Berpacaran, belum tentu dia akan menjadi jodohmu. Sudah banyak buktinya, bagaimana seseorang sudah pacaran selama bertahun-tahun lamanya, tapi ternyata berakhir dengan jodoh masing-masing.
Supaya kamu nggak memaksakan, dan bisa segera mengambil keputusan, ada beberapa tanda yang perlu kamu cermati. Hal tersebut mengindikasikan kalau dia bukanlah jodohmu. Jadi, sebaiknya direlakan saja!
1. Perbedaan antara kamu dan dia terlalu besar
Memang sulit untuk mencari pasangan yang benar-benar punya kepribadian sama. Karena namanya dua kepala, pastilah punya pemikiran ataupun selera yang berbeda-beda.
Akan tetapi, apabila kamu dan dia punya perbedaan yang terlalu besar, hal itu akan menyulitkan dalam hubungan. Hubungan asmara jadi terlalu sering dihiasi dengan konflik, disebabkan ketidakcocokan kalian berdua.
2. Sikapnya posesif
Pernikahan bukanlah momen singkat, tapi sebuah perjalanan hidup yang panjang. Itulah sebabnya, dalam memilih pasangan, tak boleh sembarangan. Konsekuensinya berat. Kamu akan terus bersamanya seumur hidup.
Sikap posesif bukanlah ciri kepribadian yang matang. Ia memandangmu sebagai objek di mana hanya dia yang berhak memilikimu.
Cara pandang keliru inilah yang kemudian mendorong sikap-sikap nggak baik. Mengekangmu, mengatur dengan siapa saja kamu boleh berteman, dan banyak tuntutan nggak masuk akal lainnya.
Bila dipaksakan, ketika berumah tangga nanti, kamu bakal sering menderita akibat sikap posesifnya tersebut. Yakin, mau?
3. Mata dan hatinya sering ke mana-mana
Bila dia memang jodohmu, pasti akan berusaha sekeras mungkin untuk setia. Sekalipun kalian belum terikat janji suci, tapi dengan pacaran pun sebenarnya sudah mesti berkomitmen.
Akan tetapi, kalau dia masih terlihat main mata dan main hati, mending cari pasangan yang lain aja, deh. Dia bukanlah jodoh yang tepat untukmu. Kamu bakal sering makan hati bila memaksakan diri untuk menjadi pasangannya.
Jodoh memang misteri. Akan tetapi, dari berbagai tanda-tanda tadi, seharusnya sudah cukup memberimu sinyal bahwa dia yang kamu pilih saat ini sebagai pasangan, bukanlah jodoh yang terbaik.
Relakan saja, karena kalau terus memaksakan diri untuk melanjutkan hubungan asmara dengannya hingga ke pelaminan, berisiko rumah tangga terus dihantui penderitaan, atau pernikahanmu nggak akan bertahan lama.
