Daihatsu Japan Open 2023 yang digelar sejak 25-30 Juli 2023 di Yoyogi National Gymnasium, Tokyo, Jepang telah selesai. Lima juara baru di lima sektor berbeda pun telah lahir, dimana Korea Selatan berhasil bawa pulang dua gelar dan Jepang sebagai tuan rumah hanya bisa amankan satu gelar meski loloskan dua wakil ke partai puncak.
Bukan hanya lahirkan juara baru, sederet fakta menarik pun tercipta di turnamen Super 750 kali ini. Berikut empat fakta menarik Japan Open 2023. Badminton lovers pasti tahu!
1. China nir gelar
Jika biasanya China mendominasi dalam berbagai turnamen bergengsi, sayangnya tidak di Japan Open 2023. Faktanya, China justru pulang tanpa gelar. Bahkan dominasi China di babak final pun tampaknya di luar kebiasaan meski berhasil loloskan dua wakil di sektor tunggal putri dan ganda putri.
Asa dua wakil China tersebut kandas di hadapan Korea Selatan dan harus puas berada di posisi runner up. He Bingjiao kalah dari An Se Young, sedangkan Chen Qingchen/Jia Yifan takluk dari Kim So Yeong/Kong Hee Yong.
2. 'Monster' ganda campuran kembali gagal tembus final
Bukan hanya gagal raih gelar juara, 'monster' ganda campuran China juga gagal tembus final dua kali berturut-turut. Setelah kegagalan di Korea Open 2023 yang hanya sampai perempat final, Zheng Siwei/Huang Yaqiong lagi-lagi kehilangan kesempatan jadi juara usai dihadang Yuta Watanabe/Arisa Higashino di semifinal.
Bahkan saat Zheng/Huang kandas, biasanga masih ada Feng Yanzhe/Huang Donging yang bersinar. Namun, kali ini Feng/Huang juga gagal pasca kekalahan di semifinal dari wakil Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai.
3. Tidak ada juara bertahan yang kembali raih gelar
Hilangnya dominasi China di podium juara dan wakil tuan rumah yang hanya raih satu gelar juga memunculkan fakta bahwa tidak ada juara bertahan yang berhasil amankan posisinya. Satu-satunya peluang dari ganda campuran lewat Bass/Popor pun kandas dan harus puas jadi runner up.
BACA JUGA: Skuad Indonesia di Australia Open 2023: 19 Wakil akan Berjuang Raih Gelar
Bahkan Akane Yamaguchi gagal tembus semifinal usai takluk dari Gregoria Mariska Tunjung di hadapan pendukungnya sendiri. Kenta Nishimoto dan Liang Weikeing/Wang Chang yang jadi juara tahun lalu malah takluk di babak kedua.
4. Korea Selatan masih jadi penguasa sektor ganda putri
Juara bertahan di sektor ganda putri juga tidak mampu kembali naik podium setelah Jeong Na Eun/Kim Hye Jeong mundur dari turnamen akibat cedera yang dialami. Meski begitu, podium juara untuk ganda putri tetap dikuasai Korea Selatan.
Di edisi tahun ini Kim So Yeong/Kong Hee Yong keluar sebagai juara Japan Open setelah mengalahkan ganda putri nomor satu dunia, Chen Qingchen/Jia Yifan. Kemenangan ini bahkan jadi ajang balas dendam usai kegagalan di final Korea Open 2023 dimana Kim/Kong takluk dari Chen/Jia.
Itulah tadi keempat fakta menarik Japan Open 2023 yang baru saja rampung digelar. Meski cukup mengejutkan, tapi fakta tadi juga jadi bukti bahwa apa pun masih bisa terjadi di lapangan.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
