Novel Flow Effect karya Erlita Scorpio adalah novel yang menggambarkan perjalanan emosional seorang remaja bernama Vania Anindyta Claire. Setelah perceraian orang tuanya, hidup Vania terasa membosankan dan terisolasi.
Dia menghabiskan waktu dengan belajar dan bersama ayahnya yang sangat protektif. Namun, kehidupan monoton itu berubah drastis ketika Vania bertemu dengan dua pria di sekolahnya: Arkharega Air Adinata dan Geroz Orion.
Arkha, dikenal sebagai playboy yang menjadi incaran banyak gadis di SMA Charitas, memiliki pesona dan karisma yang membuatnya sulit untuk diabaikan. Di sisi lain, Geroz Orion adalah sosok misterius dengan masa lalu kelam yang membuatnya menutup diri dari orang lain. Keduanya membawa warna baru dalam kehidupan Vania yang sebelumnya monoton.
Interaksi Vania dengan Arkha dan Gero tidak hanya membawa petualangan baru, tetapi juga menguji batasan dirinya dan hubungan dengan ayahnya. Ayah Vania, Arya, sangat protektif dan khawatir dengan hubungan Vania dengan dua pria tersebut. Hal ini menciptakan konflik internal bagi Vania, yang harus memilih antara mengikuti kata hatinya atau mematuhi keinginan ayahnya.
Cerita ini berkembang dengan Vania yang mulai mengenal lebih dalam kedua pria tersebut. Arkha, di balik sikap playboy-nya, ternyata menyimpan perasaan tulus terhadap Vania. Sedangkan Gero, meski penuh rahasia dan selalu berada dalam masalah, menunjukkan sisi lembut dan perhatian yang membuat Vania terpesona. Kedua pria ini menawarkan perspektif berbeda tentang cinta dan kehidupan, membuat Vania harus mengambil keputusan sulit tentang siapa yang akan dipilihnya.
Novel ini menyajikan dinamika remaja yang realistis dengan konflik yang relevan, seperti perceraian orang tua, protektifitas orang tua, dan perjuangan mencari jati diri. Alur cerita yang mengalir dan karakter yang berkembang dengan baik membuat pembaca terlibat emosional dalam setiap halaman.
Menurut saya, Flow Effect adalah novel yang menyentuh dan penuh dengan pesan moral tentang cinta dan keluarga. Karakter Vania yang kuat dan perjalanan emosionalnya sangat menginspirasi. Erlita Scorpio berhasil mengemas cerita ini dengan baik, membuat pembaca merasa terhubung dengan setiap karakter. Ini adalah bacaan yang sangat saya rekomendasikan bagi remaja yang mencari inspirasi dan pemahaman lebih dalam tentang kehidupan dan hubungan.
Baca Juga
-
Ulasan Novel Hi Serana Adreena, Perjuangan Anak Pertama yang Penuh Air Mata
-
Ulasan Novel Pelangi Waktu Malam, Kisah Luka dan Cinta yang Terlambat
-
Romansa Musim Dingin dalam Novel Cruel Winter with You
-
Ulasan Novel Blinded, Perjalanan Penyembuhan Diri dari Eksploitasi
-
Perebutan Kesempatan dalam Novel Enam Mahasiswa Pembohong
Artikel Terkait
-
Novel Populer True Stalker Diadaptasi Jadi Series, Siapa Pemainnya?
-
Siap Temani Akhir Pekanmu, Yuk Ikuti Kisah Fantasi dalam 4 Novel Epik Ini!
-
Ulasan Novel Our Home, Perjuangan dalam Menghadapi Trauma dan Kehilangan
-
4 Rekomendasi Novel karya Penulis Pria Indonesia, Wajib Baca!
-
Ulasan Novel 5th of December, Dari Patah Hati hingga Pembalasan Dendam
Ulasan
-
Review Buku The Principles of Power: Tentang Menjadi Berpengaruh Tanpa Harus Berkuasa
-
Ulasan Novel How to End A Love Story:Ketika Cinta Harus Bertemu Luka Lama
-
Ulasan Buku Finding My Bread, Kisah si Alergi Gluten Membuat Toko Roti
-
Review Film Heart Eyes: Siapa Sangka Hari Valentine Jadi Ajang Pembunuhan
-
Pulau Karampuang, Salah Satu Wisata Wajib Dikunjungi saat Liburan di Mamuju
Terkini
-
Match Recap Malaysia Masters 2025 Day 2: 7 Wakil Indonesia Raih Kemenangan
-
Battlefield Labs Hadir: Uji Coba Gameplay Baru untuk Masa Depan Battlefield
-
SHINee Rayakan 17 Tahun Debut Lewat Single 'Poet | Artist' Ciptaan Jonghyun
-
7 Rekomendasi Drama China Genre Romance yang Dibintangi Member THE9
-
2 Nama yang Berpeluang Gantikan Denny Landzaat jika Tinggalkan Timnas Indonesia