Dalam 2 laga timnas Indonesia di fase grup A ajang Piala Asia U-23 2024 di Qatar, salah satu punggawa timnas Indonesia U-23, yakni Nathan Tjoe-A-On diturunkan oleh pelatih Shin Tae-yong di posisi yang cukup berbeda. Melansir dari laman transfermarkt.co.id, pemain berusia 22 tahun tersebut dimainkan sebagai seorang gelandang dalam laga melawan Qatar dan Australia beberapa hari lalu.
Hal ini tentunya cukup menarik karena sebelumnya pemain yang kini dipinjamkan ke klub Belanda, SC Heerenveen dari klub liga Inggris, Swansea City tersebut sebelumnya belum pernah bermain di posisi gelandang. Nathan Tjoe-A-On memiliki posisi murni sebagai seorang bek saya kiri dan juga bek tengah. Namun, dalam laga Piala Asia U-23 kemarin dirinya justru dimainkan sebagai seorang gelandang, khususnya saat laga melawan Australia pada Kamis (18/04/2024) kemarin.
Kondisi tersebut memang sejatinya dilakukan oleh Shin Tae-yong untuk mengatasi krisis pemain di sektor gelandang bertahan yang dimana Ivar Jenner harus absen dalam laga kontra Australia kemarin. Pemain asal klub FC Utrecht tersebut harus absen dalam laga tersebut karena terkena 2 kartu kuning saat melawan Qatar di laga perdana. Hal inilah yang membuat Nathan Tjoe-A-On pada akhirnya digeser ke posisi gelandang bertahan di lini tengah.
Sempat dianggap akan kurang begitu baik menjalankan perannya sebagai seorang gelandang, justru Nathan Tjoe-A-On menjawab dengan performa yang jauh diatas ekspektasi banyak pihak. Dirinya sukses menjaga kedalaman lini tengah timnas Indonesia U-23 saat jumpa Australia kemarin. Bahkan, gol semata wayang di laga tersebut yang dicetak oleh Komang Teguh di menit ke-45 juga merupakan buah spekulasi dari pemain keturunan Belanda tersebut.
Dimainkannya Nathan Tjoe-A-On Sebagai Gelandang Menjadi Bukti Kejeniusan STY
Dengan suksesnya Nathan Tjoe-A-On bermain menjadi seorang gelandang, hal ini membuktikan bahwa Shin Tae-yong tak salah memilih pemain ke dalam skuad timnas Indonesia. Melansir dari laman resmi PSSI (pssi.org), Nathan Tjoe-A-On memang menjadi salah satu pemain incaran Shin Tae-yong untuk dinaturalisasi dan membela timnas Indonesia sejak tahun 2023 silam.
Dirinya juga menjadi salah satu pemain yang menjadi bahan eksperimen pelatih asal Korea Selatan tersebut. Sebelumnya, Shin Tae-yong juga melakukan eksperimen serupan dengan memasang Sandy Walsh dan Justin Hubner yang notabene merupakan seorang pemain bertahan menjadi gelandang dalam beberapa laga timnas. Uniknya, kedua pemain tersebut sukses menjalankan peran barunya di skuad garuda.
Hal ini tentunya kian menguatkan bahwa Shin Tae-yong memang tipikal pelatih yang cukup jeli melihat potensi pemain yang ada di dalam skuad garuda.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.