Penampilan menarik memang membuat seorang pria terlihat menarik pula. Namun, sikap juga tidak kalah penting. Sikapnya yang bijak dan dewasa juga tentunya menambah tingkat ketertarikan orang lain kepadanya.
Ada 4 sikap yang membuat pria semakin menarik.
1. Berpenampilan sederhana tapi rapi
Dari segi penampilan, tentunya tidak harus menggunakan pakaian yang mewah dan berlebihan. Meski pakaiannya sederhana tapi rapi, tentunya hal ini tetap membuatnya terlihat menarik. Pakaian yang bersih dan tahu situasi dan kondisi untuk berpakaian yang seperti apa.
Berpakaian dengan berlebih-lebihan justru membuat kita terlihat boros dan hedon. Berpakaianlah yang sederhana, rapi, dan membuatmu nyaman.
2. Tidak asal mengatur
Pasangan yang baik yaitu seorang pria biasanya seringkali mengatur urusan pasangannya yang sebenarnya ia tidak berhak. Pria yang bijak tentunya tidak akan mengatur urusan pribadi pasangannya, tapi lebih ke arah membimbingnya.
Mengajarinya bagaimana benarnya, bukan malah menghakimi. Bersikaplah dewasa dengan meletakkan kepercayaan kepada pasanganmu dan lebih baik menuntunnya daripada harus melarangnya.
3. Humoris tapi berwibawa
Hal selanjutnya adalah mengenai sikap dan perilaku. Orang humoris tentunya membuat siapapun nyaman dan tertawa dengan candaan yang ia buat. Hal ini juga berlaku untuk pria. Sikapnya humoris tapi tetap berwibawa di depan orang lain.
Dia berperilaku humoris terkhusus untuk dirimu saja, sehingga kamu nyaman dengan perilaku yang ia tunjukkan. Selalu bisa membuatmu terhibur dan merasa dihargai.
4. Tegas dalam mengambil keputusan
Disaat seorang pria dihadapkan pada suatu keputusan, ketegasannya bisa dilihat dari hal itu. Bagaimana ia akan menyikapinya dan caranya menghadapinya. Seorang pria yang baik dan menarik tentunya sebelum mengambil keputusan dengan bijak, ia sudah siap dengan risiko selanjutnya.
Namun, ia juga tidak akan terburu-buru untuk memutuskan keputusan. Melihat dulu situasi dan kondisi di sekitarnya.
Jika kamu mempunyai pasangan yang sikapnya seperti di atas, bersyukurlah dan berperilaku baik juga kepadanya. Disaat dia berbuat kesalahan, kita juga berhak untuk mengingatkannya dengan cara yang baik dan tidak membuatnya merasa direndahkan. Karena pada nyatanya, tidak ada orang yang benar-benar sempurna.
