Ada yang bilang, setiap petinju yang turun dari ring bukan cuma membawa luka di badan, tapi juga luka di hati. Film Salvable sepertinya paham betul soal itu.
Film drama kriminal ini siap tayang dan disutradarai dua nama yang mulai dilirik di industri film Eropa: Bjorn Franklin dan Johnny Marchetta. Dua sineas muda ini punya pendekatan visual yang kuat dan penceritaan yang nggak biasa. Kali ini, mereka menyajikan cerita tentang pertarungan yang jauh lebih gelap dari sekadar pertandingan di atas ring.
Hmmm … semenarik itukah? Sini kepoin lagi!
Sekilas tentang Film Salvable
Dibintangi Shia LaBeouf dan Toby Kebbell, Film Salvable memperkenalkan kita pada sosok mantan petinju yang hidupnya perlahan runtuh di luar ring.
Toby bukan lagi bintang. Dia jadi pria biasa yang terjebak dalam rutinitas buruk, keputusan keliru, dan bayang-bayang masa lalu yang nggak mau pergi. Selain dua aktor utama itu, film ini juga didukung bintang-bintang ternama, di antaranya:
- Michael Socha
- James Cosmo
- Kila Lord Cassidy
- Elaine Cassidy
- Aiysha Hart
- Nell Hudson
- Barry Ward
- Carl Froch—yang menariknya adalah mantan juara dunia tinju sungguhan
- Dan masih banyak bintang pendukung lainnya
Film ini merupakan hasil produksi kolaborasi antara Lowkey Films dan Featuristic Films, yang didistribusikan sama pihak Vertical.
Para penikmat film independen mungkin sudah nggak asing dengan rumah produksi ini, yang memang kerap menghadirkan cerita-cerita karakter driven dengan nuansa gelap dan penuh realita hidup yang keras.
Apa yang Membuat Film Salvable Layak Kita Nantikan?
Film Salvable sepertinya ingin membawa kita ke tempat yang lebih kelam. Film ini nggak hanya bercerita tentang olahraga atau kemenangan di ring, tapi juga tentang bagaimana seorang pria mencoba berdamai dengan dirinya sendiri dalam dunia yang makin menghimpitnya.
Buat para penggemar genre gritty boxing, yakin deh, ring tinju cuma latar belakang doang. Konflik sebenarnya ada di luar sana; di jalanan, di meja makan yang sepi, di hubungan yang retak, di alkohol yang nggak berhenti ditenggak. Dan itulah yang mungkin disuguhkan Film Salvable.
Film ini barangkali, tampaknya lebih ingin mengeksplorasi bagaimana seseorang memulihkan harga dirinya yang hancur, bukan sekadar mengejar sabuk juara.
Tokoh utama yang diperankan Shia LaBeouf memang mantan petinju yang kehidupannya penuh kekacauan. Dan yang membuat film ini terasa menjanjikan adalah pendekatannya yang realistis dan penuh emosi. Soalnya nggak ada glamor dan nggak ada romantisasi tinju. Yang ada justru rasa lelah, tubuh penuh luka, dan pikiran yang berantakan.
Beberapa penonton pasti tertarik dengan cerita semacam ini karena emosi yang disuguhkan lebih dekat dengan kenyataan. Dalam dunia di mana banyak dari kita merasa gagal, kehilangan arah, atau terjebak dalam kesalahan lama, cerita seperti dalam Film Salvable seolah-olah ngasih semacam fakta pahit, tapi jujur.
Dan dengan kombinasi cast yang solid, sutradara muda yang penuh potensi, dan tema besar tentang redemption di tengah kriminalitas, menjadikan Film Salvable sebagai film yang sangat potensial.
Dan satu hal lagi, hadirnya Carl Froch sebagai salah satu cast adalah kejutan menyenangkan. Mantan petinju yang benar-benar tahu bagaimana dunia tinju bekerja bisa memberikan kedalaman yang lebih khas, terutama dalam adegan pertarungan.
Sobat Yoursay siap nonton? Sabar ya, Film Salvable dijadwalkan rilis 2 Mei 2025. Yuk, tunggu kabar selanjutnya, siapa tahu perilisannya dipercepat. Ups.