dia merasa senang karena telah berbagi.
Kisah Naura dan Nabil dalam buku ini semoga bisa menjadi bahan pembelajaran buat anak-anak di rumah. Tentang pentingnya berbagi kepada sesama. Lebih-lebih berbagi kepada orang terdekat kita. Semoga ulasan ini bermanfaat.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Buku Perjalanan ke Langit: Nasihat tentang Pentingnya Mengingat Kematian
-
Ulasan Buku Resep Kaya ala Orang Cina, Cara Menuju Kekayaan yang Berlimpah
-
Ulasan Buku "The Wisdom", Merenungi Kebijaksanaan Hidup
-
Tuhan Selalu Ada Bersama Kita dalam Buku "You Are Not Alone"
-
Ulasan Buku Setengah Jalan, Koleksi Esai Komedi untuk Para Calon Komika
Artikel Terkait
-
Stop Konsumsi Berlebihan! Ini 6 Makanan yang Bisa Tingkatkan Risiko Kanker Tanpa Disadari
-
Pemerintah Terbitkan Permen Sistem Pembayaran Jasa Lingkungan, Ini Kata Pengusaha
-
Pemerintah Keluarkan Aturan Sistem Pembayaran Jasa Lingkungan
-
Perpres Sampah Mangkrak? Menteri LH Ungkap Kendala dan Janji Percepatan
-
Awas, Tak Lolos Uji Emisi di Jakarta Kena Denda Rp 50 Juta
Ulasan
-
Lucunya Hantu Pemula Berjuang Takuti Manusia di Film Dead Talents Society
-
Review Film Without Arrows: Dokumenter yang Diam-Diam Menancap di Hati
-
Ulasan Novel The One and Only Bob, Kisah Berani Bob sang Anjing Kecil
-
Review Serena: Story Berat, Art Cakep, dengan Tension yang Menembus Layar
-
Ulasan Film No More Bets: Jerat Penipuan Online dan Perdagangan Manusia
Terkini
-
Jin BTS Siap Temui ARMY Lewat Tur Solo Perdana RUNSEOKJIN_EP.TOUR
-
Couple Favorit Hospital Playlist Ini Dikabarkan Tampil di Resident Playbook
-
Pilih Tekuni Musik Trot, Sungmin Super Junior Tinggalkan SM Entertainment
-
Manusia Is Value Ekonomi, Bukan Sekadar Objek Suruhan Kapitalisme
-
Sindrom Marie Antoniette: Karakter Anime Berambut Putih Ini Punya Trauma!