Performa cemerlang dua pemain muda Persija Jakarta, Dony Tri Pamungkas dan Rayhan Hanna, dalam gelaran Piala AFF U-23 2025 tak hanya mengharumkan nama Timnas Indonesia. Lantaran juga berhasil menarik perhatian sang pelatih, Mauricio Souza.
Diketahui bahwa eduanya menjadi bagian penting dalam perjalanan skuad Garuda Muda hingga mencapai partai final turnamen. Walaupun pada akhirnya harus puas menjadi runner up usai kalah tipis 0-1 dari Vietnam.
Dony dan Hannan tampil konsisten sepanjang turnamen. Dony dikenal lewat fleksibilitasnya di berbagai posisi, sementara Hannan mengendalikan ritme permainan di lini tengah dengan visi dan kreativitasnya.
Pelatih Persija, Mauricio Souza pun tidak dapat menyembunyikan kekagumannya. Ia menyambut kembali kehadiran dua pemain muda ini dengan antusias menjelang bergulirnya BRI Super League 2025/2026.
“Dua pemain yang sangat bagus. Keduanya akan membuat tim ini lebih kuat. Mereka pun tahu bahwa mereka harus menunjukkan kualitas jika ingin bermain,” ujar Mauricio sebagaimana mengutip ileague.id, Jumat (1/08/2025).
Menurutnya, siapa pun yang ingin bermain di tim utama harus bersaing secara sehat dan tampil maksimal, baik pemain muda, senior, lokal, maupun asing. Tak ada jaminan kecuali performa.
“Saat ini kami sudah memiliki skuad yang bagus. Siapa yang ingin bermain, dia harus menjadi yang terbaik. Yang pasti, saya akan menurunkan formasi terbaik di setiap pertandingan. Semoga kami bisa memenangkan setiap laga,” sambung pelatih asal Brasil tersebut.
Pujian juga datang dari manajemen klub yang menyatakan kebanggaannya terhadap kontribusi dua bintang muda itu di pentas internasional. Dony dan Hannan dinilai berhasil membawa nama Persija naik di kancah ASEAN.
Secara khusus, performa Dony Tri Pamungkas memang mencuri perhatian. Keandalannya di berbagai posisi membuatnya jadi senjata serbaguna di lini belakang maupun tengah. Ia juga mendapat banyak apresiasi dari pengamat sepak bola nasional.
Rayhan Hannan tak kalah mencolok. Pemain muda ini dianggap sebagai motor penggerak lini tengah dengan distribusi bola yang matang dan naluri menyerang yang menjanjikan. Keduanya kini diprediksi menjadi bagian penting dalam rencana Mauricio Souza musim ini.
Bersinar di AFF U-23, Bekal Dony dan Rayhan Tembus Skuad Utama?
Penampilan impresif Dony dan Hannan selama Piala AFF U-23 menjadi bekal mental dan teknis yang penting untuk menghadapi persaingan di level klub. Terlebih, pengalaman bertanding di ajang internasional memberikan keduanya modal kepercayaan diri yang besar.
Mauricio Souza secara terbuka menyatakan keyakinannya bahwa mereka memiliki peluang besar untuk tampil reguler, asalkan terus menunjukkan perkembangan positif di latihan.
Apalagi mental bertanding mereka pun dinilai sudah jauh lebih matang. Turnamen seperti AFF U-23 memang bukan hanya soal hasil, tetapi juga proses pembentukan karakter dan pola pikir kompetitif.
Kedua pemain itu sekarang telah kembali ke Training Ground Persija dan langsung bergabung dalam sesi latihan rutin. Mereka akan bersaing dengan para senior untuk mendapatkan tempat di tim utama.
Bagi Persija Jakarta, keberhasilan mendidik pemain muda hingga mampu bersinar di level Asia Tenggara adalah kebanggaan tersendiri. Klub berharap kontribusi mereka di timnas akan menular ke performa tim di Liga Indonesia musim ini.
Lebih jauh, kehadiran pemain muda seperti Dony dan Hannan yang tampil bersinar di pentas AFF U-23 menjadi sinyal positif bagi regenerasi pemain di Persija. Klub tampaknya siap membangun kekuatan dengan kombinasi talenta muda dan pengalaman.
Para pendukung Persija pun antusias menantikan penampilan dua pemain muda andalan ini. Bukan tidak mungkin keduanya akan mencuri perhatian di musim BRI Super League 2025/26.
Kini, tantangan berikutnya bagi Dony dan Hannan adalah membuktikan kualitas mereka di level klub dan membantu Persija berbicara banyak di musim yang akan datang.
