Persis Solo resmi mendatangkan bek tangguh asal Belanda, Xandro Schenk untuk memperkuat skuad mereka di BRI Super League 2025/2026. Kehadiran pemain berpostur 187 cm tersebut diyakini akan menjadi tambahan kekuatan besar bagi lini belakang Laskar Sambernyawa.
Schenk direkrut dari klub Bulgaria, Septemvri Sofia secara gratis. Walaupun tanpa biaya transfer, nilai pasar dan statusnya membuat ia tercatat sebagai pemain termahal di skuad Persis Solo musim ini.
"Saya akan memberikan pengalaman yang saya miliki kepada tim dan berupaya membantu setiap individu agar dapat menampilkan kemampuan terbaiknya,” kata Schenk, mengutip ileague.id pada Jumat (8/8/2025).
Bek kelahiran Belanda itu merupakan jebolan akademi Ajax Amsterdam. Namun, ia tidak mendapat kesempatan debut di tim utama, sehingga memutuskan bergabung dengan Go Ahead Eagles setelah semusim menjalani masa pinjaman.
Bersama Go Ahead Eagles, Schenk mencatatkan 189 penampilan dengan 12 gol dan lima assist sepanjang 2013-2018. Performa impresif ini membawanya ke FC Twente, di mana ia tampil 39 kali dan mencetak dua gol pada periode 2018-2020.
Kariernya kemudian berlanjut ke sejumlah klub lintas negara seperti Al Batin di Arab Saudi, Vendsyssel di Denmark, De Graafschap di Belanda, hingga Septemvri Sofia di Bulgaria. Pengalaman panjang ini membuatnya dikenal sebagai bek dengan ketenangan dan kualitas teknis tinggi.
Menurut catatan klub, Schenk akan berkolaborasi dengan Clayton Santos untuk memperkuat jantung pertahanan Persis Solo. Dengan pengalaman internasional yang luas, ia diharapkan menjadi pemimpin di lini belakang dan sumber rasa percaya diri bagi rekan setimnya.
Posturnya yang tinggi membuat Schenk unggul dalam duel udara. Catatan golnya sebagai bek juga menunjukkan kemampuannya dalam situasi bola mati, sesuatu yang akan menjadi senjata tambahan Persis Solo di musim ini.
"Saya bisa berjanji akan memberikan 100 persen di setiap pertandingan dan akan berjuang pada setiap pertandingan untuk meraih kemenangan. Itulah yang bisa Anda harapkan dari kami. Jadi, kami akan memberikan segalanya,” tegas Schenk.
Kehadirannya diyakini tidak hanya memperkuat sisi teknis pertahanan, tetapi juga mental tim. Pelatih Peter de Roo menilai bahwa dengan lini belakang yang lebih solid, rasa percaya diri pemain dalam menghadapi pertandingan besar akan meningkat.
Persis Solo juga Pertajam Lini Depan Lewat Kodai Tanaka
Tidak hanya fokus membangun pertahanan, Persis Solo juga memperkuat sektor penyerangan dengan mendatangkan striker asal Jepang, Kodai Tanaka. Penyerang berusia 25 tahun ini didatangkan dari Balestier Khalsa, Singapura.
Kodai Tanaka memulai karier profesionalnya bersama Albirex Niigata di Liga Primer Singapura. Musim perdananya sangat impresif dengan torehan 33 gol dan 11 assist dari 28 laga, yang membawanya meraih gelar liga dan penghargaan Pemain Terbaik Musim 2022.
Musim berikutnya, ia pindah ke Lion City Sailors, namun hanya tampil tiga kali akibat cedera ACL yang memaksanya menepi hingga akhir musim. Setelah pulih, ia bergabung dengan Balestier Khalsa dan kembali produktif dengan 30 gol serta 16 assist dari 36 laga.
Meskipun memiliki catatan gol yang luar biasa, Kodai Tanaka enggan berbicara target pribadi. Ia berkata, "Saya sebetulnya tidak ingin bicara target, termasuk berapa gol yang ingin dicetak musim ini. Namun, saya sangat ingin mencetak gol untuk tim ini dan juga untuk para fans."
Dengan kombinasi Xandro Schenk di lini belakang dan Kodai Tanaka di lini depan, Persis Solo jelas ingin menyeimbangkan kekuatan di kedua sektor. Strategi ini diharapkan membuat mereka lebih kompetitif di BRI Super League 2025/26.
Persis Solo kini memiliki modal kuat untuk mengarungi musim ini. Lini belakang yang solid berkat Schenk dan lini depan yang tajam lewat Tanaka menjadi perpaduan yang menjanjikan.
