Tak Terduga, 5 Momen Pengkhianatan Paling Mengejutkan dalam Seri Naruto

Hikmawan Firdaus | raysa zahra
Tak Terduga, 5 Momen Pengkhianatan Paling Mengejutkan dalam Seri Naruto
Deretan karakter dalam serial anime Naruto (Pierrot)

Pengkhianatan atau betrayal merupakan hal lumrah dalam dunia shinobi yang dipenuhi persaingan sengit, seperti yang terjadi di seri Naruto.

Sebagian pengkhianatan mungkin bisa dipahami, sementara yang lain dilakukan dengan sangat kejam, namun semuanya memiliki dampak besar yang mengubah keseimbangan kekuatan di dunia shinobi.

Namun yang paling penting, momen pengkhianatan seringkali mengejutkan penonton dengan memberikan twist yang tidak terduga. Berikut 5 momen pengkhianatan dari seri Naruto yang akan dikulik di bawah ini.

1. Nagato Khianati Ajaran Jiraiya

Potret karakter Jiraiya dalam anime Naruto (Pierrot)
Potret karakter Jiraiya dalam anime Naruto (Pierrot)

Selama misi infiltrasi ke Desa Hujan Tersembunyi, Jiraiya bertemu kembali dengan mantan murid-muridnya setelah lebih dari sepuluh tahun. Namun, pertemuan tersebut tidak berlangsung damai. Pain dan Konan menyerang mantan guru mereka dengan brutal demi mencegah Jiraiya membawa kabur informasi penting.

Setelah kematian Yahiko, Nagato yang bangkit dengan rinnegan jatuh dalam kegelapan, mengubah pandangannya hingga hanya tersisa rasa sakit dan penderitaan. Kata-kata Jiraiya tentang perdamaian dan idealisme tidak dihiraukan, karena baik Nagato maupun Konan telah mengalami sisi terburuk dari dunia shinobi.

Dengan membunuh Jiraiya, Nagato semakin yakin bahwa rasa sakit adalah satu-satunya cara untuk mengatasi siklus kebencian yang tak berujung.

2. Sasuke Uchiha Tinggalkan Desa Konoha

Potret karakter Sasuke Uchiha dalam anime Naruto (Pierrot)
Potret karakter Sasuke Uchiha dalam anime Naruto (Pierrot)

Setelah saudaranya, Itachi Uchiha, membantai Klan Uchiha, Sasuke terobsesi dengan kekuatan dan balas dendam. Ia meninggalkan Desa Konoha untuk bergabung dengan Orochimaru dan mendapatkan kekuatan yang dibutuhkan untuk mengalahkan Itachi.

Setelah membunuh Itachi, kebencian Sasuke terhadap Konoha semakin menjadi-jadi ketika ia mengetahui kebenaran di balik pembantaian tersebut.

Sasuke mengkhianati Konoha dengan menyerang KTT Lima Kage untuk membunuh Danzo Shimura dan para kage lainnya. Bergabung dengan Akatsuki dan menangkap Killer Bee dan Delapan Ekor, ia menjadikan pengkhianatannya terhadap Konoha semakin jelas.

3. Serangan Ekor Sembilan di Konoha

Potret duel Minato melawan Obito (Pierrot)
Potret duel Minato melawan Obito (Pierrot)

Obito yang dulunya setia kepada Desa Konoha, terjerumus ke dalam jurang kegelapan karena tipu daya dan manipulasi Madara Uchiha. Setelah mengalami kehancuran dan menyaksikan kematian Rin di tangan Kakashi Hatake, Obito memilih mengikuti Rencana Mata Bulan Madara.

Dengan pandangan yang terdistorsi ini, rasa benar dan salah Obito hancur total dan mengarah pada salah satu serangan paling menghancurkan yang pernah dialami Konoha.

Serangan Ekor Sembilan ke Desa Konoha adalah salah satu tragedi terburuk yang mengakibatkan banyak kematian, termasuk kematian ibu dan ayah Naruto. Obito menyusup ke desa untuk mengendalikan Ekor Sembilan saat kelahiran Naruto.

Hal ini menyebabkan Kurama mengamuk di seluruh desa. Amukan ini baru berhenti setelah Minato dan Kushina mengorbankan nyawa mereka untuk menyelamatkan Naruto. Imbas aksi Obito ini, sang Hokage Keempat kehilangan nyawanya.

4. Black Zetsu Menusuk Madara dari Belakang

Potret karakter Madara Uchiha dalam anime Naruto (Pierrot)
Potret karakter Madara Uchiha dalam anime Naruto (Pierrot)

Salah satu adegan paling kontroversial dalam franchise Naruto adalah pengkhianatan Black Zetsu terhadap Madara. Penggemar merasa terkejut karena pengkhianatan ini muncul tanpa banyak persiapan atau penjelasan yang memadai.

Ternyata, Black Zetsu bukan sekadar manifestasi kehendak Madara, melainkan merupakan dalang utama di balik sebagian besar konflik dalam cerita, memanipulasi berbagai shinobi legendaris untuk tujuan utamanya: menghidupkan kembali Kaguya.

Di puncak kekuatan Madara sebagai jinchuriki Ekor Sepuluh, Madara hampir tidak terhentikan. Namun, ia kalah karena Black Zetsu secara mengejutkan menusuknya dari belakang, menggunakan Madara sebagai alat untuk menghidupkan Kaguya.

5. Pengkhianatan Itachi terhadap Klan Uchiha

Potret karakter Itachi Uchiha dalam anime Naruto (Pierrot)
Potret karakter Itachi Uchiha dalam anime Naruto (Pierrot)

Pembantaian Klan Uchiha oleh Itachi Uchiha adalah salah satu pengkhianatan paling populer dalam sejarah anime. Keputusan Itachi untuk membantai seluruh klannya dikenal karena kekejamannya dan dampak besar yang ditinggalkannya.

Dengan bantuan Danzo Shimura, Itachi mencegah perang besar antara Klan Uchiha dan Desa Konoha, menyelamatkan banyak nyawa dengan mengorbankan klannya sendiri demi keselamatan adiknya, Sasuke.

Aksi ini memang sangat kejam, namun tujuan utama Itachi adalah melindungi Sasuke dan memaksanya untuk memilih antara kesetiaan kepada desa atau keluarga.

Pengkhianatan Itachi mengakibatkan hampir punahnya Klan Uchiha, namun langkah ekstrem ini berhasil menjaga persatuan Desa Konoha. Tindakan ini juga menyebabkan pembubaran Root dan meningkatkan transparansi di kalangan para sesepuh desa. 

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak