Seiring berjalannya waktu, teknologi semakin berkembang pesat dan memudahkan manusia dalam beraktivitas. Tak mengherankan apabila di setiap smartphone yang kita miliki terdapat berbagai jenis jejaring sosial seperti instagram, facebook, twitter, tiktok dan lainya. Jejaring sosial atau web community sendiri adalah tempat pengguna internet (netter) berkolaborasi dengan netter lainnya. Bentuk kolaborasi dapat berupa bertukar komentar, mencari teman saling memberi dan lainnya. Jejaring sosial saat ini telah berevolusi menjadi tempat berbisnis bagi para pelaku bisnis khususnya pelaku bisnis muda.
Perkembangan teknologi yang semakin pesat menjadi peluang tersendiri yang dapat dimanfaatkan oleh pelaku bisnis. Jejaring sosial hadir membawa banyak perubahan kepada komunitas bisnis sebagai penyedia informasi secara global. Terutama bagi pemilik bisnis online yang sudah pasti hampir setiap aktivitas bisnisnya dilakukan dengan melibatkan jejaring sosial. Salah satu peluang yang dapat diambil pemilik bisnis online pada jejaring sosial adalah pemasaran produk, di mana hanya dengan memposting produk ke jejaring sosial produk tersebut dapat dilihat oleh khalayak banyak.
Sebelum membahas mengenai peran jejaring sosial pada dunia bisnis online lainnya, sebenarnya apa yang dimaksud jejaring sosial?
Jejaring sosial atau social network merupakan elemen-elemen individu atau organisasi yang membentuk sebuah struktur sosial di mana elemen tersebut berhubungan karena kesamaan sosialitas. Istilah tersebut pertama kali diperkenalkan pada tahun 1954 oleh Profesor J.A Bames. Jejaring sosial tersebut adalah bentuk layanan internet untuk orang yang mempunyai aktivitas, ketertarikan pada suatu bidang, atau latar belakang yang sama berbentuk komunitas online.
Jejaring sosial biasanya berbasis web atau aplikasi yang dilengkapi dengan bermacam-macam fitur untuk memudahkan penggunanya dalam berinteraksi dan berkomunikasi tanpa dibatasi ruang dan waktu. Contoh dari jejaring sosial populer ini adalah Facebook, Twitter, Line, Whatsapp, Linkedin, Instagram, dan Youtube. Nah dengan hadirnya jejaring sosial ini dapat meningkatkan jumlah pengunjung dan pembeli ke website bisnis online yang anda buat. Melalui jejaring sosial, orang-orang diarahkan untuk berkunjung ke website bisnis online anda.
Di samping itu, dengan adanya jejaring sosial, produk atau jasa yang dihasilkan dapat lebih dikenal oleh para customer dengan cepat, sehingga dapat meningkatkan brand awareness bisnis online yang sedang anda jalankan. Selain itu, dengan menggunakan jejaring sosial seperti media sosial Instagram maupun Youtube dapat memperluas jaringan customer, sehingga dapat meningkatkan jumlah pengunjung ke website bisnis online yang anda buat dan dapat meningkatkan pembelian produk ataupun menggunakan jasa yang telah anda ciptakan sehingga dapat meningkatkan profit bisnis online yang sedang anda jalankan.
Selain itu, jejaring sosial juga dapat membantu customer untuk selalu mengikuti apa produk atau jasa terbaru yang sedang ditawarkan oleh bisnis online anda. Calon pembeli akan dapat lebih cepat menerima informasi yang telah anda berikan melalui media sosial ataupun website yang dapat diakses siapa saja, kapan saja, dan di mana saja dengan cepat. Sehingga customer tidak perlu lagi datang ke toko untuk melihat apa saja barang yang tersedia atau yang baru datang.
Ketika bisnis online anda sedang menawarkan suatu produk ataupun jasa terbaru, maka calon pembeli akan lebih mungkin untuk membagikan tentang bisnis online anda kepada keluarga ataupun sahabat yang juga memiliki ketertarikan sama terkait produk atau jasa yang bisnis online anda tawarkan. Sehingga itu sangat bermanfaat bagi berjalannya bisnis online yang sedang anda jalani.
Jejaring sosial juga dapat membuat jangkauan dan target bisnis online anda menjadi lebih luas. Yang awalnya hanya teman atau keluarga yang tau mengenai bisnis online anda, sekarang semua pengguna jejaring sosial dapat mengetahui mengenai barang atau jasa dalam bisnis online anda. Selain itu, dengan menggunakan jejaring sosial kita dapat berinteraksi lebih dekat dengan para konsumen dan dapat memahami apa saja permintaan yang diinginkan oleh para konsumen untuk pengembangan produk atau jasa kita kedepannya.
Jejaring sosial juga berguna sebagai media promosi yang cukup efektif, dikarenakan biaya yang digunakan untuk promosi sangat rendahlah dan informasi yang disampaikan dapat tersebar luas dengan cepat ke seluruh masyarakat. Dan dengan adanya jejaring sosial kita dapat membandingkan produk kita dengan produk kompetitor, sehingga dapat mengevaluasi apa kekurangan dan kelebihan produk kita dari produk kompetitor.
Dengan memanfaatkan jejaring sosial sebaik mungkin, organisasi atau pelaku bisnis tentu dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi. Mengapa? Seperti yang telah dijelaskan diatas, dengan adanya jejaring sosial ini, arus informasi lebih mudah dan cepat untuk didapatkan baik oleh pihak organisasi maupun customer.
Bagi organisasi dengan adanya jejaring sosial ini memudahkan organisasi untuk melihat trend terkini di pasar, bagi customer tentu saja hanya dengan menyambungkan perangkat ke internet, customer sudah bisa berselancar mencari produk yang dibutuhkan dan dapat membandingkan produk dari satu toko ke toko online lainnya sehingga tidak perlu lagi mengeluarkan biaya, tenaga dan waktu yang lebih banyak terutama jika toko tersebut berlokasi jauh, dan organisasi juga menjadi lebih mudah menjangkau customer atau target bisnis dengan lebih luas karena maraknya pengguna jejaring sosial saat ini.
Pengguna internet (netter) sangat dengan mudah untuk terpengaruhi oleh iklan online yang ada di media sosial. Customer dengan mudah juga dapat mengikuti brand kesukaan yang berpromosi melalui media sosial. Jejaring sosial pun tidak hanya dibatasi dengan web.
Sekarang sudah banyak pengguna smartphone yang juga dapat mengakses jejaring sosial setiap waktu, di manapun dan tanpa batas. Dengan adanya netter yang mengakses jejaring sosial yang begitu besarnya dapat memberikan peluang sebuah brand untuk memasarkan produknya dengan luas melalui media digital.
Sejumlah E-commerce mengaku bahwa dengan adanya jejaring sosial media dapat menambah jumlah penjualan dari bisnis yang mereka punya. Sehingga netter dengan mudahnya melihat berbagai macam e-commerce yang telah berjualan melalui jejaring sosial media dengan memunculkan penawaran dan iklan. Fungsi media sosial yang awalnya adalah untuk menghubungkan masyarakat dari berbagai kota bahkan negara. Namun, sekarang dengan perkembangan fungsi tersebut telah berevolusi untuk menjadi tempat yang digunakan untuk berbisnis atau menjadi tempat e-commerce.
Walaupun jejaring sosial memiliki hal-hal yang positif, jejaring sosial juga memiliki hal-hal yang negatif bagi pelaku bisnis online. Tidak sedikit orang-orang yang memanfaatkan kemudahan penggunaan jejaring sosial untuk berbuat kejahatan dengan melakukan penipuan secara online.
Tidak hanya customer yang dapat mengalami kasus penipuan online tetapi pelaku bisnis online juga bisa mengalami penipuan oleh pelaku kejahatan berkedok customer menipu dengan membuat bukti pembayaran palsu. Tentu saja hal ini dapat merugikan pemilik bisnis online, terutama jika tidak dilakukan pemeriksaan secara langsung dan teliti setelah menerima bukti pembayaran tersebut. Sehingga baik pelaku bisnis dan customer perlu untuk berhati-hati dan melakukan pemeriksaan dengan teliti ketika akan bertransaksi.
Berdasarkan penjabaran diatas, dapat diketahui bahwa jejaring sosial berperan penting pada dunia bisnis terutama bisnis online. di mana dengan jejaring sosial mempermudah pemilik bisnis dalam mempelajari konsumen. Oleh karena itu, pemilik bisnis online harus memaksimalkan jejaring sosial dengan baik untuk mensukseskan bis