Pemanggilan pemain ke pemusatan latihan (TC) timnas Indonesia U-23 yang baru saja diumumkan beberapa hari yang lalu ternyata juga disorot banyak pihak. Salah satu pihak yang juga menyoroti pemanggilan pemain oleh pelatih timnas Indonesia U-23, Gerald Vanenburg adalah Rahmad Darmawan.
Melansir dari laman berita suara.com (17/06/2025), mantan pelatih timnas Indonesia U-23 dan klub Sriwijaya FC Palembang ini menyebut bahwa komposisi pemain yang dipanggil oleh Gerald Vanenburg di timnas Indonesia U-23 terbilang cukup unik. Dirinya menyoroti ada beberapa pemain muda dan juga mantan pemain timnas Indonesia U-19 dan U-20 yang turut dipanggil oleh pelatih asal Belanda tersebut.
“Jadi menurut saya ini sesuatu yang bagus. Ya, yang saya bilang tadi bahwa kalau semuanya dilakukan dengan persiapan dan kompetisi yang baik, maka promosi usia pemain itu kadang-kadang malah bisa terlampaui tidak hanya pada satu titik usia, tapi bisa dua golongan usia. Misalkan dari U-16 dia bisa melompat ke U-20 ke atas,” ujar Rahmad Darmawan.
Komentar yang dilontarkan oleh pria yang juga mantan anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) ini memang cukup beralasan. Pasalnya, ada beberapa pemain yang baru pada awal tahun 2025 ini membela timnas Indonesia U-20 di ajang Piala Asia U-20 2025, kini, sudah ‘naik kelas’ ke level timnas Indonesia U-23 kendati secara usia masih bisa membela timnas Indonesia U-20.
Beberapa nama tersebut adalah Kadek Arel Priyatna (Bali United), M Alfharezzi Buffon (Borneo FC Samarinda), Dony Tri Pamungkas (Persija), Toni Firmansyah (Persebaya), dan Jens Raven (FC Dordrecht) dan beberapa nama lainnya. Nama-nama tersebut tentunya masih diingat sukses membawa timnas Indonesia U-19 menjuarai ajang AFF Cup U-19 2024 silam dan juga berlaga di ajang Piala Asia U-20 2025 yang digelar awal tahun 2025 kemarin.
Lebih lanjut lagi, menurut Rahmad Darmawan akan sangat bagus jika kedepannya banyak pemain muda di timnas Indonesia yang mendapatkan kesempatan promosi tak hanya di level atasnya, tetapi juga di level timnas senior. Hal ini tentunya juga menyoroti beberapa nama pemain muda yang kini sudah diberikan kesempatan membela timnas senior kendati usianya masih bisa bermain untuk timnas U-20 ataupun U-23.
Melansir dari laman transfermarkt.co.id, beberapa nama seperti Marselino Ferdinan, Ivar Jenner, Rafael Struick, Justin Hubner, Arkhan Fikri, Daffa Fasya, Muhammad Ferarri dan Hokky Caraka adalah segilintir pemain timnas Indonesia senior yang masih memiliki usia di bawah 23 tahun. Menurut Rahmad Darmawan, adanya promosi semacam ini bisa meningkatkan kualitas para pemain sekaligus menjadi bukti kesiapan mental pemain tersebut untuk berlaga di level atas.
“Kalau bisa terus semakin banyak pemain-pemain yang bisa melompat kepada promosi pemain di usia yang lebih senior lagi. Karena ini bentuk dari bagaimana pengakuan kualitas pemain tersebut di dalam tidak hanya pada skill, teknik, taktik, tapi juga mentalitas,” imbuh Rahmad Darmawan.
Rahmad Darmawan Minta Gerald Vanenburg Menunjukkan Kualitasnya di AFF Cup U-23
Di sisi lain, Rahmad Darmawan yang juga pernah menjadi pelatih timnas Indonesia U-23 pada periode 2010-2014 silam ini juga meminta agar pelatih timnas Indonesia U-23 saat ini, yakni Gerald Vanenburg memberikan permainan dan performa terbaiknya saat ajang AFF Cup U-23 2025 nanti. Menurutnya. ajang AFF Cup U-23 2025 ini bisa menjadi ajang persiapan jelang babak Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 yang akan digelar pada bulan September 2025 mendatang.
“Kalau menurut saya Vanenburg tetap harus bisa menampilkan gambaran utuh dan gambaran yang terbaik di event yang ada di depan mata yaitu AFF U-23. Soal nanti di bulan September itu kan ada masa begitu lama, bisa menggelar banyak pertandingan-pertandingan uji coba untuk menguji semua kemampuan pemain,” ujar Rahmad Darmawan.
Melansir dari laman resmi PSSI (pssi.org), ajang AFF Cup U-23 2025 akan digelar pada tanggal 14-29 Juli 2025 mendatang. Indonesia sendiri tergabung di grup A bersama Filipina, Laos dan Malaysia.