Malut United FC resmi memperkenalkan skuad lengkap untuk menghadapi BRI Super League 2025/2026. Klub yang dikenal dengan julukan Laskar Kie Raha ini tampil penuh percaya diri dengan membawa nama-nama besar, baik lokal maupun asing.
Dengan total 35 pemain terdaftar, Malut United memiliki skuad yang terbilang mewah dan dalam. Tak hanya mengandalkan pemain baru, mereka juga merekrut sejumlah mantan pilar dari klub-klub besar, termasuk mantan pemain Persib Bandung seperti Ciro Alves hingga Tyronne Del Pino.
Pelatih kepala Hendri Susilo mengakui bahwa saat ini skuadnya nyaris lengkap, bahkan cenderung terlalu gemuk. Hal ini membuat pihaknya mulai membuka opsi untuk meminjamkan sejumlah pemain guna menjaga keseimbangan tim.
"99 persen skuat kami sudah full, malah terbilang gemuk dan rencananya akan ada beberapa pemain yang kami pinjamkan. Untuk memanfaatkan waktu yang ada kami akan konsentrasi pada pemantapan fisik pemain, chemistry dan taktikal," kata Hendri sebagaimana melansir ileague.id pada Minggu (27/7/2025).
Fokus utama Hendri saat ini adalah menjaga kondisi fisik dan kekompakan tim. Dengan waktu persiapan yang masih tersisa, pelatih yang pernah menangani Sriwijaya FC itu berupaya mematangkan taktik dan chemistry antarpemain.
Selain itu, Malut United juga telah merancang agenda uji coba sebagai bagian dari program pramusim. Uji coba akan dilakukan melawan tim dari Liga 2 atau Liga 3, sebagai ajang mengasah strategi sebelum memasuki laga kompetitif.
Hendri juga menyampaikan rasa syukurnya bisa bergabung dengan klub yang menurutnya punya atmosfer positif dan manajemen yang serius. Ia melihat potensi besar dalam tim yang sekarang ditanganinya.
"Alhamdulillah dan tentunya bersyukur mendapatkan kesempatan bergabung dengan klub yang luar biasa ini. manajemen yang serius, tim yang solid dan kekeluargaannya pun sangat bagus. Saya dan tentunya pemain akan berjuang keras lebih baik lagi dari musim lalu untuk menjawab kepercayaan dari manajemen," ucapnya.
Malut United Masuk Daftar Tim yang Patut Diperhitungkan
Perombakan besar-besaran Malut United di musim ini membuat banyak pihak mulai melirik mereka sebagai calon kuat di papan atas. Bukan hanya karena nama besar pemain yang direkrut, tapi juga karena keseriusan tim dalam menyiapkan musim kompetisi.
Laskar memperkenalkan 35 pemain baru. Dari sisi kualitas, hampir semuanya memiliki jam terbang tinggi di sepak bola nasional.
Selain pemain asing eks Persib, Malut United juga menggaet Yakob Sayuri, Yance Sayuri, dan Safrudin Tahar. Mereka adalah tiga nama yang sempat bersinar di PSM Makassar.
Di sektor kepelatihan, Hendri Susilo tidak bekerja sendiri. Ia didampingi oleh direktur teknik Achmad Resal Octavian serta staf pelatih yang dianggap solid dan berpengalaman.
Malut United juga sudah memulai pemusatan latihan sejak Juni 2025 di Yogyakarta. Ini menunjukkan komitmen klub untuk mempersiapkan diri sejak jauh-jauh hari. Pada musim lalu, Laskar Kie Raha finis di posisi ketiga klasemen akhir, mengoleksi 57 poin dari 34 pertandingan.
Catatan tersebut membuktikan bahwa tim ini bukan hanya unggul di atas kertas, tetapi juga punya performa yang konsisten. Sekarang dengan tambahan amunisi dari pemain-pemain kelas atas dan program latihan intensif, Malut United berpotensi tampil lebih tajam.
Meskipun memiliki banyak pemain top, Hendri tetap realistis dan tidak ingin skuad yang terlalu gemuk justru mengganggu dinamika tim. Maka, opsi peminjaman pemain menjadi strategi cerdas agar semua pemain tetap berkembang dan memiliki menit bermain.
Terakhir, Malut United tampil dengan skuad padat dan mewah di musim 2025/2026, menunjukkan ambisi besar untuk bersaing di papan atas. Namun, manajemen dan pelatih Hendri Susilo tetap berpikir taktis dengan membuka opsi peminjaman demi keseimbangan tim dan efektivitas rotasi pemain sepanjang musim.
