Setiap anak memiliki karakternya masing-masing. Ada yang pemberani, tetapi ada juga yang tidak percaya diri. Namun tahukah Anda, jika ternyata peran serta orang tua mampu membangkitkan rasa percaya diri yang dimiliki anak? Lantas, bagaimanakah cara untuk membangkitkan rasa percaya diri tersebut? Silakan coba enam cara berikut untuk membangkitkan kepercayaan diri anak!
1. Memberikan Pujian yang Tepat
Rasa percaya diri anak akan tumbuh jika Anda memberikan pujian yang tepat untuknya. Tidak semua pujian akan membuat anak merasa sombong atau besar kepala. Sebenarnya, banyak hal yang anak lakukan namun kita lupa untuk mengapresiasinya. Misalnya, anak mulai dapat memakai pakaian atau sepatunya sendiri, anak dapat makan sendiri, anak membantu orang tua, dan lain sebagainya.
Anda tidak harus berorientasi pada hasil, namun pada proses saat mereka melakukannya. Sebagai contoh, saat mereka mencoba memakai pakaian sendiri dan ternyata kancing yang mereka pasang tidak pas pada lubangnya, maka Anda tidak perlu melihat hasilnya, tapi bagaimana mereka berusaha untuk memakai pakaian tersebut.
2. Mencari Kelebihan yang Dimiliki Anak
Setiap orang tua pasti berharap memiliki anak yang cerdas dan berprestasi di sekolah. Namun yang perlu Anda ketahui, masing-masing anak memiliki bakatnya tersendiri. Ada anak yang lebih menyukai seni, bahasa, logika, sejarah, dan lain sebagainya. Jangan menuntut anak terlalu tinggi dan bisa dalam segala hal. Namun berusahalah untuk mendukung bakat yang mereka miliki.
Jangan jadikan kekurangan anak sebagai bahan untuk selalu menegurnya, sebaliknya jadikan kelebihan anak sebagai bahan untuk memotivasi kepercayaan dirinya.
3. Memberikan Perhatian yang Cukup pada Anak
Ternyata rasa cinta, perhatian, dan kasih sayang yang diberikan orang tua mampu menstimulasi rasa kepercayaan diri anak. Mengapa demikian? Karena dengan perhatian yang orang tua berikan, anak akan merasa jika mereka disayangi dan dicintai. Cobalah untuk selalu meluangkan waktu bersama anak. Membacakan dongeng, bermain, ataupun mendengarkan mereka bercerita.
Saat anak merasa jika dirinya berharga bagi orang tuanya, maka mereka akan jauh lebih percaya diri dalam melakukan sesuatu.
4. Jadilah Orang Tua yang Percaya Diri
Anak-anak akan cenderung meniru apa yang dilakukan oleh orang terdekatnya, terlebih lagi orang tua. Jika ingin memotivasi kepercayaan diri anak, maka Anda pun juga harus memiliki rasa percaya diri. Cobalah untuk berani mengambil risiko, berpendapat, ataupun tampil di depan umum. Dengan begitu, anak pun akan mencontoh apa yang Anda lakukan.
Bekerja keras, mandiri, sayang keluarga, serta pantang menyerah juga termasuk hal baik yang akan dicontoh oleh anak Anda.
5. Biarkan Anak Berekspresi
Memberikan kebebasan untuk berekspresi pada anak, juga dapat menjadi salah satu cara untuk menumbuhkan rasa percaya dirinya. Biarkan anak mengetahui perbedaan rasa kecewa, sedih, marah, ataupun senang. Mereka dapat mengekspresikan perasaan tersebut melalui berbagai cara. Namun, Anda juga harus tetap mengajarkan si kecil bagaimana cara untuk mengendalikan perasaan tersebut.
6. Cobalah untuk Memberikan Tantangan kepada Anak
Biasanya, orang tua akan memberikan bantuan pada si kecil ketika mereka tidak dapat melakukan sesuatu. Namun ternyata, bantuan yang Anda berikan secara terus menerus justru berdampak pada ketergantungan mereka pada orang lain. Memberikan bantuan tentu saja diperbolehkan, namun ada batasannya. Anda hanya perlu mengarahkan dan mereka yang akan menyelesaikannya.
Cobalah untuk memberikan tantangan sederhana sehingga anak terbiasa melakukan sesuatu dengan kemampuannya sendiri. Dengan begitu, mereka akan menyadari jika sebenarnya tanpa bantuan pun dapat melakukannya. Melalui cara tersebut, rasa percaya diri anak pun secara perlahan akan semakin berkembang.
Dengan enam cara di atas, Anda dapat memotivasi anak untuk mengembangkan rasa percaya diri mereka. Rasa percaya diri memang penting dimiliki oleh setiap anak. Jika memiliki rasa percaya diri, maka pendirian mereka akan teguh dan tidak mudah terjerumus pada hal buruk ke depannya. Percaya diri juga mampu membantu si kecil meraih impian mereka nantinya.