Putra bungsu Sunan Kalijaga dikabarkan mengalami bullying di lingkungan sekolahnya sendiri. Anak Sunan Kalijaga yang bernama Sean itu menyampaikan kepada ayahnya bahwa ia telah menjadi korban kekerasan di sekolah seperti aksi pemukulan.
Sunan Kalijaga yang tak terima perlakuan terhadap Sean dengan sigap langsung mendatangi sekolah anaknya. Ia pun mengadu kepada pihak sekolah untuk meminta pertanggungjawaban dari atas insiden yang menimpa putranya itu.
Dalam video yang beredar, terlihat pengacara kondang itu merasa kesal dan terlihat mengamuk lantaran anaknya diperlakukan secara tidak adil. Terlebih lagi, ia menyebut bahwa pihak sekolah justru tidak mendampingi Sean selaku korban.
“Anak saya yang jadi korban, tapi pihak kepala sekolah maupun wali kelas malah mendampingi yang tersangka atau terdakwa,” ucap Sunan Kalijaga sambil nunjuk-nunjuk serasa menumpahkan kekesalannya, dikutip dari akun Instagram @lambegosip pada Selasa (5/3/2024).
Sunan Kalijaga tampak emosi dan tidak terima atas perlakukan tersebut, ia sampai ngotot untuk meminta penjelasan kepada pihak sekolah. Protes Sunan Kalijaga, lantaran wali kelas malah mendampingi terdakwa, bukan mendampingi Sean selaku pihak korban.
“Coba berikan penjelasan, kalau memang bapak netral. Ini juga murid bapak lho,” tambahnya.
Kabarnya, Sean menjadi korban bullying di sekolah dengan cara dipukuli, bahkan tersiar kabar kalau dirinya juga sempat dilempari sampah.
Atas insiden tersebut, Sunan Kalijaga pun tidak tinggal diam dan telah mengambil langkah hukum untuk melaporkan kepada pihak kepolisian. Sebagai informasi, anak Sunan Kalijaga itu dikeroyok oleh teman sekolahnya pada hari Rabu, (1/3/2024).
Sontak kemudian, amukan Sunan Kalijaga itu kepada wali kelas seketika mendapat respon dari warganet di kolom komentar.
“Banyak bully itu gurunya pada acuh ke siswa siswinya, pikirnya dengan mengajar yang benar nilai siswa bagus itu tujuannya, padahal dengan mengerti dan peduli sama anak-anak bully bisa dimanimalisir,” komentar netizen.
“Kanapa malah tersangka pembully yang didampingi. Ya karena pihak sekolah tau korbannya anak pak Sunan. Lawannya sekelas pengacara ternama, jadi pembully butuh didampingi,” timpal yang lain.
“Kalo di posisi saya sebagai ortu pasti saya juga akan mengajukan keadilan, semangat pak kalau perlu didampingi Hotman Paris sekalian biar tau rasa tu tersangkanya, saya juga geram liatnya,” sahut lainnya.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS