Nama Meylisa Zaara baru-baru ini menyedot perhatian publik sejak perselingkuhan suaminya dengan pria, viral di media sosial. Melansir kanal @Deddy Corbuzier pada Sabtu (15/7/2023), Meylisa mengaku hal ini bermula dari rasa penasarannya untuk membuka ponsel suaminya.
Awalnya hal ini tidak pernah ia lakukan sebelumnya karena Meylisa dan suami sepakat untuk tidak pernah melanggar privasi satu sama lain dengan membuka ponsel. Namun, firasatnya yang kuat mendorongnya untuk mengecek pesan suaminya.
Ia pun terkejut dan seketika menangis saat melihat isi pesan mesra suaminya dengan beberapa pria.
Mendengar cerita ini, Deddy Corbuzier pun bertanya, “Jadi gak cuma selingkuh sama saksi nikah?”
“Gak, Om. Cowoknya beda-beda. Waktu pacaran dia pernah bilang, kalau kamu sama aku, sainganmu gak cuma cewek. Cuma waktu itu aku gak ada pikiran apa-apa,” jawabnya sambil menahan tangis.
Deddy pun tampak terkejut mendengar penuturan Meylisa. Lalu ia pun kembali bertanya, “Berarti gak ada curiga apa-apa ya?”
Wanita 30 tahun itu pun menjawab ia tidak memiliki kecurigaan lantaran tidak memiliki bukti apa pun.
“Aku tipe orang yang kalau gak ada buktinya ya gak curiga. Besoknya aku kayak pengen buka HP dia lagi dan aku kaget dia sampai check in,” tuturnya.
Meylisa pun menambahkan bahwa sebelum menikah, ia sempat mendengar gosip tentang perilaku menyimpang suaminya. Namun karena sudah terlalu bucin dan tidak memiliki bukti, ia tidak mendengar berita itu.
“Melalui kejadian ini, apa yang mau kamu sampaikan buat perempuan di luar sana yang mau menikah?” tanya Deddy di akhir podcastnya.
“Pesan aku, cari tahu dulu latar belakangnya. Jangan terlalu bucin dulu. Terus, cek Instagramnya, dia follow siapa aja. Mantan suami aku cuma follow cowok,” jawab selebgram cantik ini.
Peristiwa ini pun menarik komentar dari para warganet.
“Untuk kaum LGBTQ+ kalau kalian niatnya ingin berubah maka harus mengakui sebelum menikah dan jangan jadikan menikahi lawan jenis itu niatnya hanya untuk menutupi kelainan kalian,” komen warganet.
“Seharusnya ada UU yang melindungi korban-korban penipuan dalam pernikahan seperti ini. Yang paham hukum, tolong kasih penjelasan apakah ini bisa dijadikan kasus dan dibawa ke pengadilan?” timpal yang lain.
