Pelatih Suwon FC Bantah Jadikan Pratama Arhan sebagai Alat Marketing

Hikmawan Firdaus | Raudhatul Ilmi
Pelatih Suwon FC Bantah Jadikan Pratama Arhan sebagai Alat Marketing
Pratama Arhan (instagram @pratamaarhan8)

Pratama Arhan adalah salah satu pemain Timnas Indonesia yang saat ini memilih untuk berkarier di luar negeri (abroad). Suami dari Azizah Salsha tersebut diketahui baru saja bergabung dengan klub Liga utama Korea Selatan pada awal tahun ini. Klub yang dimaksud adalah Suwon FC.

Namun kepindahan Arhan ke liga negeri Ginseng tersebut nyatanya tidak disambut positif oleh semua pihak. Banyak juga komentar negatif yang mewarnai kepindahan dari pemain yang berposisi sebagai bek kiri tersebut. Mayoritas mereka menganggap Suwon FC merekrut Pratama Arhan untuk dijadikan alat marketing saja.

Anggapan ini bisa dikatakan sangat beralasan. Mengingat, pemain berusia 22 tahun tersebut adalah pemain Timnas Indonesia yang memiliki follower terbanyak.

Melansir dari akun Instagram @PratamaArhan8, follower sang pemain Sampai dengan hari ini (14/02/2024) sudah Mencapai 7,2 juta follower. Sebuah hal yang cukup fantastis bukan untuk ukuran pemain Indonesia?

Akan tetapi, pelatih Suwon FC yakni Kim Eun-Joong justru membantah tuduhan itu. Bahkan dalam hal ini, sang pelatih menjelaskan alasan mengapa Arhan direkrut olehnya.

Pelatih berusia 44 tahun tersebut menyatakan bahwa Arhan menjadi target dari Suwon FC karena status Arhan sebagai pemain Timnas.

"K-league tidak pernah merekrut pemain karena sebatas alasan marketing. Kami merekrutnya karena dia adalah pemain Timnas" ujar Kim Eun-Joong melansir dari akun Instagram @tranfermarkt.co.id pada Rabu (14/02/2024)

Itulah sedikit banyak alasan yang diutarakan oleh pelatih Suwon FC. Namun anggapan Arhan akan dijadikan sebagai alat narketing juga dikarenakan karier buruk Arhan di klub sebelumnya.

Seperti diketahui bersama, mantan pemain PSIS Semarang tersebut sebelumnya sudah lebih dahulu bermain untuk Tokyo Verdy.

Bersama klub Jepang tersebut,  Pratama Arhan hanya menjadi penghangat bangku cadangan saja. Bahkan selama dua musim bermain di kasta kedua Liga Jepang tersebut, Arhan hanya dimainkan sebanyak 4 kali saja dan hanya menyumbangkan 1 assist bagi klub yang dia bela.

Namun terlepas dari statistik buruk tersebut, harapan tentunya selalu ada. Dan para pecinta sepak bola juga berharap agar sang pemain bisa mengikuti jejak dari Asnawi Mangkualam yang menjalani karier manis di liga Korea Selatan

Lalu bagaimana tanggapanmu mengenai hal ini. apakah kamu yakin karier Arhan akan bersinar layaknya Asnawi Mangkualam?

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak