'Alterations' karya Ray Xu adalah novel grafis yang menyajikan perjalanan emosional dan inspiratif seorang anak muda bernama Kevin Lee. Kevin tinggal di sebuah apartemen sempit di Toronto, tepat di atas toko penjahitan dan binatu milik keluarganya. Meskipun tinggal di tempat yang selalu ramai, Kevin sering merasa tidak terlihat dan diabaikan. Di sekolah, menjadi salah satu dari sedikit anak Asia memberinya perhatian yang tidak diinginkan, menjadikannya sering menjadi pusat olok-olokan.
Namun, segalanya mulai berubah ketika kelas Kevin merencanakan perjalanan ke Thrill Planet, sebuah taman hiburan yang memukau. Kevin melihat ini sebagai kesempatan untuk mengubah hidupnya. Akankah perjalanan ini menjadi momen yang mengubah segalanya bagi Kevin, atau akankah itu hanya menjadi hari biasa lainnya?
Ray Xu berhasil menggambarkan cerita dengan sentuhan humor dan kehangatan, memperlihatkan betapa sulitnya kehidupan seorang anak imigran. Kevin, seorang calon seniman komik, harus membantu ibunya yang bekerja keras menghidupi dua anaknya serta nenek yang sudah tua. Meski sering mendapat julukan yang tidak menyenangkan di sekolah, Kevin tetap berusaha menemukan jati dirinya.
Novel ini sangat cocok untuk penggemar karya Gene Luen Yang dan Svetlana Chmakova. Karakterisasi dalam cerita ini sangat matang, dengan momen-momen lucu dan mengharukan yang menggambarkan hubungan keluarga dan tantangan sebagai imigran. Ilustrasi dalam buku ini menarik dan mendukung alur cerita dengan baik. Namun, bagian akhir cerita sedikit kurang memuaskan, dengan klimaks yang terasa kurang realistis dan pesan yang agak bertentangan dengan tema sebelumnya. Meskipun demikian, kekurangan ini tidak mengurangi keseluruhan nilai buku ini, terutama bagi pembaca usia menengah yang dapat memaklumi beberapa kelemahan tersebut.
Menurut saya, 'Alterations' adalah novel yang seimbang antara tawa dan keharuan, serta menawarkan pandangan yang jujur tentang kehidupan anak imigran. Kevin Lee adalah karakter yang sangat mudah diidentifikasi oleh banyak pembaca, dengan segala kebingungan dan pemberontakannya yang alami. Buku ini berhasil mengangkat berbagai masalah yang dihadapi anak-anak seusia Kevin, sambil tetap memberikan sentuhan humor dan imajinasi melalui dunia komik Kevin. Novel ini patut dibaca dan sangat direkomendasikan bagi mereka yang menyukai cerita coming-of-age yang inspiratif dan menghibur.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Ulasan Novel If You Need Me, Cerita Cinta Palsu yang Jadi Nyata
-
Ulasan Novel Under the Influence Karya Kimberly Brown, Kisah Cinta dan Kesempatan Kedua
-
Ulasan Novel Binding 13, Kisah Cinta yang Perlahan Terungkap
-
Ulasan Buku Struktur Cinta Yang Pudar, Melawan Kenangan yang Perih
-
4 Novel Thriller yang Bisa Dibaca Cepat tapi Berkesan Lama
Artikel Terkait
-
Menguak Misteri Pembunuhan Sebuah Keluarga dalam Novel 'Pasien'
-
Ulasan Buku 'Di Tanah Lada': Pemenang II Sayembara Menulis Novel DKJ 2014
-
Belajar Berani Untuk Tidak Disukai Melalui Buku The Courage to be Dislike
-
Ulasan Novel If You Need Me, Cerita Cinta Palsu yang Jadi Nyata
-
Ulasan Novel Under the Influence Karya Kimberly Brown, Kisah Cinta dan Kesempatan Kedua
Ulasan
-
Menguak Misteri Pembunuhan Sebuah Keluarga dalam Novel 'Pasien'
-
Ulasan Buku 'Di Tanah Lada': Pemenang II Sayembara Menulis Novel DKJ 2014
-
Belajar Berani Untuk Tidak Disukai Melalui Buku The Courage to be Dislike
-
Scrambled: Journeylism, Misteri Dokumen yang Hilang dan Musuh dalam Selimut
-
Ulasan Novel If You Need Me, Cerita Cinta Palsu yang Jadi Nyata
Terkini
-
3 Fakta Menarik F1 GP Las Vegas 2024, Max Verstappen Sah Jadi Juara Dunia
-
Piala AFF 2024: Vietnam Girang, Maarten Paes Tidak Perkuat Timnas Indonesia
-
Timnas Indonesia Diminta Tak Cepat Puas, Ini Pesan Mendalam Erick Thohir
-
Sejarah Baru! ATEEZ Jadi K-Pop Artist Ketiga dengan Album No. 1 Billboard
-
Manganya Berakhir, You and I Are Polar Opposites Siap Diadaptasi Jadi Anime