Setiap orang pasti pernah mengalami stres. Apakah itu disebabkan urusan pekerjaan, masalah dalam keluarga, persoalan keuangan, dan banyak hal lain.
Ketika melihat pasangan sedang tertekan, tentu kamu gak bisa berdiam diri. Rasanya ingin bisa menghibur sekaligus membuatnya lepas dari stres yang dialami.
Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan dalam menyikapi pasangan yang sedang stres. Yuk, tengok!
1. Kenali gejalanya
Terkadang, seseorang gak sadar kalau ia mengalami stres. Hal pertama yang perlu kamu lakukan, yakni mengamati pasangan. Apakah perilakunya berubah, misalnya jadi sering marah-marah atau mendadak pendiam?
2. Bicarakan dengan baik-baik
Ketika kamu sudah yakin bahwa pasangan kamu sedang tertekan, coba bicarakan dan tanyakan padanya secara baik-baik. Cobalah bujuk dia agar bisa lebih terbuka dan beban yang dia rasakan jangan ditanggung sendiri.
Karena ada sebagian orang yang tak bisa leluasa mengungkapkan perasaannya. Maka dari itu, kamu perlu membujuknya dengan hati, supaya dia bisa jujur mengenai masalah yang sedang ia alami.
3. Jangan terlalu cerewet
Setiap orang punya cara sendiri-sendiri untuk mengatasi kondisi stres. Bila kamu sudah berusaha bertanya padanya, tapi dia masih sulit untuk membicarakannya, tetap temani dia, tanpa berusaha terlalu kepo.
Hindari bertanya terus-menerus. Karena semakin kamu cerewet, semakin membuat dia sebal dan makin tinggi emosinya nanti.
4. Hibur pasangan
Bila dia masih sulit untuk bicara, cobalah untuk berusaha menghiburnya. Misalnya, dengan melakukan aktivitas yang disukainya, atau bisa pula dengan membuatkan makanan favoritnya. Yang penting, dari gestur yang kamu berikan, dia tahu, kalau kamu selalu ada untuknya.
5. Tanyakan padanya hal yang bisa kamu lakukan
Kalau kondisinya sudah terlihat lebih rileks, cobalah tanyakan padanya, apakah ada sesuatu yang bisa kamu lakukan. Mungkin saja, dia hanya butuh kehadiranmu untuk bisa menguatkannya.
Nah, itu dia beberapa cara menyikapi pasangan yang sedang tertekan. Kalau dia tipe kepribadian yang tertutup, jangan terlalu sedih bisa dia masih sulit bicara. Akan ada waktunya, saat sudah benar-benar siap, dia akan berterus terang padamu mengenai alasan yang membuat dirinya tertekan.
