"Compassion - Anthology" adalah sebuah proyek kolaboratif yang menampilkan kumpulan cerita pendek dan puisi dari berbagai penulis, dengan fokus pada tema rumah dan kesadaran akan kesehatan mental, yang disusun oleh Comma Books bersama dengan berbagai organisasi nirlaba lokal.
Volume pertama dari antologi ini berkolaborasi dengan Lingkar, sebuah gerakan pemuda yang berdedikasi untuk meningkatkan kesadaran akan isu kesehatan mental di Indonesia.
Dalam "Compassion - Anthology", para penulis diajak untuk menggali konsep rumah - apa artinya, di mana letaknya, dan bagaimana rumah itu membentuk mereka. Melalui cerita pendek dan puisi, mereka mengeksplorasi makna rumah dalam konteks yang berbeda, menawarkan sudut pandang yang beragam dan mendalam.
Salah satu penulis terkenal yang berkontribusi dalam "Compassion - Anthology" adalah Rain Chudori. Selain menjadi salah satu dari 14 penulis yang berpartisipasi dalam proyek ini, Rain Chudori juga merupakan kurator dari Comma Books. Karya-karyanya, seperti "Monsoon Tiger" (2015), "Imaginary City" (2017), dan "Biru dan Kisah-kisah Lainnya" (2018), telah dikenal karena kekuatan naratifnya dan kemampuannya untuk menghadirkan cerita yang menginspirasi.
Dalam antologi ini, Rain Chudori berhasil menghadirkan karya yang menggugah dengan gaya bercerita yang unik dan mendalam. Dia mengambil tema rumah sebagai titik fokusnya, menyajikan sudut pandang yang menyentuh dan memikat pembaca.
Melalui cerita dan puisinya, Chudori merenungkan berbagai aspek rumah - sebagai tempat perlindungan, tempat pertemuan, tempat kesepian, atau bahkan tempat di mana kita menemukan kedamaian.
Salah satu kekuatan Rain Chudori sebagai penulis adalah kemampuannya untuk menghadirkan karakter-karakter yang hidup dan kompleks.
Dalam cerita dan puisinya, pembaca akan menemukan karakter-karakter yang autentik dan memikat, dengan kehidupan dan emosi yang meyakinkan. Dengan gaya penulisan yang halus dan puitis, Chudori berhasil menangkap esensi kemanusiaan dalam pengalaman rumah.
Selain itu, Chudori juga berhasil menggabungkan tema kesehatan mental ke dalam karyanya dengan cara yang halus dan mendalam. Dia menggambarkan bagaimana rumah bukan hanya tempat fisik, tetapi juga tempat di mana kita menemukan dukungan dan pengertian.
Melalui karyanya, Chudori mengajak pembaca untuk memikirkan bagaimana kesehatan mental dapat dipengaruhi oleh lingkungan sekitar, dan pentingnya memiliki tempat yang aman untuk berbagi dan mengungkapkan perasaan.
"Compassion - Anthology" adalah sebuah buku yang unik dan berharga, tidak hanya karena kualitas sastra yang luar biasa, tetapi juga karena pesan sosialnya yang kuat. Melalui kumpulan cerita dan puisi yang beragam, pembaca diberi kesempatan untuk merenungkan makna rumah dan dampaknya dalam kehidupan kita.
Selain itu, buku ini juga mempromosikan kesadaran akan isu kesehatan mental di kalangan pemuda, yang merupakan masalah penting dalam masyarakat kita saat ini.
Dengan total 128 halaman, buku ini hadir dalam format soft cover yang nyaman untuk dibawa dan dinikmati kapan saja dan di mana saja. Diterbitkan oleh Kepustakaan Populer Gramedia pada tanggal 6 Agustus 2018, "Compassion - Anthology" adalah sebuah karya yang patut diapresiasi dan dinikmati oleh pembaca dari berbagai latar belakang dan usia.
Dengan demikian, Rain Chudori dan para penulis lainnya telah berhasil menciptakan sebuah karya sastra yang menginspirasi dan memikat dalam "Compassion - Anthology".
Buku ini tidak hanya menawarkan hiburan dan refleksi, tetapi juga mendorong kita untuk memikirkan lebih dalam tentang arti rumah, kesehatan mental, dan empati terhadap sesama.
Baca Juga
-
Kasus Nona Elliott: Misteri, Intrik, dan Petualangan dalam Setiap Halaman
-
Ulasan Novel Aku Ini Manusia Biasa: Kisah Ketenangan di Pelukan Masjid
-
Home Sweet Loan: Perjuangan Milenial Mencari Hunian di Tengah Keterbatasan
-
Ulasan Novel Sadajiwa: Memasuki Dunia Mistis Melalui Gamelan
-
Review Buku The Magic Karya Rhonda Byrne: Mengungkap Kekuatan Kata-Kata
Artikel Terkait
-
Summer Triangle: Kisah Persahabatan dan Petualangan di Bawah Langit Malam
-
Ulasan Buku 'Ikigai': Belajar Memukan Kebahagiaan Menurut Versimu Sendiri
-
Review Novel Remuk Redam, Meniti Lika-liku Cinta dalam Dinamika Emosi
-
Mutiara Indah dalam Buku Selamat Tinggal Tangisan Selamat Datang Senyuman
-
Susah Ketemu, Kucing-Kucingan Kemudian dalam Novel 'Olga: Backstreet'
Ulasan
-
Curug Kondang, Wisata Air Terjun di Taman Nasional Gunung Halimun Salak
-
Agrowisata Belimbing Karangsari, Cocok Jadi Objek Wisata Keluarga di Blitar
-
Ulasan Novel Voyage of the Damned: Pelayaran Mewah yang Berujung Maut
-
Film The Call: Dering Telepon di Dunia Paralel yang Bisa Mengubah Takdir
-
Ulasan Novel The Book of Doors: Buku Ajaib yang Membuka Pintu ke Dunia Lain
Terkini
-
Pulang Kampung, Bojan Hodak Bocorkan Rencana Jadwal Latihan Persib Bandung
-
Timnas Indonesia Ditantang Pecahkan Rekor Buruk Lawan China, Tak Mustahil?
-
5 Rekomendasi Body Scrub Lokal untuk Cerahkan Kulit, Mulai 11 Ribuan!
-
Libatkan Aktor Senior, Drama Korea Notes from the Last Row Ungkap Jajaran Pemain
-
Kota Masa Depan: Alam, Limbah, dan Aksi Iklim yang Terintegrasi