Menjadi seorang mahasiswa miskin yang kekurangan biaya, ia mendambakan kehidupan bangsawan yang kaya raya seperti dalam novel yang ia baca. Hingga nyawanya harus terenggut dan ia pun masuk ke dunia novel yang ia baca.
Menjadi seorang bangsawan seperti keinginannya, ia justru memasuki tubuh Lady Roselia Canep. Meski punya gelar keluarga sekelas Duke, ia adalah bangsawan miskin yang bahkan tak sanggup membeli garam karena tak punya uang.
Dulu keluarga Canep adalah bangsawan kaya dengan mansion super megah dan kecantikan tiada tara karena masih keturunan elf dari ratu pertama. Namun setelah kedua orangtua Roselia meninggal, kakaknya diangkat menjadi Duke Canep. Kakaknya yang masih terlalu kecil, ditipu oleh para kerabatnya hingga bangkrut tanpa sepeser uang dan hanya tertinggal mansion saja.
Ia yang sadar berada di novel 'A Sculpture of Emotion', mulai mengingat kembali alurnya dan merancang strategi. Ia tak mau lagi hidup miskin seperti di kehidupan sebelumnya.
Sayangnya, ia bukanlah pemeran utama wanita. Ia hanya tokoh sampingan yang keberadaannya akan dilupakan setelah pertengahan cerita.
Namun didesak oleh kemiskinan yang menyiksa, Roselia pun bergegas untuk merebut peran utama dari Serena. Ia pergi mencari potongan jiwa sang putra mahkota yang dikutuk oleh Ratu Sabrina, mendiang istri raja yang seorang penyihir.
Berhasil mendapatkan potongan jiwa pangeran, Roselia yang diundang ke istana karena ikut menyelamatkan kaisar dari ombak, justru mendapati pangeran tetap tak memiliki emosi.
Tak patah semangat, Roselia akhirnya menggunakan segenap pengetahuan untuk membuat Pangeran Anoch bisa merasakan emosi. Dengan trik sederhananya, pangeran pun mendapatkan sedikit kemajuan. Ia bisa merasakan perasaan tidak suka dan senang pada makanan yang dimakannya.
Karena hal itu, koki istana begitu berterimakasih pada Roselia. Ia pun diundang sang ratu dan nembuat kesepakatan. Roselia membantu Anoch merasakan emosi, dan mendapatkan kekayaan sebagai pasangan putra mahkota serta bebas dari hutang. Sesuai dengan harapannya, Roselia pun menerima tawaran tersebut. Dari sini, perjuangan Roselia menjadi kaya dimulai.
Manhwa karya author Yan Hi Reum ini punya alur yang cukup kocak dan menarik untuk dibaca. Tak hanya female lead yang realistis, sosok putra mahkota yang lempeng dan tak punya emosi bikin gemes karena omongannya yang penuh kejujuran dan pahit banget. Kira-kira bagaimana ya kelanjutan kisah mereka?
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
