Persija Jakarta gagal raup poin penuh saat jamu PSBS Biak di pekan ke-21 BRI Liga 1 2024/2025. Bermain di kandang sendiri dan di hadapan para pendukungnya, Rizki Ridho harus kecewa karena ditahan imbang PSBS Biak.
Bertanding di Stadion Patriot, Bekasi pada Minggu malam (2/2/2025), anak asuh Carlos Pena gagal membekuk PSBS. Padahal saat itu PSBS harus bermain dengan 10 orang, dalam kenyataanya justru merekalah yang unggul lebih dahulu dari Persija.
Hasil ini membuat mereka tidak dapat memperpendek jarak dengan Persib yang berada di puncak klasemen. Di sisi lain, poin Persija hanya terpaut 1 angka dengan Persebaya di peringkat ketiga. Artinya, posisi Persija rawan tergusur.
Alih-alih menyesali hasil pertandingan, Carlos Pena justru mengingatkan akan target Persija di awal musim BRI Liga 1 2024/2025.
“Targetkan tim ini empat besar. Ini adalah tim target dan semua orang harus tahu akan hal itu,” ungkap Carlos Pena dilansir dari ligaindonesiabaru.com, Selasa (4/2/2025).
Ungkapan Carlos Pena ini ini untuk menunjukkan bahwa kekalahan dari PSBS bukan hal yang perlu ditangisi. Kalaupun menyesal, jelas menyesal, karena mereka bermain di depan para pendukungnya.
“Tentu kami tidak ingin kehilangan poin di kandang. Tentu kami bermain dengan mental untuk meraih tiga poin. Tapi, kami tidak berhasil melakukannya,” lanjut Carlos Pena.
Sebenarnya momen melawan PSBS Biak menjadi momen terbaik Persija untuk melompat lebih jauh. Secara kebetulan, Persebaya rival terdekat Persija juga baru saja meraih hasil minor. Maka, kemenangan atas Dewa United akan mengamankan posisi Persija. Namun itu tidak terjadi.
Namun Carlos Pena tidak mau berlama-lama dengan kekalahan itu. Di depan mata laga terbesar bakal tersaji saat Persija menjamu Dewa United pada sabtu (8/2/2025).
Dewa United bukan tim kaleng-kaleng. Selain baru saja menghajar PSIS di kandangnya, mereka juga penghuni peringkat 4 klasemen BRI Liga 1.
Di sisi lain, jarak poin antara Persija dengan Dewa United hanya 2 angka. Maka seandainya Persija kalah, mereka akan mengalami kerugian besar. Pertama, kehilangan poin. Dan kedua kehilangan singgasana nomor dua di klasemen BRI Liga 1 2024/2025.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
