Novel "Dompet Ayah Sepatu Ibu" karya JS. Khairen mengisahkan tentang perjuangan cita-cita dan cinta dari dua karakter utamanya, Asrul dan Zenna, serta kisah hidup di sekeliling mereka.
Kisah ini menjadi gambaran yang kuat tentang ketabahan dan semangat dalam menghadapi kemiskinan serta membangun kehidupan yang lebih baik.
Zenna, seorang gadis dari keluarga besar dengan sebelas saudara, harus menunda impian kuliahnya karena kehilangan ayahnya pada saat yang genting, tepat setelah menyelesaikan ujian SMA.
Sementara Asrul, anak sulung dari dua bersaudara, sudah terbiasa dengan kehidupan yang keras sejak kecil. Ayahnya, seorang penganut poligami, meninggalkan mereka untuk membesarkan diri sendiri.
Dua tokoh ini, dengan latar belakang yang berbeda memiliki impian sama yaitu, keluar dari kemiskinan dan memberikan kehidupan yang lebih baik bagi keluarga mereka.
Mereka memiliki motivasi yang kuat untuk mewujudkan impian mereka. Zenna bersumpah untuk memberikan pendidikan yang layak bagi adik-adiknya, sementara Asrul bertekad membangun rumah untuk ibunya dan membawanya naik haji.
Perjalanan hidup mereka dipenuhi dengan berbagai rintangan, namun mereka tidak menyerah. Dengan semangat dan kerja keras, mereka menemukan cara untuk meraih cita-cita mereka.
Asrul menjadi mahasiswa dan bekerja sebagai wartawan, sementara Zenna menjadi guru dan aktif dalam masyarakat. Mereka berdua bertemu di sebuah kampus di Padang dan cinta pun tumbuh di antara mereka.
Novel ini memiliki bahasa yang mudah dipahami tanpa alur yang neko-neko. Kisah cinta mereka terjalin dengan alur yang manis namun realistis.
Mereka berdua harus menghadapi tantangan dan beban hidup yang berat, tetapi mereka saling mendukung dan memperkuat satu sama lain.
Keberhasilan mereka dalam mengatasi rintangan hidup menjadi bukti ketabahan dan kegigihan yang dapat mengubah nasib seseorang.
Selain kisah cinta, novel ini juga menggambarkan perjuangan dalam membebaskan diri dari kemiskinan. Asrul dan Zenna menjadi simbol harapan bagi keluarga mereka dan komunitas sekitar.
Mereka membuktikan bahwa dengan tekad yang kuat dan kerja keras, seseorang bisa meraih impian mereka, bahkan di tengah kondisi yang sulit.
Secara keseluruhan, novel ini adalah kisah yang menginspirasi tentang ketabahan, cinta, dan harapan yang dapat menginspirasi bagi siapa pun yang membacanya.
Novel ini memberikan pesan yang kuat tentang pentingnya memperjuangkan cita-cita dan tidak pernah menyerah dalam menghadapi cobaan dalam hidup.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
ONF The Stranger: Lagu Ala Michael Jackson Buat Kamu Semangat Membara!
-
Review Series 'Squid Game 2', Lebih Kompleks namun Kurang Menegangkan?
-
Menapak Jejak Warisan Jokowi Selama Satu Dekade Masa Kepemimpinan
-
Ulasan Film Daisy, Perpaduan Romansa dan Thriller yang Tak Terduga
-
4 Rekomendasi Film Korea Dibintangi Ji Chang Wook, Revolver Teranyar
Artikel Terkait
-
Ulasan Novel Like Mother, Like Daughter: Pencarian di Balik Hilangnya Ibu
-
Ulasan Novel Sleep Tight: Misteri Lama yang Bangkit di Kota Twisted Tree
-
Kritik terhadap Sistem Feodalisme, Ulasan Novel Gadis Pantai
-
Ulasan Novel If at First: Misteri Kelam Kehidupan Masyarakat Kelas Atas
-
Ketika Siswi Populer Ditemukan Meninggal dalam Novel They All Had A Reason
Ulasan
-
5 Rekomendasi Buku untuk Belajar Mindfulness ala Orang Jepang, Wajib Baca!
-
Ulasan Novel Like Mother, Like Daughter: Pencarian di Balik Hilangnya Ibu
-
Review Anime Sakamoto Days, Mantan Pembunuh Bayaran Jadi Bapak Rumah Tangga
-
Kisah Cinta Terlarang Membuka Pintu bagi Ekowisata Gunung Tangkuban Perahu
-
Gemes Banget! Romansa Sederhana Anak Sekolahan di Manga Futarijime Romantic
Terkini
-
Masuki Fase Krusial, Bagaimana Aturan Kelolosan Babak Grup Piala Asia U-17?
-
3 Pencapaian Indonesia yang Bisa Bikin Malu Korea Selatan di AFC U-17, Pernah Kepikiran?
-
Kang Daniel Terjebak dalam Hubungan Cinta yang Menyakitkan di Lagu 'Mess'
-
Masuk Daftar Top Skor AFC U-17, Evandra Florasta Terbantu Kelebihan Mental Reboundnya
-
Zahaby Gholy, Pembuka Keran Gol Timnas U-17 dan Aset Masa Depan Persija