Setelah muncul sindiran terhadap pada pemain naturalisasi timnas Indonesia dari Do Duy Manh, kini Doan Van Hau pun ikut menyindir. Van Hau sendiri tidak disertakan dalam skuad Vietnam kali ini, cedera Panjang yang menimpanya membuat harus melepaskan beberapa ajang internasional seperti Piala Asia 2023.
Meski tidak masuk dalam skuat timnas Vietnam, Doan Van Hau sempat menyampaikan sindirannya pada para pemain naturalisasi Indonesia.
“Jika pemain-pemain itu memang bagus, mereka akan mencoba bergabung dengan tim Belanda atau negara lain yang latar belakang sepak bolanya maju di Eropa, daripada Indonesia,” ucap Doan Van Hau dilansir dari VnExpress, Kamis (20/3/2024).
Ucapan tersebut dikeluarkan berkaitan dengan banyaknya pemain naturalisasi di timnas Indonesia. Jika Duy Manh menyamakan dengan timnas Belanda, Van Hau menyamakannya dengan pemain yang tidak mendapat tempat di Eropa.
“Pemain naturalisasi itu hanya level Asia Tenggara, dan tim Vietnam bisa bermain sepenuhnya. Kami turun saja ke lapangan dan berjuang keras,” lanjutnya.
Pada ucapan lanjutan, Van Hau menyamakan para pemain naturalisasi tersebut hanya level Asia Tenggara alias rendah. Dia berkeyakinan bahwa timnas Vietnam mampu mengatasinya.
Ucapan Van Hau boleh-boleh saja, tapi mungkin dia lupa beberapa bulan belakangan ini, Indonesia sering menyulitkan Vietnam. Bahkan sudah 2 kali mengalahkan baik di SEA Games 2023 maupun di Piala Asia 2023.
Kenyataan ini menunjukkan adanya peningkatan pada timnas Indonesia. Di sisi lain, Vietnam pasca tidak ditangani Park Hang-seo makin menurun. Bahkan ranking FIFA mereka pun merosot 14 tingkat.
Dua kali kekalahan yang menimpa Vietnam di bawah Troussier jelas menjadi pemikiran sendiri bagi para pemain timnas. Apalagi besok malam mereka akan menjalani laga krusial. Laga yang menentukan nasib Vietnam dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Kenyataan pahit yang harus mereka terima adalah tumbangnya beberapa pemain andalan, termasuk Doan Van Hua sendiri. Langkah Troussier mempergunakan para pemain muda jelas beresiko, tapi sang pelatih tampaknya tidak punya pilihan lain.
Akhirnya apa yang diucapkan Van Hua mungkin hanya sebagai cara menyemangati para pemain muda Vietnam. Sebab secara mental, mereka pasti belum sekuat Van Hua.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
