"Blowout" merupakan sebuah karya yang sempat populer di seluruh dunia, ditulis oleh Rachel Maddow, seorang jurnalis dan pembawa acara televisi terkenal.
Buku ini bukan hanya membahas mengenai kritikan terhadap penguasa perusahaan industri minyak, tetapi juga menjelaskan secara mendalam tentang dampak dari kekuasaan dan politik terhadap masa depan bumi.
Penulis memberikan penjelasan dalam bukunya dengan cara memasukkan sebuah kisah nyata atau tragedi yang pernah menimpa seperti ledakan Deepwater Horizon di Teluk Meksiko yang terjadi pada tahun 2010.
Dari sini, dia menceritakan kembali sejarah dan menyoroti bagaimana industri minyak telah menjadi salah satu biang kerok utama pada tragedi tersebut.
Dalam bukunya, penulis membongkar peran perusahaan minyak besar yang telah menyalahgunakan kekuasaan dan memberikan dampak yang kurang bagus terhadap lingkungan.
Salah satu poin penting pada buku ini adalah penjelasan tentang pengaruh politik yang ternyata menjadi penopang industri minyak menjadi merajalela.
Penulis menggambarkan bagaimana perusahaan minyak telah memanipulasi politik, bahkan melalui praktik gelap untuk melindungi kepentingan mereka sendiri.
Penulis juga menyoroti bagaimana keputusan politik sering kali lebih mementingkan keuntungan finansial daripada perlindungan lingkungan atau keadilan sosial.
Buku ini tidak hanya mengungkap permasalahan itu saja, akan tetapi juga menawarkan solusi. Penulis menekankan perlunya transparansi, akuntabilitas, dan tindakan kolektif untuk menghadapi krisis lingkungan yang disebabkan oleh perusahaan industri minyak.
Dia mendorong para pembaca untuk mempertanyakan dan menantang kekuasaan besar yang cenderung mengeksploitasi sumber daya alam tanpa mempertimbangkan dampaknya.
Gaya penulisan Rachel Maddow begitu menarik, yaitu dengan menyatukan investigasi dengan narasi yang kompleks.
Dia menggiring para pembaca untuk memulai sebuah perjalanan yang mengungkapkan banyak fakta yang jarang diketahui oleh mayoritas kalangan luas terhadap industri minyak. Dengan gaya yang jelas dan tidak bertele-tele, dia berhasil memperjelas masalah yang sangat krusial ini.
Tak dapat disangkal bahwa "Blowout" adalah buku yang sangat direkomendasikan dan menjadi buku best seller pada tahun 2019.
Hal tersebut lantaran buku ini menjunjung tinggi arti kepedulian terhadap lingkungan, mengajak kita untuk tidak hanya mengetahui, tetapi juga bertindak terhadap kerusakan yang ditimbulkan oleh industri minyak.
Kesimpulannya buku "Blowout" ini merupakan buku bacaan yang wajib untuk kalian baca, karena dalam buku ini terdapat banyak ilmu dan pengetahuan baru yang hanya bisa kalian peroleh dari buku ini saja. Apakah kalian tertarik untuk membaca buku ini?
Baca Juga
-
Wisata Alam Hits dengan Pemandangan yang Instagramable di Goa Pinus Malang
-
Wisata Petik Buah yang Seru dan Edukatif di Lumbung Stroberi, Malang
-
Ulasan Buku Harry Potter Christmas at Hogwarts: Sekuel Harry Potter Versi Natal
-
Ulasan Buku Impossible Creatures: Kekuatan Persahabatan dan Keadilan
-
Ulasan Buku The Lightning Thief: Dunia Dewa yang Penuh Legenda Misteri
Artikel Terkait
-
Ulasan Novel 24 Jam Bersama Gaspar, Kisah Detik-Detik Terakhir Seorang Detektif Amatir
-
Ada Hati yang Terluka: Perihnya Biduk Rumah Tangga yang Penuh Gimmick
-
9 Buku Self-Improvement Tipis-Tipis untuk Memulai Tahun Baru dengan Baik
-
Ulasan Buku Self Reward Karya Maheera Ayesha, Seni Menghadiahi Diri Sendiri
-
Milna and Me: Kisah Nyata Penulis saat Kesurupan, dan Di Ambang Kematian
Ulasan
-
Review Novel Return to the Dallergut Dream Department Store: Misteri di Balik Toko Mimpi
-
Ulasan Film Jurassic World Rebirth: Visual Gila, Cerita Bikin Penasaran!
-
Alunan Piano yang Menghubungkan Rasa Cinta dalam Novel A Song For Alexa
-
Lagu No One Noticed oleh The Marias Bicara Soal Rasa Kesepian, Siapin Tisu!
-
Ulasan Novel Story of My Life: Tawa, Luka, dan Harapan di Pennsylvania
Terkini
-
Tayang 2027, Vin Diesel Ingin Paul Walker 'Muncul' di Fast and Furious 11
-
Momen Langka, Liga Indonesia All Star Diminta All Out Lawan Oxford United
-
Infinix Hot 60i Resmi Rilis, HP Rp 1 Jutaan Bawa Memori Lega dan Chipset Helio G81 Ultimate
-
Indonesia Sudah Otomatis, Bagaimana Perhitungan Rasio Kelolosan Tim-Tim ASEAN ke AFC U-17?
-
Dihuni 15 Pemain Kaliber Timnas Senior, Gerald Vanenburg Wajib Bawa Kembali Piala AFF U-23