4 Fakta Menarik Miracle In Cell No 7 Versi Indonesia, Tuai Pujian dari Sutradara Asli

Hernawan | M. Fuad S. T.
4 Fakta Menarik Miracle In Cell No 7 Versi Indonesia, Tuai Pujian dari Sutradara Asli
Film Miracle in Cell No 7 versi Indonesia (IMDb)

Teman-teman pencinta film pasti sudah tak asing lagi dengan Miracle in Cell No 7. Film Produksi Korea Selatan yang dibintangi oleh Park Shin Hye tersebut memang begitu kuat menancap di memori para penikmat film karena alur cerita dan juga sisi melow dalam balutan drama keluarga yang begitu kuat dalam alur ceritanya.

Maka tak mengherankan jika pada akhirnya film ini diangkat oleh sineas dalam negeri, dan dibuat remake versi Indonesianya. Nah, sembari menunggu penayangannya, kita simak dulu yuk fakta menarik Miracle In Cell no 7 Versi Indonesia ini! 

Fakta menarik Miracle In Cell No 7 Versi Indonesia

1. Dibintangi oleh Bintang Kelas Atas Indonesia 

Fakta pertama adalah mengenai para pemain dalam film ini. Di versi asli Korea Selatan, sosok ayah sekaligus pemeran utama diperankan oleh Ryoo Seung Ryong, sementara Ye Seung diperankan oleh Park Shin Hye untuk versi dewasa, dan Ye Seung yang versi anak-anaknya diperankan oleh Kal So Won.

Selain itu, aktor kaya pengalaman seperti oh Dal Su, Park Won San, Jeong Man Sik, Kim Jung Tae hingga Kim Ki Cheon turut serta terlibat dalam film laris tersebut. Pun demikian dengan film versi Indonesianya. Film garapan Hanung Bramantyo tersebut melibatkan aktor papan atas Indonesia sekelas Vino G Bastian untuk memerankan tokoh sang ayah, kemudian Mawar de Jong, Bryan Domani, Tora Sudiro hingga Denny Sumargo dan Indro Warkop dalam film ini. 

2. Didukung Komika Berkelas 

Selain aktor papan atas Indonesia, dalam film ini juga melibatkan dua komika berkelas, yakni Indra Jegel dan juga Rigen Rakelna. Meski bukan pemeran utama, namun kehadiran dua komika berkelas ini turut memberi warna tersendiri dalam film tersebut karena porsi kemunculan maupun peran mereka yang lumayan besar. 

3. Tak 100 Persen Mirip dengan Versi Korea 

Meskipun film ini merupakan versi remake dari film asal Korea Selatan, tapi ternyata, film versi Indonesia ini tak mirip 100 persen dengan yang asli. Hal yang paling mencolok adalah mengenai konflik utama yang diangkat dalam film. Pada film aslinya, sosok yang menyebabkan sang ayah mendapatkan fitnah dan dituduh menjadi pembunuh adalah anak seorang perwira kepolisian, yang setara dengan propam atau bahkan kapolri di Indonesia. Namun, karena menurut sang sutradara Hanung Bramantyo terlalu riskan jika melibatkan institusi yang satu ini, maka pada akhirnya konflik pun diubah menjadi pertarungan antara sang ayah dengan sosok berpengaruh dalam suatu partai. 

4. Panen Pujian dari Sutradara Asli

Meskipun film ini merupakan film versi remake, namun hasil kerja keras dan ketekunan sutradara Hanung Bramantyo dan timnya membuahkan hasil yang manis. Sutradara asli film ini, Lee Hwan Kyung dan produser Lim Min Sub memberikan apresiasi dan pujian yang tinggi kepada hasil karya Hanung Bramantyo dan timnya. Bahkan, baik Lim Min Sub dan juga Lee Hwan Kyung menyatakan sudah tak sabar untuk menyaksikan secara langsung di bioskop saat dirilis nantinya. 

Nah, setelah mengetahui fakta Miracle Cell in No 7 Versi Indonesia, jadi semakin tidak sabar untuk menunggu perilisannya nanti ya! 

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak