Jamu kunyit asam, memang dikenal sebagian besar wanita sebagai jamu yang penuh manfaat. Manfaat yang paling poluler ialah sebagai pereda nyeri haid. Selain itu, rasanya juga enak. Tapi faktanya, ternyata ibu hamil tidak dianjurkan mengonsumsi jamu kunyit asam. Jadi bukan mitos ya!
Memang kenapa sih ngga boleh?
Jamu kunyit asam sangat memungkinkan untuk memicu kontraksi. Kontraksi yang datang terlalu awal, tentu saja berisiko persalinan prematur bahkan sampai yang terburuk yaitu keguguran. Hal ini disebabkan kandungan kurkuma pada kunyitlah yang memicu kontraksi tersebut. Terlebih jika ibu hamil mengonsumsinya dalam jumlah besar.
Selain alasan di atas, berikut penulis lengkapi juga beberapa informasi tentang efek samping yang bisa dialami jika ibu hamil mengonsumsi jamu kunyit asam:
1. Pendarahan
2. Alergi, ruam
3. Detak jantung abnormal
4. Gangguan hati dan pencernaan
Itulah penjelasan singkat mengenai fakta bahwa ibu hamil memang tidak dianjurkan mengonsumsi jamu kunyit asam.
Walau bahaya yang dijelaskan bisa terjadi bagi ibu hamil yang mengonsumsi jamu kunyit asam secara berlebihan, namun ada baiknya menghindari sesuatu yang memang berisiko dan tidak disarankan, bukan?
Ada banyak pilihan asupan yang disarankan serta terbukti baik bagi kesehatan ibu dan janin, kenapa malah cari-cari asupan yang berisiko? Toh, bunda cukup bersabar demi sang buah hati hanya 9 bulan untuk menahan nafsu menyantap hal-hal enak yang biasa dinikmati sebelum hamil, kan?
Semangat dan sehat-sehat terus ya, bumil!