Kerap mendapatkan berbagai hujatan dari para netizen di media sosial, Fuji mengaku bahwa dirinya sempat mengalami mental break down. Menjadi seorang public figure yang kesehariannya tidak luput dari perhatian netizen tentu bukan perkara yang mudah.
Fuji mengungkapkan perasaannya ketika menghadapi berbagai komentar dari netizen pada salah satu episode konten video bersama Rachel Vennya dan Erika Carlina. Konten video tersebut berjudul ‘SleepovEEERRR Ep 3 Nangis-nangisan Bareng Fuji’ yang tayang pada Kamis (23/5/2024) kemarin.
Potongan video ini pun diunggah ulang oleh akun TikTok @happyness709 beberapa waktu yang lalu. Pada kesempatan itu, Fuji mengatakan bahwa ia sudah berada di titik yang sekarang ini setelah melewati banyak hal.
“Fuji kalo kayak gitu ya jangan di dunia entertaint lah, jangan di dunia yang kayak gini-gini lah. Ya, aku udah nyampe di titik sejauh ini, Nangis-nangis, tipes, berdarah mimisan pernah, kayak gue bikin konten apa sampai salto, sampai kedinginan, sampai ujan-ujanan, panas-panasan, sampai di titik ini,” ujar Fuji.
Pemilik nama lengkap Fujianti Utami ini pun mengatakan bahwa konten video yang biasa ia buat dan diunggah dengan durasi singkat, memerlukan waktu yang tidak singkat saat proses pembuatannya.
“Mungkin kalian liatnya sepele, percaya deh syuting yang kalian lihat videonya cuman 10 detik, 15 detik, yang sesimpel itu ngambilnya bisa 6 jam,” ungkap Fuji.
Fuji mengakui bahwa ia terkadang suka mengalami mental break down, tetapi ia sudah mengetahui cara untuk bangkit kembali.
“Kalau aku nih walaupun aku kadang suka mental break down, ya emang aku ada lah kayak gitu-gitunya, tapi aku tuh udah tau cara menghadapi diri aku sendiri, aku tau cara nge-treat aku,” ungkapnya kemudian.
“Kalau misalnya orang yang hidupnya biasa, yang udah bahagia, tiba-tiba dijatuhin perkara kayak gini-ginian, itu lebih susah bangkitnya. Kalau aku nih udah, iya mental aku udah dijatuh bangun jatuh bangun, jadi aku udah tau cara bangunnya juga,” ujar Fuji lebih lanjut.
Meski demikian, Fuji tetap masih merasa cemas dan takut ketika akan memposting sesuatu.
“Aku tuh udah nyoba banget sumpah, aku tuh sampai di tahap capek. Mau upload story aja capek, takut kayak duh ini nanti dikiranya gimana-gimana gak yah, tau gak sih kayak ada anxiety gitu loh setiap ngapa-ngapain,” ungkapnya kemudian.
