Amy Poeppel kembali menghadirkan kisah segar dan menghibur dalam novel terbarunya yang berjudul "Far and Away". Dikenal dengan gaya penulisan yang cerdas, humoris, dan penuh observasi sosial, Poeppel kali ini membawa pembaca ke dalam kisah lintas benua yang menyoroti keluarga, identitas, dan dinamika hubungan manusia melalui konsep tukar rumah yang berujung pada petualangan dan kekacauan.
"Far and Away" mengisahkan dua keluarga dari belahan dunia yang berbeda, satu dari Dallas, Texas, dan satu lagi dari Berlin, Jerman yang memutuskan untuk menukar rumah selama musim panas. Lucy, seorang desainer interior dari Texas yang sedang mengalami masa sulit karena skandal yang melibatkan putranya, Jack, mencari pelarian dari tekanan hidupnya. Sementara itu, Greta, seorang kurator seni asal Berlin, juga butuh perubahan suasana setelah menghadapi masalah dalam pernikahannya dengan Otto, seorang ilmuwan yang terlalu terobsesi pada kariernya.
Apa yang awalnya tampak seperti solusi praktis dan menyenangkan, berubah menjadi serangkaian kejutan budaya, konflik personal, dan momen reflektif yang mempertemukan kembali kedua perempuan ini dengan jati diri mereka masing-masing. Saat keduanya menyesuaikan diri dengan lingkungan baru, mereka mulai menemukan sisi lain dari kehidupan dan dari diri mereka sendiri.
Salah satu kekuatan utama dalam novel ini adalah karakterisasinya. Lucy digambarkan sebagai ibu tunggal yang cemas dan emosional, namun perlahan tumbuh menjadi pribadi yang lebih kuat dan berani. Di sisi lain, Greta adalah sosok yang terkontrol dan perfeksionis, namun sebenarnya menyimpan kegelisahan yang dalam. Perjalanan keduanya dalam menghadapi lingkungan asing tidak hanya memunculkan tantangan eksternal, tetapi juga memicu pergulatan batin yang membuat pembaca merasa terhubung dengan mereka.
Poeppel membangun kedua tokoh utama ini dengan sangat manusiawi. Mereka tidak sempurna, membuat kesalahan, tetapi tetap berusaha melakukan yang terbaik. Lucy dan Greta adalah potret perempuan dewasa yang mencoba menavigasi hidup di tengah kompleksitas keluarga, pekerjaan, dan diri mereka sendiri.
Novel ini menyentuh banyak tema penting dengan cara yang ringan namun menyentuh. Salah satu tema utama adalah identitas dan pencarian makna hidup. Baik Lucy maupun Greta merasa kehilangan arah sebelum mereka memutuskan untuk bertukar rumah. Namun, dari pengalaman yang tidak biasa itu, keduanya mulai menemukan hal-hal baru tentang siapa diri mereka dan apa yang benar-benar mereka butuhkan.
Tema perbedaan budaya juga sangat kuat. Lucy yang terbiasa dengan gaya hidup Amerika Selatan harus menyesuaikan diri dengan kehidupan di Berlin yang lebih terstruktur dan formal. Sebaliknya, Greta yang terbiasa dengan ritme Jerman yang tertib menghadapi kekacauan spontan khas Texas. Poeppel mengeksplorasi konflik ini dengan sentuhan humor dan kehangatan, membuat pembaca tidak hanya tertawa, tetapi juga merenung.
Selain itu, ada pula tema keluarga dan pengampunan. Melalui kisah Jack, putra Lucy yang sedang mengalami krisis masa remaja, dan hubungan Greta dengan Otto yang dingin, pembaca diajak menyadari bahwa keluarga tidak selalu sempurna, tetapi selalu bisa diperbaiki melalui komunikasi, keberanian, dan empati.
Poeppel menggunakan gaya penulisan naratif bergantian dari dua sudut pandang Lucy dan Greta. Teknik ini memberi pembaca pemahaman yang mendalam terhadap kehidupan masing-masing karakter dan membuat transisi antar setting (Dallas dan Berlin) menjadi mulus. Deskripsinya tajam, seringkali lucu, dan sarat nuansa emosional yang jujur.
Dialog-dialog dalam novel ini juga sangat hidup. Tidak hanya realistis, tetapi juga mencerminkan konflik batin dan dinamika hubungan para tokoh. Momen-momen komedi muncul secara alami, bukan dipaksakan, menjadikan cerita ini terasa ringan tetapi tidak dangkal.
"Far and Away" adalah novel yang memikat, penuh humor, namun juga menyentuh secara emosional. Amy Poeppel berhasil menyajikan kisah yang bukan hanya menghibur, tetapi juga mengajak pembaca untuk merenungi banyak aspek kehidupan, tentang menjadi orang tua, tentang memilih ulang arah hidup, tentang menerima perubahan, dan tentang menemukan diri sendiri di tempat yang tidak terduga.
Identitas Buku
Judul: Far and Away
Penulis: Amy Poeppel
Penerbit: Atria/Emily Bestler Books
Tanggal Terbit: 10 Juni 2025
Tebal: 400 Halaman
Baca Juga
-
Ulasan Novel The Friend Zone: Pilihan Sulit Antara Cinta dan Mimpi
-
Ulasan Novel Where Loyalty Lies: Perjalanan Menemukan Jati Diri
-
Ulasan Novel Icing on the Murder: Rahasia Gelap di Balik Kue Pengantin
-
Ulasan Novel Mrs Spy: Perempuan Biasa dengan Misi Mematikan
-
Ulasan Novel Friends That Break Us: Ketika Persahabatan Lama Menjadi Luka
Artikel Terkait
-
Novel I'll Pretend You're Mine: Ketika Hubungan Palsu Berubah Menjadi Nyata
-
Trailer Film The Map That Leads To You: Cinta Bersemi di Tengah Liburan
-
Ulasan Novel How to Slay at Work: Rahasia Kelam Bos yang Terlihat Sempurna
-
Ulasan Novel Bad Creek: Membongkar Rahasia Kelam Kota Kecil Bad Creek
-
Rentetan Kebohongan dalam Buku Genuine Fraud Karya E. Lockhart
Ulasan
-
Film Man of Tomorrow, Sekuel Superman Tayang Tahun Depan?
-
Kisah Manis Pahit Persahabatan dan Cinta Remaja dalam Novel Broken Hearts
-
Review Film Menjelang Magrib 2: Cerita Pemasungan yang Bikin Hati Teriris
-
Between Us: Sebuah Persahabatan yang Terluka oleh Cinta
-
Mengurai Cinta yang Tak Terucap Lewat Ulasan Buku 'Maafkan Kami Ya Nak'
Terkini
-
Sinopsis Film Horor Getih Ireng: Teror Santet yang Bikin Merinding!
-
Kualifikasi AFC U-23 dan 2 Kaki Timnas Indonesia yang Berdiri Saling Menjauhkan
-
Anchor Bikin Candu: Posisi Idaman dalam Futsal
-
Liburan ala Gen Z di Jogja: 6 Spot Hits yang Wajib Masuk Itinerary
-
Pembongkaran Parkiran Abu Bakar Ali: Antara Penataan Malioboro dan Nasib Masyarakat