Isu terkait Palestina belakangan ini menjadi perhatian banyak orang. Terlebih sejak kejadian 7 Oktober yang memakan banyak korban jiwa.
Kejadian begitu pilu ini juga sebelumnya banyak digambarkan dalam bentuk fiksi oleh beberapa penulis. Salah satunya adalah novel “Arafat” yang mengambil latar tanah Palestina.
Membaca buku tentang Palestina membuat saya sedikit banyak bisa membayangkan seperti apa kehidupan saudara kita di tanah Gaza. Sehingga sisi kemanusiaan saya semakin tergugah untuk peduli dengan mereka, paling tidak untuk selalu mendoakan agar peperangan ini segera berakhir.
Dalam buku “Arafat”, dikisahkan ada seorang seorang bocah bernama Arafat. Ia adalah anak salah satu Brigade Al Qassam bernama Halim. Namun seiring bertambahnya bab, ternyata Arafat bukanlah anak kandung dari Halim.
Latar Palestina membuat cerita ini juga menggambarkan suasana perang. Seperti saat terjadi pengeboman di terowongan Ein Hashlosha, Arafat mengira Halim sudah wafat dan syahid. Ia pun ingin bertemu ayah kandungnya.
Dengan bermodalkan kalung kenangan yang dimilikinya, ia pun mulai mencari keberadaan orang tua kandungnya. Arum Faiza selaku penulis begitu pandai menggambarkan latar dan kondisi di Palestina sehingga penghayatan novel ini cukup bisa dirasakan.
Mulai dari suasananya, latarnya, hingga peperangannya. Semua terasa begitu hidup dan membuat saya meringis. Bila kamu ingin membaca novel dengan latar Palestina, “Arafat” bisa menjadi pilihan.
Dengan begitu, kita akan semakin bersyukur hidup di Indonesia yang tenang dan bebas dari peperangan. Sehingga kita masih bisa merasakan damai ketika beraktivitas, sekolah, dan bekerja. Mungkin ini terasa biasa dalam kehidupan sehari-hari kita. Namun bila melihat kisah Palestina, ternyata semua ketenangan ini merupakan kemewahan yang harus sangat disyukuri.
Kisah Arafat juga membuat saya semakin bersyukur karena memiliki keluarga yang utuh. Karena tidak terbayangkan harus kehilangan anggota keluarga di suasana mencekam seperti yang dirasakan Arafat.
Meski begitu, “Arafat” bukanlah novel yang sempurna. Buku ini memiliki kelemahan karena penggambaran tokohnya kurang kuat, Terlebih Arafat adalah tokoh utama dan penggerak cerita dalam kisah ini. Namun ia, kurang digambarkan sebagai anak kecil pada umumnya. Dalam beberapa bagian, hal ini menjadi terasa karena kurang natural.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
- 
                      
              Chat Makin Seru dan Gaul, Cara Bikin Stiker WhatsApp Bergerak dari Video
 - 
                      
              Realistis! Cinta yang Tak Selalu Manis di Drama China Exclusive Fairytale
 - 
                      
              Gaming hingga Ngonten, 4 HP POCO RAM 8GB Termurah Mulai Rp 1 Jutaan
 - 
                      
              3 HP Realme RAM 12 GB Mulai Rp2 Jutaan, Gesit Buka Banyak Aplikasi Sekaligus
 - 
                      
              Lancar Main Roblox hingga Nugas, 4 Rekomendasi Tablet Mulai Rp1,9 Jutaan
 
Artikel Terkait
- 
                
              Boikot ZARA! Viral Aksi Protes Wanita Beratribut Palestina Sebar 'Pocong' di Pondok Indah Mall
 - 
                
              Dampak Boikot Israel, Starbucks Kehilangan Pasar Rp187 Triliun
 - 
                
              PM Palestina Desak Prancis untuk Dorong Gencatan Senjata di Gaza
 - 
                
              Israel Kembali Serang Pengungsian Jabalia, Berapa Jumlah Warga Palestina yang Jadi Korban?
 - 
                
              Ulasan Novel Thriller Rumah Lebah: Setiap Wajah Memiliki Rahasia
 
Ulasan
- 
                      
              5 Buku Parenting Seru dengan Ilustrasi Menarik untuk Orang Tua Modern
 - 
                      
              Mamaku Hebat: Keteguhan Seorang Ibu di Tengah Keterbatasan
 - 
                      
              Film Animasi Anak Rasa Dewasa! 'The Twist' Tawarkan Humor dan Kritik Sosial
 - 
                      
              Review Film Rosario: Kutukan yang Menggali Luka Keluarga dan Identitas!
 - 
                      
              Lucu dan Heartwarming! 3 Novel Jepang Terjemahan Terbaru tentang Kucing
 
Terkini
- 
           
                            
                    
              Bantah Operasi Plastik, tapi Amanda Manopo Kepingin Coba usai Melahirkan?
 - 
           
                            
                    
              Jonatan Christie Raih Juara Hylo Open 2025 usai Singkirkan Wakil Denmark!
 - 
           
                            
                    
              4 Calming Sunscreen Cica untuk Menenangkan Kulit Iritasi Akibat Jerawat
 - 
           
                            
                    
              Dituding Liburan dengan Hamish Daud, Sahabat Sabrina Alatas: Jangan Fitnah
 - 
           
                            
                    
              Stop Boros Beli Makan Siang! Ini Panduan Meal Prep Anti-Ribet buat Anak Kantoran