Girl group yang sangat dinanti-nantikan dari YG Entertainment yaitu, BABYMONSTER, melangsungkan debutnya pada 26 November dengan single digital yang berjudul 'Batter Up' menandai debut yang signifikan bagi agensi setelah tujuh tahun sejak perkenalan Blackpink yang menjadi sensasi global.
Grup multinasional beranggotakan enam orang, yang terdiri dari anggota Korea Haram dan Rora, anggota Thailand Chiquita dan Pharita, serta anggota Jepang Ruka dan Asa, dengan cepat menarik perhatian penggemar musik internasional, dan lagu tersebut mendominasi tangga lagu iTunes di 14 negara hanya dalam hitungan jam setelah single ini dirilis.
Debut BABYMONSTER tidak berhenti pada kesuksesan di puncak tangga lagu, video musik mereka untuk 'Batter Up' melejit dan telah melampaui 10 juta penayangan di YouTube hanya dalam waktu 12 jam, yang menunjukkan daya tarik global grup ini.
Asa, salah satu anggota yang berasal dari Jepang, memamerkan fleksibilitasnya dengan secara aktif berkontribusi pada komposisi dan lirik single debut bersama dengan para produser ternama seperti DEE.P, Bigtone, Choi Hyunsuk dari Treasure, dan Lee Chanhyuk dari AKMU.
'Batter Up', yang ditandai dengan bakat hip-hop, dipuji oleh YG sebagai lagu yang menandai kedatangan BABYMONSTER dan menegaskan identitas grup dalam dunia K-pop.
'Batter Up' adalah single yang mengumumkan awal dari grup dan menggambarkan kepercayaan diri para gadis. Lagu ini bergenre hip-hop dan agensi sendiri berharap lagu ini dapat membantu membangun identitas grup di kancah K-pop.
Review Lagu BABY MONSTER Batter Up
Menurut pandangan saya pribadi, YG Entertainment sepertinya perlu mempertimbangkan pendekatan kreatif yang lebih inovatif atau bahkan melibatkan penulis baru untuk memperkaya kualitas musik mereka.
Saat ini, karya-karya mereka cenderung menggambarkan suatu bentuk parodi dari dirinya sendiri, dan hal ini tercermin dalam lagu "Batter Up." Setiap elemen dalam lagu ini, mulai dari ritme hingga struktur, terasa sangat kental dengan gaya yang melekat dari YG sendiri.
Produksi musiknya cenderung monoton, sehingga memberikan kesan kurang menarik. Konten lirik yang berlebihan dalam memamerkan diri seringkali terdengar tidak tepat, seperti contohnya dalam lirik "sting like a bee?" dan "I'm a boss baby".
Sementara rap pada bait kedua menunjukkan kualitas yang patut diapresiasi, vokal dari para anggota menunjukkan potensi yang sangat menjanjikan.
Sayangnya, reff "batter, batter up" yang kurang bersemangat memberikan kesan kurang menarik, dan perubahan tempo pada puncak lagu tidak memberikan dampak yang diharapkan.
Jika menilai secara keseluruhan, "Batter Up" tampaknya membawa elemen-elemen yang umumnya dapat diantisipasi dari ide yang sudah mulai kehabisan inovasi di YG Entertainment.
Meskipun judulnya berkaitan dengan tema bisbol, BABYMONSTER sepertinya belum berhasil menghasilkan karya yang mencerminkan potensi sejati mereka.
Harapannya, karya-karya mendatang dapat memberikan nuansa yang lebih segar, meskipun optimisme terhadap hal tersebut mungkin akan terus terbentur dengan catatan kinerja YG yang sebelumnya.
Baca Juga
-
Menapak Jejak Warisan Jokowi Selama Satu Dekade Masa Kepemimpinan
-
Ulasan Film Daisy, Perpaduan Romansa dan Thriller yang Tak Terduga
-
4 Rekomendasi Film Korea Dibintangi Ji Chang Wook, Revolver Teranyar
-
Seru dan Menyentuh! 4 Film Indonesia tentang Keluarga yang Wajib Ditonton
-
Red Velvet Rayakan 10 Tahun Manisnya Nostalgia Lewat Lagu 'Sweet Dreams'
Artikel Terkait
-
Menyelami Perasaan: Ulasan Lagu Perunggu 'Pastikan Riuh Akhiri Malammu'
-
IVE Jadi Girl Group K-Pop Pertama yang Akan Tampil di Lollapalooza Paris
-
Ada R&B hingga Dance, Intip 3 Detail Lagu B-side di Album WayV Bertajuk Frequency
-
Diiringi Lagu Puisi hingga Quotes, Sam Sianata Rilis Lukisan Berjudul Sang Raja Cinta
-
Dreamy! Irene Red Velvet Ibaratkan Perjuangan Hidup bak Bunga di Lagu Like A Flower
Ulasan
-
Buku Beauty and The Bad Boy: Terus Didesak Nikah dan Dipepet Brondong Tajir
-
Ulasan Novel 'Rantau 1 Muara', Perjuangan dalam Menemukan Tujuan Hidup
-
Adventure Tanpa Batas, 4 Rekomendasi Playground Dewasa di Jakarta
-
Menyelami Perasaan: Ulasan Lagu Perunggu 'Pastikan Riuh Akhiri Malammu'
-
Stasiun Balung, Jejak Warisan Kolonial yang Pernah Ramai Kini Terbengkalai
Terkini
-
Berlatar Republik, Ini Sinopsis Drachin Deep Lurk yang Dibintangi Cheng Yi
-
Perankan Juru Bahasa Isyarat di Drama Terbarunya Chae Soo Bin Banjir Pujian
-
Sinopsis Drama Korea Kind Ms Sun Joo, Dibintangi Shim Yi Young dan Song Chang Eui
-
Bek Jepang Tak Gentar dengan 70 Ribu Suporter Timnas: Kami Akan Menang!
-
Masuk Skuad Piala AFF 2024, Alfriyanto Nico Siap Berikan yang Terbaik