Kamu belum pernah mendaki gunung namun ingin mencoba setidaknya seumur sekali? Dulu kegiatan mendaki dilakukan oleh orang-orang pecinta alam, berbeda dengan sekarang dimana kegiatan mendaki bisa dilakukan oleh siapa pun.
Panorama alam pegunungan dan cerita pendakian yang seru berhasil menarik perhatian khalayak umum. Kendati begitu, pendaki pemula harus mengajak guide atau orang yang berpengalaman agar kegiatan mendaki berkesan dalam hidupmu.
Lokasi dan fasilitas
Gunung Pundak terletak di Dusun Claket, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto. Untuk mendaki gunung ini, ada dua pilihan jalur yaitu jalur resmi di bawah pengelola Tahura R. Soerjo, dan jalur non-resmi yaitu melalui jalur Puthuk Siwur. Berikut kelebihan dan kekurangan masing-masing jalur:
- Pos basecamp Tahura R. Soerjo
Untuk menuju ke pos perijinan Tahura, jika dari perempatan air panas, kamu bisa ambil jalur lurus menuju Claket. Sedangkan dari arah Trawas, kamu bisa ambil jalur jurusan Pacet untuk menuju pos perijinan Tahura. Di pos ini, kamu bisa menemukan sumber mata air yang melimpah sehingga gak perlu bawa air berlebih. Waktu rata-rata yang dibutuhkan pendaki untuk sampai puncak yaitu berkisar antara 2 sampai 3 jam tergantung kondisi pendaki.
- Pos Puthuk Siwur
Puthuk Siwur berada di Jl. Mustofa Kamal Pasa, Dusun Mligi, Claket, Kec. Pacet, Kabupaten Mojokerto. Puthuk Siwur berasal dari bahasa Jawa yang berarti Bukit Gayung. Jalur Puthuk Siwur ini bisa tembus ke puncak Gunung Pundak. Meskipun non resmi, namun ada jalur yang bisa dilewati menuju ke sana. Di jalur ini tidak ada sumber mata air sehingga pendaki perlu membawa perbekalan yang cukup.
Fasilitas di kedua basecamp hampir sama yaitu tersedianya toilet, warung, mushola dan area parkir yang cukup luas. Harga tiket masuk berkisar antara 10-15 ribu rupiah dan harga parkir sebesar 5.000 rupiah.
Pendaki bisa mendaki pulang-pergi/tektok tanpa berkemah tapi alangkah baiknya jika berkemah dengan mendirikan tenda di puncak Gunung Pundak ataupun di camp area Puthuk Siwur.
Panorama di Gunung Pundak
Di sepanjang jalur menuju puncak, kamu akan menemukan vegetasi pinus dan bambu. Selain itu, kamu pasti menemukan gagahnya Gunung Welirang dilihat dari puncak Gunung Pundak. Selain Welirang, Gunung Penanggungan akan terlihat jelas jika langit sedang cerah. Riuhnya perkotaan pun bisa kalian saksikan dari atas puncak Gunung Pundak.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Letting Go, Buku Self Improvement tentang Kekuatan Pasrah
-
Mengenal Buku Kontras Aku Sayang Ayah dan Ibu, Stimulasi untuk Newborn
-
Temukan Pedoman Zen dalam Buku Haemin Sunim, When Things Don't Go Your Way
-
Membludak! Floating Market Pertama di Surabaya Diserbu Pengunjung
-
Ulasan Buku 'I DO', Siapkan Pernikahan dan Putus Rantai Trauma Keluarga
Artikel Terkait
-
Cerita Fadli Hadapi Hujan Batu, Korban Selamat Erupsi Gunung Marapi
-
Pengorbanan Warga saat Evakuasi Gunung Marapi: Kami Tinggalkan Pekerjaan Kami untuk Membantu
-
Update Korban Gunung Marapi Terbaru, 23 Orang Meninggal Dunia Sudah Ditemukan Semua
-
Penantian Asnawati, Ibu Korban Gunung Marapi: Saya berharap Anak Saya Masih Selamat
-
DPR Minta BNPB Percepat Evakuasi Korban Gunung Marapi
Ulasan
-
Review Film Predator Killer of Killers: Saat Pemburu Jadi yang Diburu
-
Review Novel Summer in Seoul, Ketidaksengajaan Berakhir Mengungkap Masa Lalu
-
Review Novel The Cat Who Saved Books: Ketika Buku Memiliki Kuasa yang Besar
-
Ulasan Novel Cover Story: Ketegangan Romansa di Kantor Media Cetak
-
Ulasan Buku Mereka Bilang Aku Malas: Penyakit yang Menghambat Produktivitas
Terkini
-
Dicukur Malaysia 4 Gol, Vietnam Tak Beranjak dari Kenangan Pahit Bersua Indonesia dan Filipina
-
Akar Lokal untuk Krisis Global: Bisa Apa Desa terhadap Perubahan Iklim?
-
Dapur Kosan Tanpa Pepes Ikan: Cerita Rasa dan Rumah yang Tertinggal
-
Hargai Jasa Alfredo Vera, Manajemen Madura United Siap Lanjut Kerja Sama?
-
5 Rekomendasi Film Korea untuk Kamu yang Ingin Keluar dari Zona Nyaman