Boy group asal Korea Selatan, ONF, kembali memukau penggemarnya dengan lagu terbaru mereka berjudul Bye My Monster pada 8 April lalu.
Lagu yang ditulis oleh Hwang Hyun Monotree ini memberikan nuansa nostalgia yang kuat, terutama bagi para penggemar musik K-Pop generasi kedua.
Seperti beberapa hits dari era sebelumnya, Bye My Monster menghadirkan instrumen klasik yang megah dan memukau, yang memberikan pengalaman mendalam bagi pendengarnya.
Keindahan lagu ini terletak pada perpaduan unsur orkestra dengan elemen-elemen halus. Instrumen seperti string dan brass yang digunakan dalam lagu ini memberikan kesan megah, seolah-olah membawa pendengarnya masuk ke dunia lain yang penuh dengan cerita epik.
Namun, keindahan ini tidak hanya terletak pada kemegahan semata, melainkan kelembutan dan harmonisasi dalam aransemen musiknya yang membuat lagu ini terasa indah dan emosional.
Konsep yang diusung oleh lagu ini adalah dark angst dan penuh dramatis, sebuah tema yang jarang diangkat dalam dunia musik K-Pop. Tema ini menggambarkan perasaan gelap, ketakutan, dan keputusasaan yang seringkali dirasakan seseorang dalam menghadapi monster di dalam dirinya.
Lirik lagu ini menggambarkan perjuangan melawan ketakutan tersebut dan proses penyembuhan diri. ONF berhasil menangkap esensi tema ini dengan begitu baik, membuat pendengar merasakan kedalaman emosi yang disampaikan melalui setiap bait dan nada.
Dalam video musiknya, visual yang ditampilkan juga sangat mendukung konsep tersebut. Penggunaan cahaya yang redup, latar yang misterius, serta ekspresi para anggota yang penuh emosi juga menambah kekuatan pesan yang ingin disampaikan. Setiap adegan seakan menggambarkan pergulatan batin yang dialami, menciptakan suasana yang sangat intens dan dramatis.
Bye My Monster bukan hanya sekadar lagu semata, namun juga sebuah karya seni yang menggambarkan perjalanan emosi seseorang dalam menghadapi dan mengatasi rasa takutnya.
Dengan instrumen yang megah dan cantik, serta nuansa dark angst yang menyayat hati, ONF berhasil menciptakan lagu yang mampu menghubungkan perasaan pendengar dengan pengalaman yang ditampilkan.
Lagu ini membuktikan bahwa ONF tidak hanya mahir dalam menciptakan musik yang memukau, namun juga dalam menyampaikan cerita yang mendalam dan penuh makna.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Futsal sebagai Cerminan Ekonomi Mikro di Lingkup Generasi Muda
-
Di Lapangan Futsal, Kami Belajar Menjadi Tim Sejati
-
Masa Depan Lapangan Futsal: Antara Mimpi dan Ambisi di Dunia Maya
-
Memaknai Filosofi Futsal dalam Pembentukan Karakter Manusia
-
Menyusuri Struktur Futsal dan Ikatan Sosial Lewat Kacamata Sosiologi
Artikel Terkait
-
Ulasan Film 'Helpless', Misteri Pencarian Calon Tunangan yang Hilang
-
Review Lagu Young Posse 'XXL', Usung Konsep Hiphop Jadul yang Ciamik
-
Umumkan Formasi Baru, Lalahuta Kembali Tampil Berempat
-
Suho EXO Bandingkan Cinta dengan Keju di Lagu Cheese feat. Wendy Red Velvet
-
Lagu Diri Karya Tulus, Ajak Segera Bangkit dari Kelamnya Masa Lalu
Ulasan
-
5 Hal Berharga Dibahas dalam Buku Life is Yours, Hidup Bukan Perlombaan!
-
Ulasan Buku Magic Words: Kata Ajaib untuk Mendapatkan yang Kita Inginkan
-
Ulasan Novel Saujana Cinta: Iman dan Cinta yang Terikat Selamanya
-
Ulasan Novela Sayap-sayap Patah: Kisah Cinta yang Murni, Tragis, dan Puitis
-
Review Buku Life is Yours: Sebuah Pelukan di Tengah Krisis Diri
Terkini
-
4 Exfoliating Toner Korea dengan Kandungan BHA, Ampuh Bantu Lawan Komedo!
-
Upside Down oleh Chanyeol: Tekad Kuat untuk Tak Menyerah pada Diri Sendiri
-
FYP Lagi Aneh, Muncul Tren 'Mama Muda' Menor dan Perang Fans Dadakan di TikTok
-
Dari Lapangan ke Lifestyle: Futsal sebagai Bahasa Gaul Anak Muda
-
Sinopsis New Tokyo Coast Guard, Drama Terbaru Ryuta Sato dan Shigeaki Kato